Apa yang Dimaksud dengan Search Engine?

Search engine atau mesin pencari memiliki dua fungsi penting: merayap dan membangun indeks, serta menampilkan website paling relevan kepada para pencarinya.

  1. Merayap dan mengindeks: Merayap dan mengindeks jutaan dokumen, halaman, file, berita, video, media di World Wide Web.
  2. Memberikan jawaban: Memberikan jawaban kepada pengguna atas pencarian yang mereka ketik. Jawaban ini berupa daftar halaman yang relevan sesuai ranking.

Untuk penjelasan lebih lengkapnya, mari kita simak detailnya di bawah ini!

 

1. Merayapi dan mengindeks

Bayangkan World Wide Web sebagai sebuah jaringan yang berhenti di sebuah stasiun besar dengan sistem yang kompleks

Anggap saja dokumen itu adalah sebuah pemberhentian (bisa berupa halaman di dalam sebuah website, berupa dokumen PDF, JPG maupun file lain). Search engine membutuhkan jalan untuk merayap ke seluruh kota itu dan mencari setiap pemberhentian dalam prosesnya. Mereka melewati yang namanya ‘link’ untuk menuju ke tiap pemberhentian.

Struktur link pada web berfungsi sebagai benang untuk menyatukan setiap halaman .

Link berfungsi sebagai alamat yang akan didatangi crawlers atau spiders. Setelah mesin pencari ini mengunjungi setiap halaman, mereka menyimpan kode-kode tertentu di dalam database sehingga saat Anda sedang mencari sesuatu di halaman Google, informasi yang tersimpan tadi akan ditarik keluar dan ditampilkan di layar komputer Anda.

Karena itulah Google memiliki fasilitas penyimpanan yang besar yang menampung ribuan prosesor dan tidak membiarkan ada keterlambatan dalam menyediakan informasi bagi pengguna.

 

2. Memberikan jawaban

Bisa dikatakan bahwa search engine atau mesin pencari sebenarnya merupakan mesin penjawab. Saat Anda mencari sesuatu secara online, mesin pencari akan memilah-milah jutaan dokumen dan melakukan dua hal ini: pertama, kembali pada dokumen yang relevan dengan permintaan si pencari; kedua, meranking hasil temuannya berdasarkan popularitasnya dalam menyajikan informasi. Jadi, relevansi dan popularitas adalah dua hal yang berpengaruh dalam lingkup SEO.

 

Bagaimana mesin pencari menentukan relevansi dan popularitas?

Bagi mesin pencari, relevansi itu lebih dari mencari halaman yang cocok dengan apa yang anda ketik di web; tetapi mesin pencari sungguh pintar dalam mencari yang benar-benar cocok dengan keinginan Anda. Ada ratusan faktor yang mempengaruhi relevansi tapi kita hanya akan membahas yang terpenting saja.

Mesin pencari diberi asumsi bahwa konten yang populer memiliki informasi yang berharga. Asumsi ini ternyata mendatangkan tingkat kesuksesan yang tinggi dalam hal kepuasan pengguna internet. Perlu Anda ketahui, relevansi dan popularitas tidak ditentukan secara manual tapi berdasarkan persamaan Matematika (algoritma) untuk menentukan relevansinya kemudian memberikan peringkat sesuai kualitasnya.

 

Bagaimana ‘menaklukkan’ mesin pencari?

Aloritma yang kompleks tampak sulit untuk dipahami. Namun jika Anda mau lebih teliti, sebenarnya tiap mesin pencari membagikan sedikit rahasia pada pengguna agar dapat memperoleh traffic yang banyak ke website mereka. Berikut adalah beberapa diantaranya:

 

Informasi SEO dari panduan webmaster Google

Google merekomendasikan beberapa cara agar website Anda berada di posisi terbaik

  1. Setiap halaman pada website Anda harus ditujukan untuk pengunjung dan bukan untuk mesin pencari. Jangan mengelabui pengunjung dengan memberikan konten berbeda dari apa yang seharusnya.
  2. Pastikan website Anda punya hirarki yang jelas disertai teks link. Setiap halaman harus bisa dicari paling tidak dari satu teks link yang statis.
  3. Buatlah informasi yang berguna dan menulis tiap konten dengan jelas dan akurat. Gunakan elemen <title> dan atribut ALT untuk ini.
  4. Gunakan keyword untuk mendeskripsikan URL dan sediakan URL untuk mencari dokumen dengan menggunakan 301 redirect atau atribut rel=”canonical” untuk memberitahu adanya konten yang duplikat.

 

Informasi SEO dari panduan webmaster Bing

Para pakar Bing di Microsoft merekomendasikan beberapa cara berikut untuk memperoleh ranking yang lebih tinggi

  1. Pastikan keyword jelas dan struktur URL benar
  2. pastikan konten tidak tenggelam di dalam rich media seperti Adobe Flash Player, JavaScript atau Ajax. Lakukan verifikasi untuk mengetahui apakah link tersebut tersembunyi di dalam rich media.
  3. Gunakan keyword yang cocok dengan konten dan buatlah konten baru secara reguler
  4. Jangan memakai image untuk teks yang ingin terindeks.

 

Mari bereksperimen!

Anda bisa mulai bereksperimen dengan mendaftarkan domain dengan keyword asal-asalan saja.

Buatlah beberapa halaman yang menargetkan keyword tertentu misalnya “yoogewgally”, kemudian buatlah agar tiap halamannya identik satu sama lain. Setelah itu, ubah variablenya dan bereksperimenlah dengan penempatan teks, format, keyword, serta struktur link dan lain sebagainya.

Buatlah laporan ranking halaman Anda secara berkala dan lakukan sedikit penyesuaian dengan halaman-halamannya untuk mendapatkan hasil yang berbeda. Pastikan Anda mencatat hasilnya dan perhatikan mana yang paling efektif. Anda bisa melakukan tes ulang bila perlu, agar dapat memastikan bahwa pola yang Anda pakai bisa meningkatkan ranking.

Tes ini memiliki hipotesa bahwa link awal memiliki bobot yang lebih tinggi daripada link turunannya. Dengan menciptakan domain yang asal, serta tiga halaman dengan tiap halaman berisi kata-kata yang asal pula. Mesin pencari pun merayapi tiap halamannya dan kami menemukan bahwa halaman dengan link awal memperoleh ranking lebih tinggi.

Eksperimen ini sangat bermanfaat bagi para marketer yang ingin mengetahui bagaimana mesin pencari melakukan pekerjaannya. Melalui metode eksperimen semacam ini, Anda dapat lebih memahami bagaimana mesin pencari beroperasi dan komponen penting apa saja yang dapat menentukan ranking sebuah halaman serta mendatangkan banyak traffic.

 

Share this post :

Tingkatkan Traffic, Tingkatkan Penjualan!

Dapatkan Konsultasi Gratis bersama ToffeeDev!
Scroll to Top
WhatsApp chat