Algoritma mesin pencari yang terus berubah tiap tahunnya sangat mempengaruhi sistem ranking website. Apalagi 2021 ini, algoritma mesin pencari semakin canggih dan mampu mengeliminasi website yang tidak sesuai dengan syarat dan ketentuannya. Oleh karena itu, website kita perlu diaudit secara berkala sehingga mampu mempertahankan ranking-nya di mesin pencari. Untuk melakukan audit, kita perlu membuat SEO Site Audit Checklist agar kita tahu indikator apa saja yang harus ditingkatkan dalam website kita.
Mengaudit website kita agar tetap SEO friendly bukanlah pekerjaan yang singkat. Malahan, banyak daftar yang harus dikerjakan untuk mengoptimasi website kita. Melakukan audit pada website haruslah dilakukan secara mendalam untuk mendapatkan hasil yang maksimal dan menempati ranking teratas mesin pencari dalam jangka waktu yang panjang. Apalagi sebagai pemilik website, kita memiliki tujuan agar website kita bisa menjawab kebutuhan banyak orang melalui produk kita.
Sebenarnya, apakah kegunaan audit website SEO itu? Mengaudit website berguna agar kita mengetahui masalah apa saja yang dimiliki oleh website kita. Masalah-masalah inilah yang akhirnya menghambat kemunculan website kita di halaman pertama mesin pencari. Selain itu, mengaudit website juga sangatlah membantu membandingkan website kita dengan milik kompetitor. SEO site audit juga berguna agar kita bisa mengetahui jenis konten apa yang bisa kita unggah ke depannya.
SEO Site Audit Checklist yang Harus Anda Kerjakan
Sebelum memulai proses audit, kita harus memiliki daftar mengenai apa yang harus kita periksa dalam website kita. Karena itulah, kita harus membuat SEO Site Audit Checklist sebagai panduan untuk mengaudit situs kita. Mengaudit website kita tidak bisa dilakukan secara sembarangan, justru harus dilakukan dengan teliti agar situs kita sesuai dengan syarat dan ketentuan yang ditetapkan oleh mesin pencari. Selain itu, kita juga bisa menghindari kemungkinan website kita bisa melakukan black hat SEO.
SEO site audit checklist berisi daftar panjang yang harus dioptimasi dari website kita. Memang bukan pekerjaan yang mudah, tapi website kita akan mampu mempertahankan ranking-nya di halaman pertama mesin pencari. Inilah daftar audit website SEO yang perlu Anda kerjakan.
1. Memastikan Bagaimana SEO Cocok untuk Strategi Pemasaran Anda
Checklist yang pertama ini wajib dilakukan, apalagi banyak platform pemasaran yang muncul seiring perkembangan zaman selain SEO atau SEM. Kita tidak bisa 100% mengharapkan SEO untuk strategi pemasaran, sebab platform pemasaran lain seperti social media marketing (SMM) pun mulai menunjukkan kebangkitannya.
Apabila kita tetap mengandalkan SEO, kita harus tahu strategi apa yang harus dilakukan dalam pemasaran kita. Selain itu, kita juga harus tahu kapan momen yang tepat agar pelanggan mengetahui produk kita apabila kita tetap ingin menggunakan cara organik ini. Kombinasi antara strategi dan momen yang tepat dalam SEO akan meningkatkan peluang keberhasilan ranking website Anda di mesin pencari.
Baca Juga: 10 Trik dalam SEO yang bisa Anda Manfaatkan
2. Membuat Situs agar Mobile-Friendly
Saat ini, banyak orang yang menggunakan smartphone mereka untuk melakukan pencarian. Oleh karena itu, kita harus memastikan agar website juga mobile-friendly. Data dari backlink.io menyatakan bahwa 60% pencarian yang dilakukan di Google berasal dari pencarian menggunakan smartphone mereka. Selain itu, Google juga menerapkan algoritma pencarian yang berorientasi utama pada mobile.
Untuk memastikan apakah situs kita mobile-friendly, kita bisa menggunakan tools dari Google, yaitu Mobile-Friendly Testing Tool. Cara memakainya mudah, cukup masukkan URL situs Anda, kemudian hasilnya akan muncul, menyatakan apakah situs Anda sudah mobile-friendly atau belum.
3. Mempercepat Waktu Loading Situs
Kecepatan website kita juga menjadi faktor kenaikan ranking oleh raksasa mesin pencari tersebut. Oleh karena itu, mengoptimasi kecepatan loading situs juga termasuk dalam SEO site audit checklist. Untuk menaikkan kecepatan waktu loading situs kita, kita bisa membersihkan kode HTML situs kita. Perlu diketahui, bukan hanya homepage yang harus dites kecepatannya, tapi juga beberapa halaman, seperti blog, halaman kategori, dan yang tak kalah pentingnya adalah halaman layanan.
Tips yang kedua adalah melakukan tes kecepatan menggunakan tools webpagetest.org. Kemudian, kita juga bisa mempercepat website kita dengan cara mengecilkan ukuran gambar di website kita. Gambar yang terlalu besar membuat waktu loading situs kita semakin lama.
4. Memeriksa Trafik Organik
SEO site audit checklist yang keempat adalah memeriksa organic traffic situs kita. Faktanya, banyak website mendapatkan trafik organik mereka dari kata kunci minor. Selain itu, 70% hasil pencarian dilakukan dengan kata kunci long-tail, dan 50%-nya dilakukan dengan tiga kata atau lebih. Artinya, bisa jadi situs kita mendapat trafik organiknya dari kata kunci long-tail.
Untuk mengetahui trafik organik situs kita, kita bisa menggunakan tools Google Analytics. Kemudian, pilihlah opsi Acquisition >> All Traffic >> Channels, dan pilih Organic Search. Apabila grafiknya datar, jangan khawatir. Inilah waktunya Anda mengoptimasi website Anda secara on-page. Â 
5. Meningkatkan SEO secara On-page
Sudah menjadi rahasia umum bahwa on-page SEO sangatlah penting untuk ranking website. Karenanya, meningkatkan nilai SEO secara on-page termasuk dalam SEO site audit checklist kita. Menariknya, kita tidak perlu mengoptimasi semua halaman di situs kita. Cukup optimasi 5 halaman penting di website, yang di dalamnya ada kata kunci yang penting, mendapatkan trafik yang lebih sedikit atau berpotensi untuk mendapatkan ranking 5 teratas di mesin pencari.
Bagaimana cara mengoptimasi halaman tersebut? Kita bisa memasukkan kata kunci di judul dan 100 kata pertama di dalamnya. Selain itu, tambahkan juga 5 link internal dan eksternal. Untuk kata kuncinya, gunakan kata kunci LSI sehingga ranking halaman tersebut di mesin pencari menjadi lebih maksimal.
Baca Juga: 6 Faktor Penting dalam SEO On Page
6. Menganalisa Backlink
Kehadiran backlink masih sangat penting untuk ranking situs kita di mesin pencari. Algoritma Google saat ini lebih mementingkan apabila backlink ke website kita berasal dari situs dengan kategori yang sama. Selain itu, website yang memasang link kita juga harus bersifat otoritatif dan sesuai dengan konteksnya. Jangan sekali-kali membeli backlink dengan menggunakan link-farming, karena itu termasuk dalam black hat SEO yang melanggar syarat dan ketentuan mesin pencari.
Untuk menganalisanya, gunakan tools backlink seperti Ahref. Kemudian cek domain yang memasang link Anda di website-nya. Pastikan bahwa tidak ada anchor text menuju tautan Anda yang terkesan spam dan berasal dari website yang tidak relevan.
7. Menganalisis Kompetitor
SEO site audit checklist juga termasuk menganalisa situs kompetitor kita. Mau tidak mau, kita juga harus mengetahui bagaimana kompetitor kita bergerilya di SEO. Selain itu, kita juga bisa belajar dari mereka dan mengetahui kata kunci apa yang mereka gunakan.
Untuk menganalisis situs kompetitor, kita harus mengetahui kata kunci terbaik mereka. Gunakan tools SEMrush atau Ahref untuk mengetahuinya. Kemudian, periksalah beberapa halaman yang mendapat ranking untuk kata kunci tersebut dan carilah kesamaannya. Terakhir, lihatlah situs apa saja yang memiliki backlink ke halaman tersebut. Dengan tiga cara ini, kita bisa belajar dari kompetitor dan mengetahui bagaimana caranya meningkatkan ranking website kita di mesin pencari.
8. Membuat Konten yang Lebih Baik
Apabila di tips sebelumnya kita telah mengoptimasi beberapa halaman penting dalam website Anda, pada checklist ini, kita akan membuat konten on-page yang lebih SEO-friendly. Dalam konten itu, pastikan membuat intro yang lebih pendek tapi berisi kata kunci. Tulislah paragraf yang cukup singkat dan gunakan banyak headers yang menarik. Jangan lupa masukkan gambar dan video untuk menunjang visual website Anda.
Yang paling penting, konten kita harus menjawab kebutuhan pengunjung website, serta gunakan bahasa yang mudah diterima oleh mereka. Ini adalah SEO site audit checklist yang harus dikerjakan setiap saat agar situs kita bisa mencapai ranking tertinggi di mesin pencari.
Kerja sama dengan Toffeedev untuk Optimasi Website Anda
Itulah SEO site audit checklist yang bisa membantu Anda saat mengaudit situs sehingga bisa mencapai ranking teratas di mesin pencari. Gunakan Jasa SEO dari Toffeedev untuk optimasi website bisnis Anda. Toffeedev adalah Digital Marketing Agency yang siap membantu bisnis Anda mencapai keuntungan dengan jasa pembuatan website dari kami.
