Simple Mail Transfer Protocol (SMTP): Pengertian dan Fungsinya

pengertian smtp

Sudahkah Anda mengetahui pengertian SMTP? SMTP adalah singkatan dari Simple Main Transfer Protocol yang digunakan untuk mengirim email.

Tentu Anda sudah mengetahui bahwa email merupakan salah satu jenis layanan internet yang memiliki peran penting dalam dunia digital saat ini. Nah, tahukah Anda bahwa kebanyakan sistem internet menggunakan protokol SMTP sebagai cara untuk mengirim pesan email dari satu pengguna ke pengguna lain?

Dalam artikel ini, kami akan membahas lebih dalam mengenai protokol SMTP. Simak selengkapnya.

Apa Itu Simple Mail Transfer Protocol (SMTP)?

SMTP adalah protokol standar yang digunakan oleh komputer untuk mengirim dan menerima email melalui internet. Protokol ini mengatur cara kerja dari server email yang digunakan untuk mengirim dan menerima email.

Proses pengiriman email melalui SMTP sangat mirip dengan proses pengiriman surat melalui pos. Ketika Anda menulis surat dan mengirimkannya melalui pos, surat tersebut akan diteruskan dari satu pos ke pos lain sampai sampai pada tujuan akhir. Begitu juga dengan email, ketika Anda mengirimkan email, ia akan diteruskan dari server email lokal ke server email penerima melalui internet sampai sampai inbox penerima.

SMTP menjadi dasar dari setiap email yang dikirim atau diterima dari internet. Tanpa SMTP, email tidak akan dapat dikirim atau diterima dengan benar. Beberapa perusahaan dan organisasi juga menggunakan SMTP untuk mengirim pesan internal di dalam jaringan mereka sendiri.

Namun, SMTP sendiri hanya mengatur bagaimana email dikirim dari server ke server, tidak memiliki fitur untuk mengatur pengelolaan email seperti menyortir email masuk, mengatur folder, atau mengatur filter spam. Fitur-fitur ini ditangani oleh protokol lain seperti Post Office Protocol 3 (POP3) atau Internet Message Access Protocol (IMAP).

Baca Juga: Apa Saja Perbedaan HTTP dan HTTPS?

3 Fungsi SMTP

Fungsi SMTP

Untuk mengerti SMTP lebih baik, ada beberapa fungsi yang penting untuk diketahui diantaranya:

1. SMTP Memudahkan Proses Pengiriman Email

SMTP memudahkan proses pengiriman email dengan menggunakan protokol standar karena protokol ini menyediakan aturan yang jelas dan sistematis untuk mengirim email. Setiap server email yang menggunakan SMTP harus mengikuti aturan yang sama, sehingga server email dapat saling berkomunikasi dengan baik dan mengirim email dengan lancar.

Selain itu, SMTP menyediakan cara untuk mengecek bahwa email yang dikirim telah sampai pada server email penerima dan memastikan bahwa email yang diterima dapat dibaca dengan benar. Hal ini membuat proses pengiriman email lebih andal dan dapat diandalkan.

2. SMTP Menjamin Kerahasiaan Pribadi Pengguna

SMTP tidak langsung menjamin kerahasiaan pribadi pengguna. Namun, SMTP menyediakan fitur yang memungkinkan untuk mengirim email dengan enkripsi yang dapat menjaga kerahasiaan pesan yang dikirim, sehingga hanya penerima yang memiliki kunci yang sesuai yang dapat membaca isi pesan tersebut. Beberapa teknologi yang digunakan untuk menjamin kerahasiaan pesan yang dikirim melalui SMTP adalah SSL/TLS.

Selain itu, beberapa server email juga menyediakan fitur autentikasi yang memungkinkan hanya pengguna yang terdaftar dan memiliki akses yang sesuai yang dapat mengirim atau menerima pesan email melalui server tersebut.

3. SMTP Mempermudah Proses Komunikasi

SMTP mempermudah proses komunikasi karena protokol ini memungkinkan pengguna untuk mengirimkan surat kepada siapa saja yang memiliki alamat email yang valid, tanpa harus khawatir tentang kompatibilitas atau kesulitan teknis. Hal ini membuat proses komunikasi lebih efisien dan mudah dilakukan.

banner

4 Komponen SMTP

Ada beberapa komponen utama dalam SMTP, yaitu:

1. Mail User Agent (MUA): 

Perangkat atau aplikasi yang digunakan oleh pengguna untuk menulis, mengirim, dan menerima email. Contoh dari MUA adalah Microsoft Outlook, Mozilla Thunderbird, dan Apple Mail.

2. Mail Transfer Agent (MTA): 

Perangkat atau aplikasi yang digunakan untuk mengirim dan menerima email antar server. MTA dapat berupa server email seperti Microsoft Exchange, Postfix, atau sendmail.

3. Mail Delivery Agent (MDA):

Perangkat atau aplikasi yang digunakan untuk menyimpan email yang diterima pada server dan menyampaikan email ke folder inbox penerima.

4. Simple Mail Access Protocol (SMAP)

Protokol yang digunakan untuk mengakses email yang disimpan pada server. Contoh dari protokol ini adalah POP3 atau IMAP.

Secara umum, setiap email yang dikirim akan melewati proses yang dikelola oleh MUA, MTA, MDA, dan protokol akses seperti SMAP sebelum sampai pada penerima.

Baca Juga: Pengertian Email Blast serta Cara Penggunaannya

Cara Kerja SMTP

Cara Kerja SMTP

Cara kerja SMTP adalah sebagai berikut:

1. Pengguna menulis dan mengirim email melalui Mail User Agent (MUA) yang digunakan pada komputer atau perangkat mobile.

2. Email diteruskan ke Mail Transfer Agent (MTA) yang berfungsi sebagai server email yang digunakan oleh pengguna.

3. MTA mengirim email ke MTA penerima melalui internet menggunakan alamat IP dan protokol SMTP.

Baca Juga: Retention Email Adalah Strategi Efektif Untuk Menjaga Pelanggan

4. MTA penerima menerima email dan mengecek apakah alamat email penerima valid atau tidak.

5. Jika alamat email penerima valid, MTA penerima mengirim email ke Mail Delivery Agent (MDA) yang akan menyimpan email di server dan menyampaikan email ke folder inbox penerima.

6. Penerima dapat mengakses email yang diterima melalui protokol akses seperti POP3 atau IMAP menggunakan Mail Access Agent (MAA).

7. Setelah email diterima dan dibaca, penerima dapat menanggapi email dengan mengirim balasan melalui proses yang sama.

Itulah pengertian SMTP beserta fungsi dan cara kerjanya yang dapat digunakan untuk meningkatkan keberhasilan strategi pemasaran digital. Agar email bisnis Anda selalu terjaga dan terlindungi, pilih jasa email hosting dari ToffeeDev. Klik di sini untuk mengetahui lebih lanjut tentang layanan kami.

Share this post :

Scroll to Top