Instagram telah menjadi salah satu platform digital terkuat untuk pemasaran bisnis. Dengan pengguna aktif yang mencapai lebih dari dua miliar setiap bulannya, potensi menarik pelanggan baru dan mempertahankan yang sudah ada sangat besar. Salah satu strategi terbaik yang bisa Anda gunakan adalah retargeting. Namun, bagaimana cara retargeting Instagram dengan benar? Mari kita bahas langkah-langkah dan strategi yang terbukti efektif dalam menarik pelanggan melalui retargeting Instagram pada artikel di bawah ini!.
Daftar Isi
ToggleApa Itu Retargeting Instagram?
Retargeting Instagram merupakan upaya pemasaran digital yang berfokus pada audiens yang telah menunjukkan minat sebelumnya terhadap bisnis Anda. Strategi ini bekerja dengan menampilkan iklan khusus kepada mereka untuk mendorong mereka melakukan tindakan, seperti pembelian atau pendaftaran layanan.
Misalnya, seseorang mungkin pernah mengunjungi halaman produk Anda tetapi tidak menyelesaikan transaksi. Dengan iklan retargeting, Anda dapat mengingatkan mereka tentang produk tersebut, menawarkan diskon, atau menyampaikan manfaat tambahan yang mungkin belum mereka sadari.
Manfaat Melakukan Retargeting Instagram
Mengapa strategi retargeting menjadi sangat populer di kalangan pemasar digital? Berikut beberapa manfaat utamanya:
1. Meningkatkan Brand Awareness
Ketika audiens terus melihat iklan yang relevan, mereka akan makin mengenali merek Anda. Strategi ini sangat berguna untuk membangun brand awareness di benak konsumen, terutama di tengah persaingan pasar yang ketat.
2. Memaksimalkan Peluang Konversi
Retargeting Instagram menargetkan orang-orang yang sudah menunjukkan ketertarikan terhadap bisnis Anda. Karena mereka sudah mengenal merek Anda, peluang mereka untuk bertransaksi jauh lebih tinggi dibandingkan dengan audiens baru.
3. Iklan yang Lebih Tepat Sasaran
Dengan memanfaatkan data audiens, Anda bisa menampilkan iklan yang benar-benar relevan dengan kebutuhan mereka. Misalnya, jika seseorang telah melihat produk tertentu, Anda bisa menampilkan produk tersebut kembali dengan penawaran khusus.
4. Efisiensi Anggaran Iklan
Retargeting memungkinkan Anda memanfaatkan anggaran secara efisien karena fokusnya hanya pada audiens yang lebih mungkin melakukan konversi. Ini jauh lebih hemat biaya dibandingkan mencoba menjangkau audiens yang sama sekali baru.
5. Membangun Hubungan dengan Pelanggan
Selain menarik pelanggan baru, retargeting juga membantu membangun hubungan dengan pelanggan yang sudah ada. Anda bisa menggunakan strategi ini untuk memperkenalkan produk baru atau memberikan penawaran eksklusif kepada mereka.
Baca Juga:Â 11 Strategi Meningkatkan Followers Instagram dengan Cepat
Cara Membuat Retargeting Ads di Instagram
Untuk memulai retargeting di Instagram, Anda perlu mengikuti beberapa langkah berikut:
1. Hubungkan Akun Iklan Anda dengan Facebook Business Manager
Langkah pertama adalah memastikan akun iklan Instagram Anda sudah terhubung dengan Facebook Business Manager. Alat ini memungkinkan Anda mengelola kampanye iklan secara profesional. Jika Anda belum melakukannya, buka akun Business Manager Anda, tambahkan akun iklan, dan hubungkan ke halaman bisnis Instagram Anda.
2. Buat Custom Audience
Setelah akun Anda siap, langkah selanjutnya adalah membuat custom audience di Business Manager:
- Masuk ke bagian “Audiences” di menu Business Manager.
- Klik “Create Audience,” lalu pilih “Website” sebagai sumber audiens kustom.
- Jika Anda telah memasang retargeting pixel di situs web, pilih audiens yang sesuai. Jika belum, gunakan opsi default yang menargetkan semua pengunjung website dalam 30 hari terakhir.
- Klik “Create Audience” untuk menyelesaikan proses ini.
3. Pilih URL dan Tentukan Durasi Pengumpulan Data
Anda perlu menentukan halaman tertentu yang akan menjadi target, misalnya halaman produk atau keranjang belanja yang ditinggalkan. Durasi pengumpulan data biasanya berkisar antara 7 hingga 180 hari, tergantung kebutuhan. Untuk hasil terbaik, gunakan durasi yang lebih pendek agar audiens masih mengingat interaksi terakhir mereka.
4. Ukur Audiens Sebelum Meluncurkan Kampanye
Sebelum meluncurkan iklan, pastikan ukuran audiens Anda cukup besar. Idealnya, Anda membutuhkan setidaknya 1.000 hingga 2.000 orang dalam daftar retargeting untuk memastikan kampanye berjalan efektif.
Baca Juga:Â Promosi Bisnis di Instagram? Simak 10 Cara Efektifnya di Sini!
5. Luncurkan Kampanye Retargeting Anda
Setelah semuanya siap, ikuti langkah berikut:
- Masuk ke bagian Campaign di Ads Manager dan pilih “Create.”
- Pilih target audiens menggunakan daftar custom audience yang telah Anda buat.
- Tentukan durasi dan anggaran kampanye Anda.
- Lengkapi semua detail iklan, lalu pastikan pesan Anda langsung fokus pada mendorong konversi, karena audiens sudah mengenal bisnis Anda.
7 Strategi Memaksimalkan Retargeting Instagram Anda
Setelah memahami cara membuat retargeting ads, kini saatnya mengoptimalkan kampanye Anda. Berikut tujuh strategi terbaik yang bisa Anda terapkan:
1. Berikan Penawaran yang Menggoda
Salah satu cara paling efektif untuk menarik perhatian audiens adalah dengan memberikan penawaran khusus. Misalnya, tawarkan diskon, gratis ongkir, atau bundling produk yang menarik. Strategi ini efektif untuk audiens yang sudah tertarik tetapi belum menyelesaikan pembelian.
2. Gunakan Dynamic Ads
Dengan dynamic ads, Anda dapat menampilkan produk tertentu yang sebelumnya dilihat oleh audiens. Iklan semacam ini memberikan pengalaman yang lebih personal, sehingga meningkatkan peluang konversi.
3. Buat Konten Video yang Menarik
Video cenderung memiliki tingkat keterlibatan yang lebih tinggi dibandingkan konten statis. Buatlah video pendek yang menarik, seperti demo produk, testimoni pelanggan, atau tutorial penggunaan.
4. Segmentasikan Audiens Berdasarkan Perilaku
Tidak semua audiens memiliki kebutuhan yang sama. Segmentasikan mereka berdasarkan interaksi terakhir mereka, seperti pengunjung halaman produk tertentu, pembeli yang meninggalkan keranjang belanja, atau pelanggan lama.
5. Eksperimen dengan Format Iklan Berbeda
Untuk membuat kampanye retargeting Instagram Anda lebih efektif, penting untuk tidak hanya bergantung pada satu jenis format iklan. Beragam format yang tersedia di Instagram, seperti gambar statis, video, atau carousel ads yang memungkinkan Anda untuk menguji strategi visual yang paling sesuai dengan audiens Anda.
Baca Juga:Â Pentingnya Analisis Engagement Instagram serta Cara Menghitungnya
6. Pantau dan Tingkatkan Kinerja Kampanye
Meluncurkan kampanye retargeting hanyalah langkah awal. Untuk memastikan keberhasilannya, Anda perlu memantau hasilnya secara berkala menggunakan fitur Insights yang disediakan oleh Instagram. Berikut metrik yang harus Anda perhatikan:
- CTR (Click-Through Rate): Persentase audiens yang mengklik iklan Anda. CTR yang tinggi menunjukkan bahwa pesan Anda menarik perhatian.
- Konversi: Jumlah tindakan yang dihasilkan dari iklan Anda, seperti pembelian, pendaftaran, atau pengisian formulir. Ini adalah indikator utama kesuksesan kampanye.
- ROI (Return on Investment): Mengukur efektivitas anggaran yang Anda keluarkan untuk iklan. ROI yang tinggi berarti iklan Anda memberikan hasil yang sepadan dengan investasi Anda.
Selain itu, lakukan analisis mendalam terhadap elemen kampanye yang kurang efektif. Apakah visualnya kurang menarik? Apakah CTA-nya tidak cukup menggugah? Dengan memahami hasil ini, Anda bisa membuat penyesuaian yang diperlukan untuk meningkatkan kinerja iklan pada masa mendatang.
7. Gunakan Call-to-Action (CTA) yang Kuat
CTA atau ajakan bertindak adalah salah satu elemen paling penting dalam iklan Anda. Tanpa CTA yang jelas, audiens mungkin tidak tahu langkah apa yang harus mereka ambil setelah melihat iklan. Berikut beberapa tips untuk membuat CTA yang efektif:
- Berikan Urgensi: Tambahkan elemen urgensi seperti “Hanya Hari Ini” atau “Penawaran Terbatas” untuk mendorong audiens bertindak lebih cepat.
- Sesuaikan dengan Tujuan Kampanye: Jika tujuan Anda adalah meningkatkan pendaftaran, gunakan CTA seperti “Gabung Sekarang.” Namun, jika tujuannya adalah penjualan, CTA seperti “Pesan Sekarang” lebih relevan.
CTA yang efektif akan memandu audiens Anda untuk mengambil langkah selanjutnya dengan mudah, sehingga meningkatkan peluang konversi. Pastikan juga CTA Anda konsisten dengan pesan utama iklan untuk menciptakan pengalaman yang menyatu bagi audiens.
Itulah dia penjelasan lengkap mengenai retargeting Instagram. Mengetahui hal ini dapat menjadi strategi yang sangat efektif untuk meningkatkan konversi dan mempertahankan hubungan dengan audiens Anda. Dengan menerapkan langkah-langkah dan strategi yang telah dijelaskan, Anda bisa mengubah audiens pasif menjadi pelanggan aktif yang loyal.
Percayakan Pengelolaan Iklan Online Anda kepada ToffeeDev
Meluncurkan kampanye retargeting Instagram memang dapat memberikan hasil yang luar biasa, tetapi prosesnya tidak selalu mudah. Mulai dari menentukan audiens, menyusun strategi, hingga memantau kinerja kampanye, semuanya memerlukan waktu dan keahlian khusus. Jika Anda merasa kewalahan atau ingin hasil yang lebih optimal, ToffeeDev hadir sebagai solusi terbaik untuk bisnis Anda.
Sebagai agensi digital marketing yang berpengalaman, ToffeeDev memiliki tim profesional yang ahli dalam menyusun strategi iklan berbasis data. Dengan layanan pengelolaan iklan yang terintegrasi, kami tidak hanya membantu Anda menjalankan kampanye, tetapi juga memastikan setiap iklan mencapai audiens yang tepat dengan pesan yang kuat.
Ingin hasil kampanye iklan yang lebih efektif? Jadwalkan konsultasi bersama kami sekarang juga dan dapatkan strategi iklan yang sesuai dengan kebutuhan bisnis Anda!