Mitra bisnis adalah salah satu aspek yang sangat penting dalam perkembangan sebuah bisnis. Mitra bisnis dapat membantu pemilik bisnis melakukan ekspansi, peningkatan produk, dan proses pengembangan bisnis lainnya, dengan lebih mudah. Oleh karena itu, seorang pebisnis harus dapat memilih mitra bisnis yang cocok dan tepat.
Melalui artikel ini, Anda akan mendapatkan penjelasan lengkap mengenai apa itu mitra bisnis agar tidak salah pilih ketika sedang mencarinya, mulai dari pengertiannya hingga tips mencari mitra bisnis yang cocok dan tepat. Simak selengkapnya di bawah ini!
Apa Itu Mitra Bisnis?
Secara sederhana, mitra bisnis dapat dikatakan sebagai sebuah bentuk kerja sama (dari segi bisnis) antara sebuah entitas komersial dengan entitas komersial lainnya. Hubungan kerja sama ini dapat berupa ikatan kontraktual eksklusif di mana kedua entitas berkomitmen untuk tidak berhubungan dengan pihak ketiga maupun ikatan kontraktual untuk mengembangkan suatu produk.
Mitra bisnis merupakan salah satu aspek yang sangat penting untuk perkembangan bisnis, tetapi bukan merupakan kewajiban yang harus dilakukan. Sebuah bisnis tidak dapat memilih mitra bisnis secara sembarangan, ada banyak sekali hal yang harus diperhatikan sebelumnya, mulai dari kecocokan antara pemimpinnya hingga ikatan kontrak yang ingin dijalani.
Dalam banyak kasus, calon mitra bisnis mungkin tidak tertarik untuk menjalin hubungan bisnis dengan Anda. Sangat penting agar kedua belah pihak saling melengkapi dan memiliki kesamaan, seperti dalam gaya manajemen, pola pikir, dan teknologi yang digunakan. Sebagai contoh, jika gaya manajemen kedua perusahaan berbeda, maka kemitraan bisnis yang dijalani bisa memunculkan masalah karena tidak dapat dipimpin dengan cara yang sama.
Baca Juga: Karakteristik Kepemimpinan yang Baik dan Efektif dalam Bisnis
Tujuan Menjalin Hubungan dengan Mitra Bisnis
Agar dapat tetap bersaing secara kompetitif di pasar yang sangat ketat, sebuah bisnis mungkin harus melakukan kerja sama dengan bisnis lainnya. Melakukan kerja sama dengan mitra bisnis dapat mengurangi beban bisnis yang dijalani, serta dapat memberikan sumber daya tambahan untuk melakukan berbagai macam inovasi demi mengembangkan bisnis.
Calon mitra bisnis juga mungkin memiliki sebuah kehadiran sosial yang dapat meningkatkan brand awareness dari bisnis Anda. Hal ini dapat membantu Anda menjangkau audiens yang lebih besar untuk memasarkan dan menjual produk yang ada. Selain itu, hal ini juga dapat mengurangi biaya yang perlu dikeluarkan untuk meningkatkan brand awareness dan melakukan pemasaran.
Tidak hanya itu saja, memiliki mitra bisnis yang tepat juga berarti kelemahan dan kekurangan dari bisnis Anda dapat tertutupi dengan baik. Kecocokan yang dimiliki antar mitra bisnis dapat saling melengkapi satu sama lain. Dengan begitu, risiko bisnis yang dihadapi dapat diminimalisir dengan lebih baik.
10 Tips Mencari Mitra Bisnis yang Tepat
Mitra bisnis adalah aspek yang sangat sensitif. Oleh karena itu, Anda harus memastikan untuk memilihnya dengan saksama dan sangat berhati-hati. Berikut ini adalah tips mencari mitra bisnis yang tepat.
Baca Juga: Mengenal Apa Itu Konsep Kepemimpinan Dalam Manajemen Bisnis
1. Memiliki Nilai yang Sama
Setiap perusahaan memiliki nilai yang dianggap penting dalam kelangsungan bisnisnya. Ketika mencari mitra bisnis, Anda harus memastikan bahwa kedua belah pihak memiliki nilai yang sama, atau setidaknya kedua nilai yang dipegangnya tidak bersinggungan. Apabila kedua belah pihak memegang nilai yang berbeda, besar kemungkinan banyak masalah yang akan muncul dalam kerja samanya.
2. Saling Memercayai
Kepercayaan adalah hal yang sangat penting dalam sebuah kerja sama. Anda harus memiliki kepercayaan yang kuat terhadap calon mitra bisnis. Ketika mencari seorang mitra bisnis, coba tanyakan pada diri sendiri, “Apakah orang ini dapat dipercaya untuk memegang rekening bank pribadi Anda?” Jika jawabannya tidak, pikirkan lagi matang-matang soal kerja sama tersebut.
3. Sudah Pernah Bekerja Sama Sebelumnya
Pilih mitra bisnis yang memiliki pengalaman dengan Anda, baik itu di tempat kerja maupun di luar pekerjaan. Anda harus tahu apakah mereka dapat bekerja sama atau tidak, serta bagaimana mereka bereaksi ketika berada dalam situasi sulit. Jika Anda tidak memiliki pengalaman sama sekali dengan calon mitra bisnis, lakukan uji coba selama jangka waktu tertentu sebelum melakukan kontrak.
Baca Juga: Persaingan Bisnis: Definisi, Peluang, dan Tips Menghadapinya
4. Saling Melengkapi
Mitra bisnis yang baik harus memiliki keterampilan yang mendukung dan melengkapi keahlian Anda. Jika Anda memiliki keterampilan interpersonal yang hebat tetapi keterampilan keuangan bisnis yang buruk, pertimbangkan mitra bisnis yang memahami akuntansi bisnis. Makin saling melengkapi, maka akan makin mudah kerja sama dilakukan.
5. Tidak Memiliki Masalah
Apabila calon mitra bisnis memiliki masalah, baik itu yang profesional maupun pribadi, masalah tersebut akan terbawa ke dalam kerja sama yang terjalin. Oleh karena itu, Anda harus memastikan bahwa calon mitra bisnis tidak memiliki berbagai macam masalah yang akan memengaruhi jalannya kerja sama.
6. Memiliki Sumber Daya dan Kredibilitas
Akan sangat baik jika mitra bisnis Anda memiliki sumber daya dan kredibilitas yang baik. Hal ini jelas akan sangat menguntungkan bisnis dan membantu perkembangannya menjadi lebih pesat. Namun, Anda juga harus memiliki sumber daya dan kredibilitas yang baik juga. Ingat, kerja sama bekerja dengan cara dua arah.
Baca Juga: Karakteristik Kepemimpinan yang Baik dan Efektif dalam Bisnis
7. Memiliki Finansial yang Stabil
Apakah calon mitra bisnis akan berkontribusi secara finansial untuk bisnis Anda merupakan faktor yang tidak begitu penting dibandingkan keadaan finansial perusahaan mereka. Perusahaan yang berada di tengah krisis keuangan bukan pilihan terbaik untuk melakukan kerja sama bisnis.
8. Saling Menghormati
Pastikan untuk melakukan kerja sama dengan orang yang memang Anda hormati saja.Tujuan utama dari pembentukan kemitraan adalah untuk mencapai kesuksesan sebagai sebuah tim. Anda mungkin tidak akan menghargai pendapat dan upaya seseorang yang tidak Anda hormati. Anda juga pasti ingin bermitra dengan seseorang yang menunjukkan rasa hormat kepada Anda, baik sebagai mitra bisnis, profesional, dan pemilik bisnis.
Baca Juga: 7 Cara Meminimalkan Risiko-Risiko Bisnis Online
9. Memiliki Etika yang Baik
Cari mitra bisnis yang memiliki etika baik dan jujur, baik itu dalam bekerja maupun pribadi. Menjalin kemitraan bisnis berarti Anda mempercayakan seluruh informasi mengenai bisnis Anda kepada mitra bisnis tersebut. Mitra bisnis yang buruk bisa saja melanggar perjanjian hingga mencuri dari perusahaan Anda.
10. Membuat Rencana Cadangan
Tidak semua kemitraan bisnis yang dijalani akan berhasil. Agar dapat meminimalisir risiko yang dapat terjadi, Anda harus menyiapkan rencana cadangan jika sampai kerja sama yang dilakukan mengalami kegagalan.
Mitra bisnis adalah salah satu aspek yang penting dalam perkembangan bisnis. Namun selain mitra bisnis, strategi pemasaran yang digunakan juga memiliki pengaruh yang besar dalam perkembangan bisnis. Anda dapat menggunakan jasa strategi pemasaran digital dari ToffeeDev untuk mengembangkan bisnis. Jika tertarik, Anda dapat menghubungi kami di sini!
