Hubungan Baik dengan konsumen adalah kunci agar bisnis Anda dapat bertahan dalam jangka waktu yang panjang. Engagement Marketing hadir sebagai salah satu strategi yang bisa membantu Anda dalam membangun hubungan baik dengan para konsumen. Menjaga hubungan baik dengan para konsumen bisa menunjukkan keseriusan Anda dalam berbisnis.
Apa itu Engagement Marketing?
Secara sederhana, Engagement Marketing adalah penggunaan konten yang strategis dan menciptakan interaksi yang memiliki makna dari waktu ke waktu. Engagement Marketing selalu ingin para pelanggan terlibat secara aktif dalam pembuatan program pemasaran daripada hanya sebagai penerima serta target dari strategi pemasaran.
Proses dari Engagement Marketing
Untuk memulai sebuah proses dari Engagement Marketing ada beberapa langkah yang bisa menjadi perhatian Anda, seperti:
1. Visibilitas
Visibilitas adalah bagaimana bisnis Anda bisa dengan mudah dilihat oleh para konsumen potential Anda, beberapa tools yang bisa membantu Anda membangun adalah Attribute Model, Buyer Personas, KPI (Key Performance Index) ,Inbound & Outbound Marketing.
2. Attraction
Hal ini merujuk pada saat konsumen pertama kali berinteraksi dengan Anda. Buatlah konten yang akan menarik perhatian konsumen sekaligus menimbulkan keinginan untuk berinteraksi, entah itu sekedar klik, membaca, komen, atau mendownload. Tools yang bisa Anda gunakan adalah Personalized Content, dan Content Marketing Strategy.
Baca Juga: Memahami Lebih Dalam tentang Social Media Engagement
3. Interest
Setelah mendapatkan klik, komen, atau download, jangan biarkan konsumen Anda pergi begitu saja. Gunakan strategi lainnya untuk tetap bisa membuat mereka teta terlibat dengan Anda. Tools yang bisa membantu Anda adalah Helpful Content, Customer Control, dan Marketing Automation.
4. Relationship
Kini saatnya bagi Anda membangun hubungan dengan para konsumen, secara online maupun offline. Saatnya Anda menggunakan CRM (customer relationship management).
5. Commitment
Pada tahap ini para konsumen akan melakukan aksi final, bisa berupa pembelian ataupun pendaftaran, dengarkan dan bantu dengan seksama para konsumen pada tahap ini. Tools yang akan membantu Anda adalah Customer Surveys & Feedback, KPI, dan apapun yang dibutuhkan oleh konsumen Anda.
Matriks yang Diukur untuk Menentukan Tingkat Engagement
Setiap platform media sosial memiliki metrik yang berbeda untuk mengukur tingkat engagement. Misalnya, Facebook, Instagram, dan Twitter, sebagai aplikasi media sosial utama, memiliki metrik masing-masing seperti berikut:
- Facebook: jumlah like, follower, dan share
- Instagram: jumlah follower dan like
- Twitter: jumlah follower dan retweet
Jumlah like pada platform media sosial menunjukkan seberapa populer konten yang diposting. Sementara itu, jumlah pengikut menunjukkan berapa banyak pengguna yang tertarik untuk melihat konten Anda secara teratur.
Oleh sebab itu, jumlah pengikut adalah salah satu aspek engagement yang penting untuk mengukur potensi audiens yang dapat melakukan konversi, seperti yang terjadi pada matriks subscribe dalam email marketing.
Strategi Engagement Marketing
Ada banyak sekali strategi yang bisa Anda lakukan untuk meningkatkan engagement di media sosial atau platform marketing lainnya, beberapa diantaranya adalah:
1. Cintai Konsumen Anda
Konsumen adalah pilar penting dalam bisnis Anda, jika Anda menganggap mereka tidak penting, maka akan ada kemungkinan besar mereka akan memilih kompetitor Anda. Para konsumen akan bisa membantu Anda dalam beberapa hal, mulai dari menulis review yang baik tentang Anda hingga merekomendasikan Anda kepada orang lain.
Baca Juga: Perbedaan Brand Awareness dan Brand Engagement: Mana yang Lebih Penting?
2. Social Media Sebagai Tool Membangun Engagement
Meningkatkan jumlah followers di sosial media akan secara langsung berdampak pada pertumbuhan dan loyalitas audiens Anda. Dengan jumlah pengguna aktif yang mencapai angka sekitar 2,3 miliar orang, menjadikan platform media sosial sebagai sebuah tools yang paling penting bagi Anda untuk melibatkan para konsumen ke dalam strategi Engagement Marketing Anda.
3. Tawarkan Value untuk Konsumen Anda
Kepuasan konsumen adalah hal yang selalu harus Anda prioritaskan dalam meningkatkan engagement rate. Untuk membangun atau mempertahankan hal ini, Anda bisa menawarkan berbagai macam hal yang memiliki value bagi mereka. Hal ini akan bisa membuat mereka “terobsesi” dengan Anda, yang tentu saja adalah hal yang baik.
Kesimpulan
Engagement Marketing adalah hal yang sangat penting saat ini, mengingat semakin banyaknya persaingan yang ada. Menjaga hubungan baik dengan konsumen dipercaya bisa membantu bisnis Anda untuk bertahan. Berikan pelanggan Anda pengalaman yang konsisten dan luar biasa, dan Anda akan dihargai dengan kepercayaan dan kesetiaan mereka.
Apabila Anda memiliki pertanyaan atau pendapat yang berbeda silahkan bagikan pada kolom komentar, dan jangan lupa untuk share artikel ini.
