Apakah kamu mencari tren marketing terbaik untuk meningkatkan penjualan pada bisnismu? Jika iya, maka kamu beruntung. Kenapa? Karena saat ini terdapat banyak tren baru yang cukup menjanjikan dalam bisnis yang tengah kamu jalani. Dan diantara beberapa trennya, dipercaya dapat membuka pintu  agar para konsumen baru dapat masuk melakukan “perjalanan” terhadap bisnismu.
Berikut adalah beberapa tren yang dianggap akan masih terus berkembang di 2018 dikutip dari Oberlo.com, lets start!
1. Voice Search – Marketing Trends 2018
Penggunaan Alexa (Amazon), Siri (iOS), Ok Google (Android), dan Cortana (Windows) telah membawa perubahan baru pada optimisasi (SEO) – pencarian dengan menggunakan suara. Seperti yang mungkin kamu ketahui dari penggunaan teknologi pengaktifan-suara, istilah dan ungkapan yang kamu gunakan ketika mencari menggunakan suara oleh beragam suara dari apa yang biasa kamu ketik di kotak pencari sebuah situs.
Pencarian menggunakan suara cenderung lebih lama dibanding pencarian dengan tulisan, dan mereka juga cenderung memasukan lebih banyak lagi kata-kata bersamaan dengan kata kuncinya.
Untuk menggunakan tren marketing 2018 ini, kamu perlu fokus kepada bagaimana orang lain membicarakan tentang bisnis kamu. Kata kunci apa yang orang lebih suka katakan daripada menuliskannya? Pertanyaan apa yang sering mereka tanyakan? Untuk mengoptimisasikan pencarian suara, kamu perlul mendengarkan konsumen berbicara tentang produk yang kamu miliki. Kemudian, kamu akan perlu mengimplementasikan pandangan tersebut ke dalam iklan organik maupun berbayar pada bisnismu.
2. Private Messaging – Marketing Trends 2018
Tren marketing lainnya yang diprediksi akan terus berkembang adalah obrolan pribadi. Semua media sosial ternama seperti Facebook, Instagram, Twitter, LinkedIn, dan Pinterest – semua memiliki obrolan pribadi. Mereka menambahkan fitur baru tersebut untuk membuat konsumennya semakin tertarik dengan konten yang ada dan dapat secara langsung berkomunikasi dengan sang pemilik, dalam hal ini, kamu.
Jika bisnis kamu memiliki profil pada salah satu media sosial di atas, ini penting untuk selalu mengontrol lama obrolan pribadi satu per satu. Dan juga selalu perhatikan pesan pribadi yang masuk, apakah akan berakhir sebagai “spam” atau “kontak permintaan”. Sebagai pelanggan, mereka berharap untuk terus dapat berkomunikasi dengan brand yang ingin ia beli jasa/produknya. Oleh karena itu, mereka tentu saja menginginkan respon yang cepat.
3. Messenger Bots – Marketing Trends 2018
Ketika kita membicarakan tentang tren marketing maka messenger bots masih memainkan perannya tahun ini. Bisnis sekarang bisa membuat automasi (bots) untuk platform seperti Facebook Messenger dan Direct Message di Twitter yang bisa membantu pelanggan dengan berbagai cara. Tujuan utama dari bots ini adalah untuk mendapatkan pelanggan melalui sebuah proses, seperti berlangganan (subscribe) untuk daftar email, menemukan produk yang tepat, mendapat pelayanan untuk sebuah produk, atau secara langsung mengarahkan pelanggan ke halaman pada toko online kamu.
Untuk menambahkan messenger bots pada strategi marketing, kamu bisa melihat dari beberapa referensi seperti Facebook Messenger dan Twitter. Kamu juga bisa mempekerjakan developer yang mampu mengerjakan bots pada masing-masing platform untuk jenis bisnis yang berbeda. Or simply, contact us!
4. Live Chat – Marketing Trends 2018
Menambahkan “live chat” ke dalam website kamu seperti menempatkan orang marketing terbaik kamu di lobbi depan kantormu. Live chat mengijinkan kamu untuk secara langsung menjawab pertanyaan dari konsumen kamu tentang produk/jasa yang kamu miliki. Platform seperti Intercom sudah lebih jauh membuat live chat yang bisa melayani konsumen selama 24 jam sehari, 7 hari seminggu, 365 hari setahun.
Ini merupakan cara lain untuk membantu bisnis kamu, dan tentu saja ini akan terus berkembang di tahun 2018. Dan ingat, live chat dapat berfungsi dengan baik pada toko online dengan conversion rate di bawah 2%.
5. Marketing Automation – Marketing Trends 2018
Dengan kemajuan serta kecanggihan teknologi yang ada saat ini, penggunaan teknologi seperti live chat dan bots sudah dapat menciptakan automasi eCommerce dan marketing yang lebih canggih. Dengan menambahkan sedikit feel pada orang yang membantu konsumen melewati customer journey dengan sales funnel yang kamu miliki, kamu akan memastikan bahwa pelanggan baru melakukan konversi pada tingkat yang lebih tinggi. Misalnya, Kit, aplikasi Shopify, melakukan pemasaran otomatis seperti iklan Facebook.
Untuk kebanyakan bisnis, pemasaran otomatis melibatkan sebuah serial konten yang bertujuan untuk berjualan lebih banyak produk kepada konsumen.
6. Augmented Reality – Marketing Trends 2018
Augmented reality dan virtual reality adalah tren marketing 2018 yang pastinya masih akan terus berkembang dengan rate yang mencengangkan. Berterima kasih-lah pada pembaruan dari Facebook Messenger, Instagram, Snapchat, LinkedIn dan platform lain, bisnis bisa menggunakan augmented reality untuk marketing yang paling canggih, mulut-ke-mulut, dan mempromosikan design melalui foto dan video pada Stories.
Teknologi augmented reality menjadi semakin mudah untuk diakses, banyak bisnis yang menggunakan strategi marketing ini untuk menarik banyak pelanggan baru dan untuk memberikan pengalaman belanja yang lebih baik dengan AR dan VR.
7. Big Data – Marketing Trends 2018
Tren marketing berikutnya adalah big data atau data yang besar. Nama-nama besar di internet – Google, Facebook, LinkedIn, dan lainnya – mempunyai teknologi yang canggih untuk memperlihatkan analisis data untuk pemilik bisnis. Google, sebagai contoh, telah mengubah Google Analytics berubah menjadi sebuah produk yang membantu bisnis untuk mengumpulkan data dari berbagai channel, termasuk TV, in-store, dan online.
Facebook telah memperbarui platform Analytics mereka untuk lebih secara mendalam melihat traffic pada sebuah website, pecnta Facebook, pengguna aplikasi, dan para tamu sebuah acara. LinkedIn meluncurkan demografi website sehingga bisnis yang lain bisa belajar dari sudut pandang orang-orang profesional terhadap pengunjung website mereka.
8. Influencer Marketing – Marketing Trends 2018
Influencer marketing terus berkembang beberapa tahun belakangan dan membuatnya menjadi salah satu tren marketing terbaik. Untuk di tahun 2018, bisnis akan mau memfokuskan untuk menemukan seorang influencer yang baik dan cocok untuk bisnisnya untuk menyebarkan pesan yang ingin disampaikan.
Influencer yang baik bukanlah seseorang yang memiliki audiens besar secara keseluruhan, tapi mereka yang memiliki highly-engaged audiens pada platform yang spesifik. Seorang influencer yang baik mungkin saja tidak memiliki akun di YouTube, tapi memiliki pengikut yang amat banyak di Instagram. Ini membuktikan kalau marketing campaign pada Instagram dapat dibuat menjadi lebih baik dari sebelumnya.
