“Jadi bagaimana cara menghindari suspensi akun Google Bisnis saya?”
Jawaban dari pertanyaan ini terletak dalam pemahaman akan titik rawan yang biasanya membuat Google curiga terhadap akun yang sudah pernah dibuat.
Data yang menurut Anda sudah diisi dengan tepat juga bisa jadi menjadi penyebab utama mengapa suspensi dapat terjadi.
Namun sebelum semua hal buruk tersebut datang, mari pahami bersama cara menghindari suspensi Google di bawah ini!
Cara Menghindari Suspensi Akun Google Bisnis dengan Mengenal “Titik Rawan” Profil
Sebelum membahas cara pencegahannya, Anda perlu memahami area-area yang sering memicu kecurigaan Google. Titik rawan ini dapat menyebabkan akun ditinjau ulang hingga akhirnya di-suspend jika dianggap tidak valid.
1. Menggunakan Alamat yang Tidak Sesuai Ketentuan
Google sangat ketat dalam memverifikasi alamat bisnis. Alamat yang tidak memiliki kehadiran fisik, seperti virtual office tanpa bukti aktivitas, area residensial yang tidak relevan dengan jenis usaha, atau PO Box, berisiko tinggi menimbulkan suspensi.
Google perlu memastikan bahwa alamat tersebut benar-benar digunakan untuk operasional bisnis.
2. Nama Bisnis yang Mengandung Kata Kunci Berlebihan
Nama usaha harus sesuai legalitas dan tidak boleh ditambahkan kata kunci promosi.
Pasalnya banyak akun di-suspend karena menambahkan frasa seperti “Murah”, “Terdekat”, “Promo”, atau menambahkan lokasi yang tidak ada pada dokumen resmi.
Google dapat menganggapnya sebagai praktik spam dan manipulasi ranking.
3. Memilih Kategori yang Tidak Sesuai dengan Jenis Usaha
Kategori membantu Google memahami bidang bisnis Anda. Jika kategori yang dipilih tidak relevan atau terlalu banyak, maka Google dapat menandainya sebagai upaya menyesatkan pengguna.
Kategori harus dipilih secara spesifik dan sesuai dengan layanan inti bisnis.
4. Aktivitas Berlebihan yang Terlihat Seperti Spam
Perubahan data yang terlalu sering, unggahan berulang tanpa konteks, atau pola pengelolaan mencurigakan bisa memicu sistem otomatis Google. Aktivitas yang tidak natural akan dianggap sebagai potensi manipulasi.
5. Akses Pengelola yang Mencurigakan
Memberikan akses kepada akun yang memiliki riwayat pelanggaran atau aktivitas tidak wajar juga dapat berdampak pada profil Anda.
Perlu Anda pahami bahwa Google ikut menilai seluruh aktivitas admin, bukan hanya pemilik utama.
Baca Juga: SEO Google Business: 9 Tips Optimalkan Visibilitas Bisnis Anda
Jadi Kapan dan Bagaimana Mengubah Data Profil Agar Terhindar Risiko Suspensi?
Mengubah data pada Google Bisnis sebenarnya aman dilakukan kapan saja selama dilakukan dengan hati-hati dan sesuai regulasi.
Namun, perubahan yang mendadak dan signifikan sering kali memicu verifikasi ulang atau bahkan suspensi.
Sebaiknya lakukan perubahan data hanya jika benar-benar diperlukan dan pastikan setiap informasi memiliki bukti pendukung agar Google dapat memvalidasinya dengan mudah.
Beberapa langkah aman yang bisa Anda terapkan:
- Ubah data profil secara bertahap, bukan sekaligus.
- Pastikan dokumen pendukung seperti foto lokasi, signage, atau dokumen legal tersedia jika dibutuhkan.
- Hindari mengubah nama, alamat, dan kategori dalam waktu berdekatan.
- Pastikan setiap perubahan sesuai kenyataan di lapangan.
Pengecekan Rutin yang Perlu Dilakukan Agar Profil Bisnis “Tetap Aman”
Menjaga keamanan akun Google Bisnis bukan hanya dilakukan saat terjadi masalah.
Lebih baik Anda melakukannya dari awal untuk mencegah dengan melakukan pemeriksaan rutin untuk memastikan semua informasi tetap akurat dan sesuai kebijakan.
Beberapa pengecekan rutin yang bisa dilakukan seperti:
1. Memastikan Informasi NAP Selalu Konsisten
Nama, alamat, dan nomor telepon (NAP) harus sama di semua platform online, termasuk website, marketplace, dan media sosial. Inkonsistensi data sering menyebabkan Google menilai profil sebagai tidak valid atau membingungkan pengguna.
2. Memantau Aktivitas Pengguna dan Review
Review palsu, spam, atau aktivitas tidak natural dari pengguna dapat menurunkan kredibilitas profil. Anda perlu memantau ulasan secara berkala agar dapat menanggapi review, melaporkan spam, dan menjaga reputasi bisnis tetap positif.
3. Mengecek Akses Pengelola Secara Berkala
Pastikan hanya orang yang benar-benar tepercaya yang memiliki akses sebagai admin atau manager. Jika ada mantan karyawan atau pihak ketiga yang sudah tidak bekerja sama, segera cabut akses untuk menghindari aktivitas yang tidak diinginkan.
4. Mengawasi Perubahan Data yang Tidak Anda Lakukan
Terkadang Google melakukan koreksi otomatis berdasarkan rekomendasi pengguna. Oleh karena itu, pastikan tidak ada perubahan alamat, jam operasional, atau kategori yang terjadi tanpa persetujuan Anda.
Baca Juga: Cara Dapat Lebih Banyak Review di Google Maps untuk Meningkatkan Reputasi Bisnis Anda
Optimalkan Profil dan Hindari Suspensi dengan Bantuan Local SEO dari ToffeeDev Sekarang!
Mengelola Google Bisnis secara tepat memang memerlukan ketelitian, terutama jika Anda ingin profil bisnis tetap muncul di hasil pencarian lokal.
Namun Anda tidak perlu mengatasinya sendiri jika menemui kendala di tengah prosesnya, baik terkait verifikasi, penolakan update, atau performa profil yang tidak stabil.
ToffeeDev siap membantu melalui jasa Local SEO yang dirancang agar profil Google Bisnis Anda mengikuti pedoman Google, tampil lebih kredibel, dan memiliki visibilitas terbaik di pencarian lokal.
Jangan tunda lagi, hubungi ToffeeDev dan mulai optimalkan profil bisnis Anda hari ini!
