4 Cara Meningkatkan Pencarian Website di Google

Cara Meningkatkan Pencarian Website di Google

Mendapat ranking pertama di Google sebenarnya adalah penentu utama bagi kesuksesan bisnis Anda secara online. Untuk mencapai peringkat teratas tersebut, Anda perlu mengetahui terlebih dahulu cara meningkatkan pencarian website di Google. Menurut Infront Webworks, website pada laman pertama Google mendapat 95% traffic, sedangkan laman berikutnya hanya sebesar 5%. Lantas, bagaimana cara meningkatkan pencarian website di Google agar traffic situs Anda semakin banyak dibanjiri pengunjung? Simak penjelasannya berikut ini.

 

Kenali Algoritma Penentu Page Rank

Google terus memperbaiki dirinya agar mesin penelusuran dapat menghasilkan pencarian yang lebih akurat. Menurut sebuah data yang dikemukakan oleh Moz, ada 500-600 pembaruan atau perubahan yang dilakukan oleh Google tiap tahunnya.  Algoritma mesin penelusur inilah yang menentukan apakah website Anda layak direkomendasikan di halaman pertama hasil pencarian Google. Algoritma ini jadi penentu nasib website Anda. Maka Anda perlu mengetahui bagaimana sistem ini bekerja dan apa dampaknya pada website Anda.

 

Hal yang lebih penting lagi, apa yang perlu dilakukan dan dihindari agar website Anda berada di ranking pertama Google? Tidak ada jawaban yang benar-benar rinci atau jelas terkait apa yang mesti Anda lakukan terhadap perubahan yang dilakukan Google. Google memang selalu menginformasikan pembaruan apa yang sedang ia lakukan, namun bagaimana rincian cara algoritma baru ini bekerja sedikit misterius bahkan bagi seorang ahli SEO sekalipun. Adapun pendapat-pendapat ahli yang berusaha memberikan panduan kepada Anda, sebenarnya hanya berupa spekulasi. Jadi, sangatlah masuk akal jika para pakar mengatakan bahwa 40% hambatan mereka datang dari faktor perubahan algoritma.

 

Tetapi logikanya, jika semua orang tahu pasti bagaimana cara yang pasti dan instan menuju puncak halaman pencarian, Google tentunya akan bisa menentukan website atau halaman mana yang dapat dinyatakan sebagai hasil pencarian paling akurat. Jadi apa yang dapat Anda lakukan? Memantau terus info-info terkait pembaruan algoritma Google. Selain itu, Anda juga perlu bereksperimen atau melakukan trial and error.

 

Prioritaskan Organic Traffic

Istilah organic traffic digunakan untuk merujuk pada pengunjung atau web visitor yang berada di situs Anda sebagai hasil dari penelusuran yang tidak dibayar (organik). Lalu lintas organik adalah kebalikan dari lalu lintas yang dibayar. Pengunjung yang dianggap organik adalah yang menemukan situs Anda setelah menggunakan mesin penelusur semacam Google. Pengunjung ini tidak datang berdasarkan rujukan dari situs lain. Cara termudah untuk meningkatkan traffic organic bagi situs web Anda adalah dengan menerbitkan konten berkualitas pada blog Anda secara teratur dan berkelanjutan.

 

Bagaimana kriteria konten yang berkualitas?

Pertama, Anda perlu memperhatikan relevansi tulisan Anda dengan topik atau niche yang Anda memang ingin bahas. Hal ini juga berkaitan dengan niche market seperti apa yang ingin Anda sasar. Selain itu, ada pula kaitannya dengan keyword apa yang pas dengan niche market Anda sehingga konten Anda bisa tepat sasaran dan mengundang banyak visitors

.

Kedua, penampilan website atau page Anda juga sangat penting. Anda perlu membuat tampilan tulisannya mudah dilihat. Jangan sampai jenis, ukuran dan warna font Anda membuat pembaca terganggu dan keluar dari page Anda begitu saja. Selain itu, desain secara keseluruhan juga penting, buatlah desain interface yang menarik tapi tidak rumit atau terlalu ramai.

 

Ketiga, konten multimedia perlu ditambah. Bagaimana caranya agar pembaca tetap tertarik membaca konten Anda hingga akhir. Tambahkanlah banyak grafik, gambar, dan mungkin video pada konten Anda. Kebanyakan pembaca akan jenuh ketika membaca teks yang panjang dan membosankan penuturannya (biasanya bahasanya terlalu kaku dan terlalu banyak istilah teknis atau akademisnya).

 

Evaluasi Page Rank Website Anda

Untuk meningkatkan peringkat website Anda di SERP, Anda perlu meninjau terlebih dahulu sudah sejauh mana progress yang ada pada website Anda selama ini. Hal ini juga berlaku bagi website Anda yang baru saja dibangun atau memiliki sedikit jumlah post.

 

Ada sebuah tool yang dapat membantu Anda meninjau progress website Anda terkait peringkat hasil pencarian yaitu SERPs. Jika Anda hendak menargetkan keyword yang spesifik dalam konten di page Anda, gunakanlah tool bernama Keyword Rank Checker.

 

Anda tinggal memasukkan kata kunci yang spesifik lalu memasukkan juga domain website, memilih area Anda, kemudian klik “Go”. Hasilnya akan langsung muncul di layar Anda. Berikut adalah beberapa items yang akan muncul di result page Keyword Rank Checker:

  • Peringkat website Anda pada SERP;
  • Halaman pertama di situs Anda yang muncul di pencarian terkait topik;
  • Jumlah rata-rata pencarian yang terkait konten Anda;
  • Biaya per klik terhadap keyword bila menggunakan Google product yang berbayar yaitu AdWords.

 

Pastikan Website Anda Mobile-Friendly

Berdasarkan data resmi dari Google, lebih dari 50% jumlah pencarian di Google kini berasal dari mobile device. Pihak Google pun menyatakan secara jelas bahwa website yang tidak mobile friendly dijamin tidak akan berada di peringkat atas SERP.

 

Lalu bagaimana caranya mengetahui apakah website Anda sudah mobile friendly atau belum? Cobalah Google’s Mobile Friendly Test. Tool ini dapat Anda akses secara online dan gratis. Anda tinggal memasukkan alamat website Anda di dalam kolom pencarian. Setelah itu, Anda dapat langsung melihat hasilnya. Hasilnya akan sangat mudah dimengerti karena hanya berupa jawaban ya atau tidak. Dengan cara ini Anda dapat mengetahui apakah website Anda masih perlu diperbaiki atau telah berjalan smooth.

 

Jika website Anda dinyatakan tidak mobile friendly, kami menyarankan beberapa hal berikut yang dapat membantu Anda memperbaikinya:

  • Anda dapat memperbaikinya segera lewat Mobify, Duda Mobile atau bMobilized;
  • Jika website Anda dibangun di CMS platform yang populer, Anda dapat menggunakan mobile plugin seperti Wptouch bagi WordPress. Selain WordPress, ada ThemeKey bagi Drupal atau Responsivizer bagi Joomla.

 

Coba kembali pastikan apakah website Anda sudah menggunakan Responsive Web Design (RWD). RWD ini dapat membantu Anda untuk memastikan bahwa tampilan website Anda berjalan maksimal atau sempurna di semua jenis device. Tambahkan meta viewport tag pada head di setiap page untuk memberitahu browser kalau page akan menyesuaikan atau bersifat adaptif pada setiap device, seperti yang tertulis di bawah ini:

<meta name=”viewport” content=”width=device-width, initial-scale=1.0″>

Itu dia empat cara meningkatkan pencarian website di Google agar situs Anda dibanjiri pengunjung. Bagaimana menurut Anda? Apakah Anda punya saran lainnya? Tuangkan ide Anda pada kolom komentar di bawah ini, ya!

Share this post :

Scroll to Top