4 Cara Affiliate Marketing yang Ampuh Meningkatkan Penjualan

Cara Affiliate Marketing yang Ampuh Meningkatkan Penjualan

Pernahkah Anda melihat saudara, teman, atau orang lain di media sosial mempromosikan sebuah produk? Mereka sedang melakukan strategi affiliate marketing. Bisnis Anda bisa mencoba strategi pemasaran ini lantaran banyak kelebihan yang dimilikinya. Pertanyaannya, bagaimana cara affiliate marketing yang ampuh biar bisnis Anda mendatangkan banyak pembeli?

Sebelum mengetahui caranya, sudahkah Anda mengenal strategi pemasaran yang lagi tren ini? Yuk, ketahui lebih dalam mengenai affiliate marketing dan tips ampuhnya.

Lebih Dalam tentang Affiliate Marketing

Affiliate marketing atau pemasaran afiliasi termasuk dalam salah satu strategi digital marketing. Strategi ini merupakan langkah pemasaran produk atau bisnis dengan menggunakan jasa afiliasi. Anda bekerja sama dengan afiliator untuk mempromosikan dagangan melalui media apa pun, salah satunya media sosial.

Afiliator akan mendapatkan komisi dari hasil promosi tersebut sesuai perjanjian yang telah disepakati. Biasanya, afiliator dibayar ketika ada penjualan yang masuk ke dalam link afiliasi yang telah dibuat. Komisi tersebut bisa berupa uang atau barang berharga dari hasil penjualan produk tersebut.

Ada tiga pihak yang terlibat dalam affiliate marketing, yaitu bisnis, afiliator, dan konsumen. Bisnis berperan dalam menyediakan produk atau jasa untuk dipromosikan. Afiliator bertugas mempromosikan produk tersebut lewat media yang dimiliki serta memasang link afiliasi.  

Konsumen harus membeli produk atau menggunakan jasa yang dipromosikan melalui link afiliasi yang telah dipasang supaya afiliator bisa mendapatkan komisi dari bisnis yang menggunakan jasa afiliasinya.

Jasa SEO

Fungsi Affiliate Marketing

Fungsi affiliate marketing bagi bisnis tidak terbatas pada peningkatan angka penjualan. Strategi pemasaran ini berguna pula dalam meningkatkan brand awareness sebuah bisnis sehingga lebih dikenal oleh masyarakat. Mereka lebih memahami keunggulan, fungsi, dan manfaat produk Anda melalui pesan yang disampaikan dari afiliator.

Fungsi lain affiliate marketing yakni menghemat biaya pemasaran. Affiliate marketing dinilai lebih efektif dalam hal biaya karena strategi ini bersifat performance-based. Anda hanya perlu membayar komisi afiliator sesuai jumlah pembelian yang masuk atau berdasarkan kesepakatan hasil perjanjian yang dibuat. Biaya iklan pun dapat dialokasikan ke affiliate marketing yang lebih hemat, tetapi tidak kalah menguntungkan.

Baca Juga: Langkah-Langkah Melakukan Affiliate Marketing

Tujuan Program Affiliate Marketing

Tujuan program affiliate marketing adalah memperoleh lebih banyak angka penjualan dengan menggunakan jasa afiliasi untuk mempromosikan produk atau jasa.  Tidak hanya itu, bisnis juga memiliki tujuan agar usahanya makin dikenal oleh banyak orang. 

Program Affiliate marketing menjadi sarana yang tepat untuk mengenalkan usaha kepada masyarakat di area tertentu. Pangsa pasar bisnis pun meluas sehingga pebisnis bisa mengembangkan serta meningkatkan skala usahanya.

4 Cara Affiliate Marketing yang Ampuh bagi Bisnis dalam meningkatkan penjualan produk atau layanan

Cara Affiliate Marketing

Tak jarang bisnis kerap mengalami kegagalan dalam mempraktikkan strategi pemasaran ini. Rata-rata permasalahannya terletak pada komunikasi antara bisnis dan affiliate marketer yang kurang mulus. Oleh karena itu, ToffeeDev akan memberikan langkah ampuh dalam menjalankan affiliate marketing supaya bisa menghasilkan banyak keuntungan.

1. Tentukan Tujuan Pemasaran

Mulailah dengan menentukan tujuan atau target yang ingin dicapai dari affiliate marketing. Tujuan tersebut bisa berupa: segmentasi konsumen serta jenis afiliasi yang digunakan untuk mempromosikan produk atau jasa. Buat juga tujuan secara terukur dan sistematis, seperti target pendapatan dan angka konversi penjualan dari affiliate marketing.

2. Cari Afiliator yang Tepat

Hal penting yang harus dilakukan dalam memilih afiliator adalah kesesuaian antara produk Anda dan platform afiliator. Cek profil media sosial mereka untuk mengetahui tipe audiensnya. Contohnya, Anda sebagai pemilik bisnis perlengkapan bayi harus memilih afiliator yang akrab di kalangan ibu rumah tangga.

Baca Juga: 4 Perbedaan Personal Selling dan Direct Marketing

3. Bangun Product Knowledge

Product knowledge perlu dikuasai oleh afiliator supaya mereka menguasai produk atau jasa yang ingin dipromosikan. Berikan informasi secara mendalam, terutama manfaat dan benefits produk Anda kepada afiliator. Anda bisa menganjurkan afiliator untuk mencoba produknya dahulu supaya mereka bisa memberikan ulasan produk berdasarkan pengalaman pribadinya.

4. Lacak Terus Hasilnya

Tetaplah menjalin komunikasi bersama afiliator setelah memasarkan produknya. Mintalah insight tentang angka konversi atau penjualan yang masuk ke dalam link afiliasi. Insight ini berguna sebagai bahan evaluasi saat menggunakan strategi affiliate marketing pada masa depan.

Baca Juga: Kenapa Bisnis Anda Membutuhkan Logo?

3 Kelebihan dan Kekurangan Menggunakan Affiliate Marketing

Anda berencana mengaplikasikan strategi pemasaran ini untuk bisnis? Kenali dahulu kelebihan dan kekurangannya sebagai bahan pertimbangan Anda.

3 Kelebihan dan Kekurangan Menggunakan Affiliate Marketing

Kelebihan Affiliate Marketing

Affiliate marketing memiliki berbagai kelebihan yang telah dirasakan oleh banyak bisnis. Apa saja?

1. Jangkauan Pasar Lebih Luas

Bisnis akan memperoleh jangkauan pasar yang lebih luas untuk memasarkan produk. Alasannya, afiliator pasti memiliki banyak pengikut di media sosial yang berasal dari lokasi mana pun. Anda pun tak perlu membuang banyak waktu untuk mencari pelanggan dan meningkatkan angka penjualan.

2. Mudah Dilacak

Affiliate marketing termasuk dalam strategi digital marketing sehingga hasilnya mudah dilacak. Anda dapat memperoleh insight mengenai hasil pemasaran yang telah dilakukan secara terukur. Kelebihan ini sangat membantu dalam memperkirakan potensi keuntungan yang diraih dari strategi ini.

3. Lebih Fleksibel

Strategi pemasaran ini bisa dilakukan tanpa mengenal batas ruang dan waktu. Anda tak perlu bertemu langsung dengan afiliator untuk membahas proyek ini, cukup adakan meeting secara online dan membahas product knowledge. Namun, pastikan juga agar alur komunikasinya berjalan lancar dan afiliator mengerti tentang produk Anda.

Baca Juga: 4 Cara Meningkatkan Pencarian Website di Google

Kekurangan Affiliate Marketing

Di balik kelebihannya, affiliate marketing pun tak luput dari berbagai kekurangan. Namun, setiap kekurangan pasti ada solusi. Ketahui beberapa kekurangannya di bawah ini.

1. Biaya Cukup Tinggi

Beberapa afiliator kadang menentukan jumlah tarif yang cukup tinggi sehingga tidak sesuai dengan budget yang ditentukan. Solusinya, cobalah bernegosiasi dengan afiliator mengenai komisi yang ditentukan sampai tercapai kesepakatan antara dua belah pihak.

2. Miskomunikasi dengan Afiliator

Miskomunikasi dapat menyebabkan afiliator memberikan pesan yang misleading tentang produk Anda. Berkomunikasilah dengan baik bersama afiliator  supaya mereka tidak keliru dalam mempromosikan produk Anda.

3. Kompetisi dengan Bisnis Lain

Besar kemungkinan kompetitor Anda juga menggunakan jasa afiliator yang sama sehingga persaingan makin ketat. Untuk masalah ini, tonjolkan unique selling point (USP) supaya pelanggan makin tertarik membeli produk Anda.
Setelah memahami lebih dalam tentang manfaat dan cara affiliate marketing, apakah Anda tertarik mencoba strategi pemasaran ini? Jangan khawatir jika Anda belum berani terjun ke dalamnya. Ada strategi pemasaran via media sosial lain yang menarik untuk dicoba, yaitu Facebook Ads. Gunakan jasa iklan Facebook Ads dari ToffeeDev untuk memperoleh hasil yang tepat sasaran. Hubungi ToffeeDev segera dan majukan bisnis Anda bersama kami.

Share this post :

Toffeedev’s Pick