Membuat konten yang berkualitas dan memiliki context merupakan hal yang penting, namun Anda juga harus menentukan keyword seperti apa yang akan digunakan untuk mengoptimasi konten tersebut.
Proses keyword research akan memberikan Anda keyword yang tepat untuk dioptimasi. Tapi, bukan berarti dengan proses tersebut resiko untuk memilih keyword yang memiliki performa yang buruk bisa dihindari.
Memilih keyword yang tepat akan membutuhkan effort yang lebih. Disini Anda akan mengetahui beberapa tips yang bisa Anda gunakan untuk lebih teliti dalam memilih keyword yang tepat untuk dioptimasi.
1. Tentukan Goals Anda
Goals yang jelas akan memudahkan proses dalam memilih keyword. Apakah Anda butuh traffic, konversi, atau lead?. Fokus pada salah satu aspek juga dapat memudahkan pekerjaan Anda untuk kedepannya.
Untuk mendapatkan semuanya Anda akan butuh keyword yang spesifik untuk dioptimasi.
2. Diskusi Dengan Stakeholder Anda
Mencari insight dari para stakeholder Anda juga salah satu cara yang baik untuk menentukan keyword yang akan digunakan.
Bangun sebuah list yang berisi pendapat dari stakeholder Anda, akan ada banyak ide serta insight yang bisa Anda dapatkan dari proses ini.
3. Analisa Kompetitor Anda
Apakah kompetitor Anda mengalahkan Anda dalam ranking di hasil pencarian? Apakah mereka memiliki konten yang serupa dengan konten Anda?
Jika jawaban Anda adalah “iya” maka tidak ada salahnya untuk belajar dari kompetitor Anda. Seperti title serta meta description yang mereka gunakan, atau topic apa yang mereka angkat. Atau seperti apa sosial media serta PR mereka.
Dengan begitu Anda dapat meningkatkan pilihan keyword seperti apa yang ingin Anda gunakan.
4. Lakukan Keyword Research
Disinilah Anda dapat memfilter keyword apa yang ingin Anda optimasi. Ada banyak tool yang bisa Anda gunakan.
Ketahui apa saja yang harus Anda hindari dalam proses ini agar semakin memudahkan pekerjaan Anda.
Manfaatkan hal-hal yang sudah Anda temukan dari perbincangan dengan stakeholder hingga analisis kompetitor Anda.
BACA JUGA: 6 Tips untuk Meningkatkan Peluang SEO WordPress Anda
5. Identifikasi Topik Anda
Mungkin Anda sudah memiliki beberapa keyword yang ingin digunakan, tapi topik yang akan Anda tulis terasa tidak menarik.
Anda perlu tahu bahwa topik lebih penting daripada keyword, Anda tidak perlu membuat seluruh halaman berdasarkan keyword akan lebih baik jika Anda fokus dengan topik.
Bukan berarti apa saja yang sudah Anda lakukan untuk mencari keyword akan sia-sia. Dari proses tersebut akan ada kemungkinan beberapa topik akan muncul dengan sendirinya.
6. Pastikan Relevansi dari Topik Anda
Dengan mengerucutkan hasil dari proses keyword research Anda menjadi topik atau tema, maka Anda akan dapat memvalidasi keyword Anda.
Topik yang relevan akan memberikan Anda keuntungan dalam hal ranking di mesin pencarian, karena relevansi akan topik adalah salah satu faktor yang akan membantu website Anda mendapatkan ranking.
7. Review SERP
Persaingan dalam mendapatkan ranking di SERP sangat sulit, selain persaingan dengan ranking, ada kalanya update yang dilakukan oleh mesin pencari dapat mempengaruhi konten Anda.
Tidak ada salahnya mengecek kondisi dari SERP secara manual. Anda dapat melihat bagaimana hasil dari pencarian organik secara langsung.
8. Monitor Performa
Anda akan mendapatkan data yang real dari strategi SEO yang sudah diterapkan. Anda akan dapat menilai berbagai hal yang hanya bisa dilihat setelah menerapkan strategi SEO, seperti
- Keyword dimana Anda tidak mendapat ranking
- Keyword yang menghasilkan impresi namun mendapat jumlah klik yang sedikit.
- Keyword yang menghasilkan traffic, namun tidak menghasilkan konversi.
Dengan mengetahui hal-hal ini Anda dapat memperbaiki bagaiamana keyword yang seharusnya Anda optimasi.
Kondisi dari mesin pencari dapat berubah sewaktu-waktu, oleh karena itu akan ada perubahan baik dari tool hingga strategi dalam dunia SEO. dengan mengetahui goal hingga topik yang ingin dibuat dapat membantu Anda memilih keyword yang akan dioptimasi.
Itulah tips memilih keyword yang perlu Anda ketahui. Bila Anda memiliki pendapat ataupun pertanyaan, silahkan tulis pada kolom komentar, dan jangan lupa untuk share artikel ini.
