SEO singkatan dari Search Engine Optimization adalah strategi digital marketing yang bertujuan untuk menampilkan website atau blog Anda di posisi teratas halaman pertama hasil pencarian mesin pencari seperti Google untuk kata kunci (keyword) pilihan Anda. Hal ini bertujuan agar Anda dapat lebih mudah ditemukan oleh pengguna search engine google. Optimasi SEO sendiri sangat bergantung pada mesin pencari.
Sayangnya, banyak penggunaan strategi yang tidak tepat dapat meningkatkan bisnis Anda dikarenakan kurangnya pemahaman algoritma Google. Apabila hal itu terus dilanjutkan, bisnis Anda tidak akan dapat di temukan dalam mesin pencari. Sebagai contoh, untuk produk usaha ‘toko bunga’, apabila ingin muncul di hasil pencarian utama saat orang mencari kata ‘toko bunga’ di mesin pencari (seperti Google, Yahoo, atau Bing), usaha tersebut harus memaksimalkan strategi SEO.
Masalahnya, spot tempat teratas yang menampilkan hasil pencarian (Search Engine Result Page – SERP) terbatas. Kurang lebih terdapat 10 tempat saja. Website dengan peringkat teratas hasil mesin pencarian dipercaya selain membangun brand lebih terkenal di mata pengguna mesin pencari, juga mampu meningkatkan trafik pengunjung. Sedangkan setiap pemilik usaha ingin agar usaha mereka berada di posisi atas hasil pencarian. Untuk itulah Anda perlu memahami pengertian SEO dan memanfaatkan cara kerja SEO dengan tindakan optimasi website yang baik.
9 Jenis SEO yang Perlu Anda Ketahui
Terdapat beberapa jenis atau pendekatan dalam praktik SEO (Search Engine Optimization), yang masing-masing memiliki fokus dan tujuan yang berbeda. Berikut adalah beberapa jenis SEO yang umum:
1. SEO On-Page
SEO On-Page adalah jenis SEO yang berfokus pada optimalisasi elemen di dalam halaman web itu sendiri. Ini mencakup pemilihan kata kunci yang tepat, struktur heading yang baik, optimasi gambar, pembuatan konten berkualitas, title tag, pengaturan meta tag serta meta description, internal link, dan elemen lain yang berada di dalam halaman tersebut. Tujuannya adalah meningkatkan relevansi, kualitas, dan pemahaman konten oleh mesin pencari melalui strategi pencarian organik.
2. SEO Off-Page
SEO Off-Page melibatkan upaya di luar halaman web untuk membangun otoritas dan popularitas situs. Ini termasuk membangun tautan berkualitas (backlink) dari situs lain, berbagi konten di media sosial, berpartisipasi dalam komunitas online, dan kerjasama dengan influencer. Fokusnya adalah memperkuat reputasi situs web di mata mesin pencari.
3. Technical SEO
Technical SEO berfokus pada aspek teknis situs web yang dapat memengaruhi bagaimana mesin telusur mengindeks dan memahami konten. Ini melibatkan optimasi URL, pengaturan robots.txt, manajemen kode status error, kecepatan halaman, struktur data, dan elemen teknis lainnya yang memengaruhi pengalaman mesin telusur dan pengguna.
4. Local SEO
Local SEO adalah jenis SEO yang ditujukan untuk bisnis lokal atau yang beroperasi di wilayah tertentu. Ini melibatkan optimasi situs web untuk muncul dalam hasil pencarian lokal, termasuk di Google Maps dan direktori bisnis lokal. Tujuannya adalah untuk menjangkau audiens di area geografis tertentu.
5. Mobile SEO
Mobile SEO berkaitan dengan mengoptimalkan situs web untuk tampil dengan baik di perangkat mobile. Ini termasuk responsivitas, kecepatan halaman, dan aspek teknis lainnya yang penting untuk pengalaman pengguna yang baik di perangkat mobile.
Baca Juga:Â 5 Peran SEO Dalam Pemasaran Online
7. Voice Search SEO
Dengan semakin berkembangnya asisten suara seperti Siri, Google Assistant, dan Alexa, Voice Search SEO berkaitan dengan mengoptimalkan situs web untuk pertanyaan dan pencarian yang dilakukan melalui suara.
8. Video SEO
Video SEO adalah praktik mengoptimalkan konten video agar lebih mudah ditemukan di platform berbagi video seperti YouTube. Ini melibatkan pengoptimalan judul, deskripsi, tag, dan elemen lain untuk meningkatkan visibilitas video.
9. Image SEO
Image SEO berfokus pada mengoptimalkan gambar untuk muncul dalam hasil pencarian gambar. Ini melibatkan pengoptimalan deskripsi gambar (atribut ALT), nama file gambar, ukuran, dan kualitas gambar.
Pemilihan jenis SEO yang tepat tergantung pada tujuan bisnis, sasaran audiens, dan sumber daya yang tersedia. Biasanya, kombinasi beberapa jenis SEO akan memberikan hasil yang lebih baik dalam jangka panjang.
Baca Juga:Â SEO Vs Local SEO: Mana yang Lebih Baik untuk Bisnis Anda?
Manfaat SEO
Banyak lalu lintas atau “traffic” menuju sebuah website berasal dari pencarian organik, menjadikan aspek ini sangat signifikan dalam strategi pemasaran online. Potensinya besar untuk mengubah pengunjung menjadi pelanggan.
Namun, untuk mendatangkan lalu lintas organik, tidak cukup hanya memahami konsep SEO. Diperlukan penerapan beberapa strategi dan optimalisasi berbagai bagian situs web agar sesuai dengan kriteria algoritma pencarian yang terus berubah.
Search Engine Optimization melibatkan berbagai strategi yang bertujuan meningkatkan visibilitas situs web di mesin pencari. Semakin tinggi peringkatnya, semakin banyak lalu lintas yang akan mengunjungi situs tersebut.
Upaya ini sangat krusial, terutama bagi situs web bisnis. Hal ini akan meningkatkan pemahaman terhadap merek Anda, serta dapat berkontribusi pada peningkatan penjualan dan pendapatan.
Algoritma Google juga mempertimbangkan berbagai faktor SEO saat mengevaluasi dan menampilkan situs web dalam hasil pencarian. Jika situs web muncul di puncak hasil pencarian, kredibilitas merek bisnis juga akan meningkat.
Fungsi dan Cara Kerja SEO
Berbekal pengertian SEO tersebut, ada berbagai fungsi dan cara kerja dari Search Engine Optimization. Mengingat bagaimana strategi ini sangat berguna untuk website atau blog dari bisnis, Anda wajib mengenalinya lebih dalam. Untuk mengenali cara kerjanya dan fungsi strategi ini, inilah penjelasannya.
Fungsi SEO
Fungsi SEO adalah meningkatkan trafik website secara pelan tapi pasti. Ya, menerapkan SEO tidak hanya menawarkan keuntungan dari sisi brand awareness bagi pemilik website saja, tetapi membawa trafik organik yang dapat dipertahankan dan layak di mata Google.
Situs web yang dioptimasi tidak selamanya langsung mendapatkan trafik yang tinggi. Perlu berbagai macam pengerjaan yang terhitung pelik tapi seru. Dalam melakukan optimasi SEO, tidak hanya menentukan keywords mana yang ingin dioptimasi tetapi juga harus melihat siapa target market dari produk atau layanan perusahaan, konten yang ingin berikan, manfaat user, dsb. Kalau sudah begini, berarti sudah saatnya masuk ke dalam pembahasan cara kerja dari SEO.
Cara Kerja SEO
Ada lima poin utama dalam cara kerja SEO, yaitu:
1. Crawling
Crawling dari mesin pencari dilakukan untuk mengumpulkan berbagai informasi dari setiap halaman website atau blog tersebut. Mesin pencari Google tentunya selain mempunyai algoritma juga memiliki crawler atau spider juga.
2. Indexing
Indexing dilakukan untuk membuat indeks seluruh informasi dari setiap halaman atau page suatu website lalu disimpan ke dalam database mesin pencari.
3. Processing
Processing adalah proses ketika orang orang mengetik satu kata kunci (keyword) di mesin pencari. Kemudian Google akan melakukan processing untuk membandingkan kata kunci yang relevan dan dimasukkan pengguna internet dari setiap halaman website yang sudah tersimpan dalam database.
Baca Juga:Â Mengenal Apa Itu Product Page SEO
4. Calculating Relevancy
Calculating Relevancy menjadi proses cara kerja selanjutnya karena ketika orang sudah memasukkan kata kunci yang ingin dicari, mesin pencari akan mulai melihat website mana yang paling relevan. Tentunya dari setiap halaman yang sudah terindeks oleh crawler.
5. Retrieving Result
Retrieving Result adalah hasil yang paling relevan dari kata kunci yang sudah dimasukkan. Anda pasti sudah akrab dengan hal ini karena hasil itulah yang muncul di layar dengan berbagai website paling relevan dengan keyword tersebut.
Proses untuk mendapatkan peringkat yang baik untuk dapat muncul di halaman pertama google secara organik pun bukan perkara mudah karena tidak hanya harus mengetahui algoritma Google saja. Anda juga harus sering membuat konten dengan kaidah SEO yang baik. Kalau sudah melakukan teknik SEO yang baik, sudah seharusnya dalam hasil pencarian Google, halaman website Anda bisa masuk.
Untuk mendapatkan penerapan strategi SEO website yang baik dan maksimal untuk website bisnis Anda, jangan lupa untuk menggunakan Jasa SEO dari ToffeeDev sekarang juga.
Hal yang perlu diperhatikan dalam SEO
Selain fungsi dan cara kerja dalam pengaplikasian SEO, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan juga:
1. Kompetisi
Semakin banyak (jumlah) bisnis yang ingin berada di peringkat atas halaman pertama, maka kompetisi semakin tinggi.
Apabila jumlah pencari (Anda bisa research menggunakan keyword planner) semakin banyak, biasanya kompetisi semakin tinggi.
Saat kompetisi di nilai tinggi, maka strategi SEO yang di perlukan semakin kompleks (dan akan membutuhkan keahlian dan biaya yang semakin tinggi)
2. Website
Website memiliki peranan penting dalam SEO. Dalam pembuatan halaman web, Anda perlu membuat website yang Search Engine Friendly (SEF). Kami sangat memperhatikan hal ini untuk setiap client kami karena kami mengerti betapa penting untuk website dapat dengan mudah di temukan di mesin pencari.
Selain Search Engine Friendly, Anda perlu untuk membuat situs wes yang user friendly. User friendly merupakan suatu keadaan dimana kita sebagai user dapat menggunakan website dengan mudah dan nyaman. Salah satu indikator user friendly adalah kecepatan loading website. Pengunjung website cenderung lebih menyukai halaman web yang dapat dimuat dengan cepat. Kecepatan suatu situs memang penting, tetapi suatu website dapat menarik pengunjung untuk memperoleh trafik yang baik juga harus memperhatikan beberapa hal.
Sebagai contoh situs web harus dikembangkan sesuai dengan tujuan website tersebut. Suatu website pendidikan misalnya, website tersebut harus memiliki daftar isi berupa konten artikel pendidikan yang edukatif untuk pengunjung. Akan berbeda dengan website yang bertujuan untuk melakukan marketing online produknya, artikel dan konten yang dibuat harus sesuai dengan tujuan utama untuk melakukan penjualan produk
Untuk meningkatkan kualitas situs, penting untuk mengetahui terlebih dahulu tujuan dan manfaat yang akan diperoleh pengguna situs tersebut. Hal ini berkaitan dengan konten, artikel, dan informasi yang nantinya akan diakses oleh user.
Baca Juga:Â Melihat Keadaan Terkini SEO: Tren, Praktik Terbaik, dan Tantangan Bisnis di Industri SEO Landscape
3. SEO Strategy
Banyak yang bilang kalau mereka mengerti tentang bagaimana mengaplikasikan strategi SEO untuk website bisnisnya. Tetapi perlu Anda ketahui, banyak yang menggunakan cara-cara illegal dan tidak sesuai untuk membuat tujuan mereka tercapai.
Mereka yang menyalahgunakan pengertian SEO, menggunakan strategi illegal ini di sebut juga dengan Black-Hat-SEO untuk membuat website mereka lebih unggul. Tetapi teknik SEO ini tidak dianjurkan digunakan dikarenakan tidak berdasarkan pada algoritma yang berlaku dan memiliki efek yang kurang baik di belakang.
Anda harus mengaplikasikan teknik optimasi White-Hat-SEO. Teknik White-Hat-SEO ini merupakan teknik organik yang sesuai dengan algoritma google dan mampu memebuat web Anda berada di page pertama Google dalam waktu yang cukup lama.
Faktor Penting dalam SEO
Setiap hari, Google menerima dan memproses lebih dari 6,5 miliar pencarian. Oleh karena itu, dapat dikatakan bahwa menduduki peringkat satu atau minimal muncul di sepuluh besar halaman pertama akan membawa lebih banyak lalu lintas ke situs web Anda.
Fluktuasi peringkat ini dipengaruhi oleh sejumlah faktor SEO yang terus diperbarui seiring evolusi algoritma pencarian. Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa konten yang ditampilkan tetap relevan dengan apa yang dicari oleh pengguna internet. Berikut beberapa faktor peringkat dan indikator utama SEO:
1. Kecepatan Loading
Berkaitan dengan waktu yang diperlukan suatu situs web untuk sepenuhnya terbuka, semakin cepat proses loading, semakin tinggi peringkatnya di mesin pencari. Oleh karena itu, disarankan untuk secara rutin mengawasi kinerja situs menggunakan alat seperti PageSpeed Insights Google atau Pingdom Speed Test.
2. Mobile-Friendly
Sebuah situs web dianggap ramah perangkat seluler ketika tata letaknya secara otomatis menyesuaikan dengan ukuran layar perangkat yang digunakan untuk menjelajah, seperti tablet atau ponsel pintar. Untuk menilai sejauh mana desain responsif, Anda dapat menggunakan Mobile-Friendly Test dari Google.
3. Kualitas Konten
Anda dapat mempelajari teknik ini dari berbagai sumber terpercaya seperti dari Distilled, Moz, dsb, atau menggunakan jasa professional tepercaya. Perlu diketahui bahwa White-hat-SEO tidak sulit namun memang membutuhkan waktu yang lebih lama. Namun hasilnya akan lebih baik daripada mereka yang menggunakan Black-Hat atau Gray-Hat di masa depan.
4. Backlink
Seringkali kita melihat dalam artikel koran digital adanya penambahan tautan, tautan tersebut yang dikenal sebagai backlink atau disebut juga sebagai inbound link. Jika banyak blog dan situs web yang memasukkan tautan ke situs Anda dalam konten mereka, ini menunjukkan bahwa situs Anda dianggap sebagai sumber yang relevan. Backlink yang bermutu, terutama yang berasal dari situs web yang terpercaya, memiliki dampak signifikan terhadap performa situs dalam mesin pencari.
5. User Experience
Angka bounce dan waktu yang dihabiskan (dwell time) merupakan dua aspek yang dievaluasi oleh Google untuk menentukan tingkat kenyamanan pengunjung di situs Anda. Jika tidak ada pengunjung yang tinggal lama, Google dapat menganggap situs Anda tidak relevan. Sebaliknya, apabila pengunjung bersedia menghabiskan waktu lebih lama, Google akan menilai bahwa informasi di situs Anda memiliki relevansi dan manfaat yang tinggi.
6. Keamanan Website
Keamanan website merupakan parameter ini mencakup segala upaya untuk menjaga keamanan situs web dan melindungi pengunjung dari ancaman atau risiko online. Penggunaan HTTPS pada URL juga dianggap sebagai standar keamanan. Situs web yang tidak memiliki tanda keamanan (“Not Secure”) tidak akan dianggap dapat dipercaya oleh mesin pencari maupun pengunjung. Oleh karena itu, sangat esensial bagi setiap pemilik situs web untuk mengaktifkan sertifikat SSL.
Risiko Menggunakan SEO dalam Bisnis
Walaupun Search Engine Optimization memiliki segudang manfaat, namun ada juga sejumlah risiko yang perlu Anda diperhatikan, diantaranya seperti:
- Optimisasi mesin pencari membutuhkan waktu yang relatif cukup panjang dan tidak memberikan hasil instan. Proses ini melibatkan banyak upaya dan perubahan pada situs web yang memerlukan waktu serta usaha.
- Tidak ada jaminan hasil yang konsisten dalam peringkat situs web mesin pencari. Meskipun dilakukan sesuai kaidahnya, peringkat situs web bisa berfluktuasi karena perubahan algoritma atau tindakan pesaing.
- Algoritma mesin pencari terus berubah untuk meningkatkan kualitas hasil pencarian, sehingga teknik optimisasi yang efektif pada waktu saat ini mungkin tidak akan efektif pada waktu mendatang.
- Untuk melakukan SEO yang lebih efektif, diperlukan pemahaman yang baik tentang teknikal web seperti HTML, CSS, dan JavaScript. Apabila Anda kurang menguasainya, mungkin Anda perlu berkonsultasi atau menyewa jasa profesional untuk melakukannya.
Dengan memahami SEO, Anda dapat meningkatkan performa situs dan meraih keuntungan dari trafik organik yang tinggi. Namun, perlu diingat untuk menjadi pakar SEO, memerlukan pemahaman mendalam tentang algoritma Google dan komitmen untuk mematuhi praktik-praktik yang sesuai.
Di sinilah ToffeeDev hadir sebagai mitra yang dapat membantu mewujudkan tujuan SEO Anda. Dengan tim ahli yang berdedikasi, ToffeeDev menyediakan layanan SEO yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan unik bisnis Anda. Dari pemantauan crawling situs hingga optimalisasi kecepatan dan penanganan error, ToffeeDev dapat memastikan bahwa setiap langkah diambil untuk memaksimalkan crawl budget dan meningkatkan kinerja SEO Anda.
Jangan biarkan potensi bisnis Anda terkekang oleh kendala indeksasi. Hubungi ToffeeDev hari ini untuk konsultasi gratis dan temukan bagaimana kami dapat membantu mempercepat pertumbuhan online Anda melalui strategi SEO yang efektif!
