Memiliki target pasar yang spesifik menjadi prioritas yang lebih penting dari sebelumnya. Tidak ada yang mampu menargetkan semua orang. Sebuah usaha kecil dapat secara efektif bersaing dengan perusahaan besar dengan menargetkan niche yang tepat. Banyak bisnis mengatakan bahwa mereka menargetkan “siapa saja yang tertarik dengan layanan saya”. Beberapa mengatakan mereka menargetkan pemilik usaha kecil, pemilik rumah, atau kaum millennials. Target seperti ini masih terlalu umum. Dengan target audiens yang jelas, akan jauh lebih mudah untuk menentukan di mana dan bagaimana memasarkan perusahaan atau produk Anda. Cara menentukan target pasar tidak terlalu sulit, Anda dapat mempelajarinya dengan mudah. Sehingga nantinya akan bisa mendapatkan audiens yang benar-benar tepat dan sesuai dengan perusahaan Anda. Berikut ini adalah beberapa cara yang bisa Anda ikuti mengenai penentuan target pasar.
Cara Menentukan Target Pasar
Target pasar adalah sekumpulan individu atau kelompok konsumen yang memiliki kebutuhan atau karakteristik serupa. Mereka berharap untuk bisa mendapatkan solusi atau pelayanan oleh perusahaan Anda. Bisa berupa informasi atau kegiatan pemasaran seperti menawarkan produk. Orang-orang ini biasanya adalah end user yang paling mungkin membeli produk Anda.
Mengapa memilih target pasar yang tepat akan bisa membawa keberhasilan untuk pemasaran Anda? Ada dua alasan utama mengenai hal ini, yaitu:
- Target pasar yang jelas akan bisa mengarahkan Anda ke audiens yang sudah mencari apa yang ditawarkan oleh bisnis atau perusahaan. Memungkinkan untuk mengetahui kelompok mana yang harus diajak bicara, konten apa yang harus ditulis, dan apa yang harus dilakukan dalam menarik minat mereka. Singkatnya, Anda akan tahu di mana menemukan klien atau pelanggan potensial dan di mana perusahaan atau bisnis harus berada jika ingin ditemukan.
- Pemahaman mendalam tentang audiens juga memungkinkan Anda mempersonalisasi pesan Anda, yang merupakan sesuatu yang diharapkan konsumen dari pemasaran digital. Email, iklan, dan halaman arahan yang dipersonalisasi memiliki dampak besar pada keuntungan Anda. Tidak masalah seberapa kecil atau spesifik target pasar Anda. Lebih baik sekelompok kecil pendukung daripada kelompok besar yang tidak peduli.
- Memahami target pasar juga memungkinkan Anda untuk membangun hubungan dan berkomunikasi lebih baik dengan konsumen. Anda dapat mengembangkan materi iklan yang terlihat personal. Mengembangkan merek yang sesuai dengan minat dan nilai dari target audiens. Kemungkinan besar akan membeli produk tersebut. Ini sangat penting pada saat konsumen mengharapkan setiap iklan dipersonalisasi dan sangat ditargetkan.
Menentukan target pasar Anda adalah bagian yang tidak mudah. Setelah Anda mengetahui siapa yang Anda targetkan, maka akan jauh lebih mudah lagi untuk mengetahui media mana yang tepat untuk digunakan. Memudahkan dalam menjangkau mereka dan membuat pesan pemasaran apa yang akan beresonansi dengan para target. Berikut ini beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk menentukan siapa target audiens untuk bisnis Anda.
1. Lihatlah Basis Pelanggan Anda Saat Ini.
Siapa pelanggan Anda saat ini, dan mengapa mereka ingin berhubungan dengan Anda? Carilah karakteristik dan minat yang sama. Mana yang paling banyak mendatangkan bisnis? Sangat mungkin bahwa orang lain seperti mereka juga dapat memperoleh manfaat dari produk/layanan Anda.
2. Lakukan Market Research
Mulailah dengan melakukan riset pasar untuk menganalisis semua aspek pasar. Anda dapat mencapai ini melalui melakukan analisis SWOT, yang mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan bisnis. Mengetahui semua faktor yang berkontribusi pada pasar dan jalur pembelian merek Anda, adalah langkah yang penting untuk membantu Anda mengidentifikasi audiens target yang tepat.
Baca Juga: Apa Itu Swot? Fungsi, Metode, dan Contohnya
3. Definisikan Produk dan Target Anda
Mendefinisikan dengan jelas produk atau layanan Anda, kemudian mendefinisikan orang atau bisnis yang ingin menggunakan apa yang Anda tawarkan adalah langkah yang tidak bisa ditinggalkan. Memahami kebutuhan konsumen sangatlah penting. Anda bisa menemukan dengan tepat bagaimana cara untuk dapat memenuhi kebutuhan konsumen. Melalui riset pasar yang cermat, termasuk menjalankan grup fokus, memindai berita atau ulasan dalam industri, atau melakukan survei pasar.
4. Pilih Demografi SpesifikÂ
Cari tahu tidak hanya siapa yang membutuhkan produk atau layanan Anda, tetapi juga siapa yang kemungkinan besar akan membelinya. Pikirkan tentang faktor-faktor berikut:
- Usia
- Lokasi
- Jenis kelamin
- Tingkat pendapatan
- Tingkat Pendidikan
- Status pernikahan atau keluarga
- Pendudukan
- Latar belakang etnis
5. Perhatikan Psikografis Target Anda
Psikografis adalah karakteristik yang lebih pribadi dari seseorang, termasuk:
- Kepribadian
- Sikap
- Nilai
- Minat/hobi
- Gaya hidup
- Tingkah laku
Tentukan bagaimana produk atau layanan Anda akan sesuai dengan gaya hidup target Anda. Mulai darimana mereka mendapatkan informasi atau kapan mereka akan menggunakan produk Anda.
6. Pahami Jalur Pembelian dan Pain Point
Untuk bisa menentukan siapa target Anda, memahami jalur pembelian dan pain point akan bisa membantu . Sebagai bagian dari riset pasar Anda, penting untuk memberikan perhatian khusus tidak hanya untuk menentukan target pelanggan saja, tetapi juga mengetahui pertimbangan mereka yang berbeda untuk jalur pembelian, serta poin-poin yang menjadi masalah untuk mereka.
Salah satu cara untuk bisa mengetahui hal ini adalah dengan berpikir seperti pelanggan dan mengajukan pertanyaan terkait seperti “Bagaimana saya bisa memberikan solusi untuk suatu masalah?” atau “Apa tujuan yang ingin dicapai oleh audiens target saya?”.
Ini akan memungkinkan Anda untuk membuat persona, yang membantu Anda untuk mewakili berbagai jenis target audiens yang mungkin menggunakan merek Anda. Ini juga bisa membantu Anda memahami kebutuhan dan pain point pengguna brand Anda. Pesan dan konten utama yang dirancang khusus untuk berbicara dengan persona tersebut akan menghasilkan kemungkinan yang lebih tinggi untuk bisa menjadikan target pasar menjadi pembeli nantinya.
7. Periksa Siapa Kompetitor Anda
Siapa target pesaing Anda? Siapa pelanggan mereka saat ini? Jangan terlalu fokus mengejar pasar yang sama. Mungkin ada niche yang mereka abaikan dan itu bisa menjadi peluang emas untuk Anda. Memanfaatkan berbagai macam tool seperti Google Analytics, Hotjar, Hubspot, dan Facebook Insights, untuk mendapatkan informasi ekstensif tentang kompetitor Anda..
Baca Juga: Cara Melakukan Analisis Kompetitor
8. Gunakan Tool untuk Membantu Anda
Ada banyak tool dan sumber daya yang tersedia untuk membantu Anda dalam memaksimalkan proses penentuan target pasar. Saat Anda mencoba membuat definisi target, pastikan untuk memeriksa data tentang hal-hal menggunakan Google Analytics. Platform ini memberikan detail mendalam tentang siapa yang mengunjungi situs web Anda, dari mana mereka berasal, dan apa yang mereka sukai. Luangkan waktu untuk mencari tahu tipe orang seperti apa yang paling banyak menghabiskan waktu di situs web dan channel sosial Anda. Ini akan membantu Anda untuk memahami basis pelanggan sedikit lebih baik. Memastikan bahwa Anda mencari tahu target pasar berdasarkan data yang berharga.
9. Buat Pesan Khusus
Setelah mengidentifikasi target pasar dan melihat siapa kompetitor Anda, buatlah pesan yang menarik dan khusus bagi mereka. Pesan pemasaran perlu dirancang untuk menarik perhatian para target Anda. Kebutuhannya sangat berbeda untuk tiap-tiap target. Sehingga setiap pesan pemasaran harus dibuat untuk mencerminkan bagaimana kebutuhan yang menjadi concern mereka bisa dipenuhi.
10. Fokus pada Potensi
Perusahaan tidak memiliki waktu atau sumber daya untuk dapat menjangkau semua orang. Mengidentifikasi target pasar memungkinkan pemasar untuk fokus pada siapa yang paling mungkin untuk membeli produk. Membatasi penelitian dan anggaran funnel populasi untuk pelanggan dengan potensi keuntungan tertinggi.
11. Evaluasi
Setelah memutuskan siapa yang menjadi target pasar, pastikan untuk mempertimbangkan pertanyaan berikut:
- Apakah ada cukup banyak orang yang sesuai dengan kriteria saya?
- Apakah target saya benar-benar mendapat manfaat dari produk/layanan saya? Akankah mereka melihat kebutuhan untuk itu?
- Apakah saya memahami apa yang mendorong target saya untuk membuat keputusan?
- Bisakah mereka membeli produk/layanan saya?
- Dapatkah saya menjangkau mereka dengan pesan ini? Apakah mereka mudah diakses?
Jangan pecah target Anda terlalu jauh. Anda dapat memiliki lebih dari satu niche. Pertimbangkan apakah pesan harus berbeda untuk setiap niche. Jika Anda dapat menjangkau banyak niche secara efektif dengan pesan yang sama, maka mungkin Anda telah mem-breakdown pasar terlalu jauh. Lalu, jika Anda menemukan hanya ada 50 orang yang memenuhi semua kriteria yang sudah ditentukan, mungkin Anda harus mengevaluasi kembali target Anda. Triknya adalah menemukan keseimbangan yang tepat.
12. Berpikir Jangka Panjang
Ketika Anda telah menguasai cara berkomunikasi dengan target pasar awal Anda, pada akhirnya Anda harus memperluas jangkauan. Dengan mengidentifikasi audiens utama dari segmen pasar yang berbeda. Setelah mendapatkan hasil positif dari kampanye tertentu yang ditargetkan ke salah satu audiens utama Anda, akan lebih mudah untuk mengukur upaya untuk menambahkan grup yang lebih besar. Atau mulai menargetkan segmen yang berbeda, dengan penelitian yang cukup. Melalui proses ini, Anda akan diuntungkan dalam jangka panjang. Membuka kemungkinan cara yang lebih hemat biaya untuk menjangkau klien/pelanggan potensial dan menghasilkan bisnis. Dengan memfokuskan sumber daya pada segmen pelanggan tertentu, bisnis kecil mungkin dapat melayani segmen pasar yang lebih kecil dengan lebih baik daripada pesaingnya yang lebih besar.
Baca Juga: 4 Strategi Pemasaran Online Jangka Panjang Terbaik 2021
Pentingnya Menentukan Target Pasar Untuk Bisnis Saat Ini
Mempelajari cara menentukan audiens target dan membuat profil pengguna sekarang dianggap sebagai satu-satunya cara efektif. Brand atau perusahaan akan sangat sulit untuk bertahan di pasar saat ini tanpa menentukan siapa target mereka.
Saat ini para pelanggan mengharapkan pengalaman yang dipersonalisasi dan unik dari perusahaan favorit mereka. Jauhi pendekatan secara global dan umum untuk upaya pemasaran Anda. Masyarakat saat ini bukan lagi penonton pasif, mereka secara aktif terlibat dengan media dalam berbagai cara. Memutuskan kapan, bagaimana, dan mengapa mereka terpapar iklan. Target audiens adalah solusi bagaimana untuk memastikan kata-kata Anda menjangkau pelanggan yang tepat.
Selain menentukan target pasar atau audiens yang tepat. Bekali bisnis Anda dengan digital marketing yang mumpuni di era saat ini. Hal ini bisa membantu bisnis Anda untuk bisa bertahan dan berkembang ke depannya. Mulai konsultasi kan bersama kami Digital Marketing Agency ToffeeDev. Siap membantu bisnis Anda untuk naik ke level selanjutnya dengan efektif. Mari mulai kerja sama yang bisa membantu Anda untuk mendapatkan berbagai keuntungan yang menarik. Segera kunjungi website kami untuk menemukan informasi lebih lanjut dan memulai konsultasi.