Kalau Anda bekerja dalam bidang teknologi dan informasi, istilah editor jelas sudah dimengerti. Namun tidak demikian bagi orang awam. Secara sederhana, editor adalah program yang memampukan Anda untuk mengubah berbagai jenis file dalam berbagai dokumen.Â
Keberadaannya sangat penting agar pekerjaan Anda dapat selesai untuk mendapatkan hasil yang diinginkan. Penggunaannya tidak boleh sembarangan agar Anda tidak mendapatkan masalah. Jika Anda bisa menggunakannya dengan baik maka kesalahan dan risiko lainnya dapat diminimalkan.Â
Sudah siap belajar tentang editor lebih jauh? Mari mulai pembahasannya sekarang!Â
Daftar Isi
TogglePengertian Editor
Supaya Anda bisa menggunakannya dengan baik, pemahaman yang menyeluruh sangat diperlukan. Oleh karena itu Anda perlu mempelajari editor dari dasarnya yakni melalui definisi, fungsi, serta jenis-jenisnya. Perhatikan seluruh penjelasan pentingnya berikut ini.Â
1. Definisi Editor
Editor adalah program yang digunakan untuk membuat atau mengedit berbagai jenis file teks atau kode, termasuk dokumen, script, program, dan lain sebagainya. Editor yang dimaksudkan dapat berupa program sederhana atau kompleks dengan berbagai fitur pengeditan dan penyelesaian kode yang lebih canggih.
Secara umum, editor memang hanya digunakan untuk mengubah dan memodifikasi konten teks atau kode. Namun dalam banyak kasus, editor banyak digunakan oleh pengembang web, programmer, dan para profesional IT untuk memodifikasi file yang diperlukan dalam pekerjaan.Â
Beberapa contoh editor yang paling umum digunakan dalam pengembangan web dan pemrograman contohnya ialah Notepad++, Sublime Text, Visual Studio Code, dan masih banyak lagi.Â
Peran editor jelas sangat penting dalam pengembangan web dan pemrograman karena banyak memudahkan dalam mengedit kode dengan mudah serta efisien. Penerapan editor paling terlihat dalam pengembangan web, yakni untuk membuat dan mengedit file HTML, CSS, maupun JavaScript.Â
Kalau dalam pemrograman, editor biasanya akan digunakan untuk membuat dan mengedit file kode dalam bahasa program tertentu, seperti Java, Python, serta C++.Â
Baca Juga: Apa Itu Navbar? Pengertian dan Cara Membuatnya
2. Fungsi Editor
Fungsi utama dari editor sebenarnya cukup jelas, yaitu memungkinkan para pengguna untuk mengedit teks atau kode program. Adanya editor memberikan pengguna akses ke berbagai fitur untuk membantu dalam mengedit teks, seperti fitur cut, copy, paste, dan undo.Â
Selain itu editor juga menyediakan fitur pemformatan teks lainnya seperti pengaturan font, ukuran, dan warna teks. Beberapa editor bahkan memiliki fitur-fitur seperti highlighting sintaksis, autocomplete, dan debugging.
3. Jenis-jenis Editor
Editor yang tersedia hingga hari ini memiliki jenis yang cukup beragam. Anda bisa mengenalinya berdasarkan jenis teks atau kode program yang ingin diubah beserta jenis lisensi yang dimilikinya. Setidaknya ada tiga jenis editor utama, yaitu text editor, code editor, dan visual editor.Â
Text editor umumnya digunakan untuk mengedit dokumen teks sederhana dan tidak mengandung sintaksis tertentu. Kemudian code editor lebih digunakan untuk mengedit kode program dan biasanya memiliki fitur highlighting sintaksis untuk membantu programmer dalam menulis kode yang mudah dibaca.Â
Sedangkan visual editor memungkinkan pengguna untuk membuat dan mengedit desain secara visual. Biasanya visual editor digunakan dalam desain grafis dan pengembangan aplikasi web. Selain 3 jenis yang sudah dijelaskan sekilas, masih ada jenis editor lainnya yang dibedakan berdasarkan lisensi. Semua penjelasan lengkapnya bisa Anda temukan dalam poin berikutnya.
Jenis-Jenis Editor Berdasarkan Fungsinya
Kalau berdasarkan fungsinya, editor terbagi menjadi tiga yakni text editor, code editor, dan visual editor. Pastikan Anda memahami penjelasan berikut dengan saksama untuk mendapatkan pengetahuan yang menyeluruh ketika ingin menggunakannya.Â
1. Text Editor
Text editor, seperti namanya, merupakan jenis yang banyak digunakan untuk mengedit dan menulis teks. Contoh penggunaannya seperti dalam file konfigurasi, HTML, dan juga CSS. Notepad bisa menjadi salah satu tools yang banyak dikenal oleh masyarakat. Anda dapat menemukannya dengan mudah melalui search bar yang ada di dalam laptop maupun desktop.Â
2. Code Editor
Kalau sebelumnya mengubah teks maka code editor merupakan jenis editor yang digunakan untuk mengedit kode program. Code editor memiliki berbagai fitur penting agar kode program yang dibuat dapat menghasilkan perintah yang benar.Â
Beberapa fitur yang dimaksud ialah syntax highlighting dan indentasi otomatis untuk memudahkan pengguna dalam menulis serta memahami kode program. Beberapa contoh code editor yang populer adalah Visual Studio Code, Atom, dan Sublime Text.
Code editor bahkan dapat diintegrasikan dengan alat pengembangan yang Anda gunakan seperti version control, debugger, dan extension library.
Baca Juga: Jenjang Karier Adalah: Definisi, Contoh, dan Cara Menentukannya
3. Visual Editor
Visual Editor adalah perangkat lunak yang memungkinkan penggunanya untuk membuat desain secara visual, tanpa harus menulis kode. Visual editor banyak digunakan untuk membuat tata letak halaman web, grafik vektor, ataupun animasi.Â
Beberapa contoh visual editor yang populer digunakan ialah Adobe Illustrator, Canva, dan Sketch. Visual editor tersebut seringkali menawarkan tampilan yang menarik dan sangat mudah digunakan dalam membuat desain visual yang kreatif bahkan profesional.
Jenis-Jenis Editor Berdasarkan Lisensinya
Editor juga dapat dikategorikan berdasarkan lisensi yang ada. Maksudnya apakah editor tersebut merupakan produk yang dijual dengan harga tertentu atau gratis, serta apakah editor tersebut bersifat open-source atau proprietari. Berikut penjelasan lebih lengkapnya.
1. Editor Proprietari
Editor proprietari merupakan jenis yang dikembangkan oleh perusahaan yang memiliki hak cipta atas software tersebut. Biasanya editor jenis ini bersifat tertutup dan hanya bisa digunakan kalau penggunanya telah membeli lisensi terlebih dahulu. Contoh editor proprietari yang populer di antaranya ialah Microsoft Word, Adobe Photoshop, dan Sketch.
2. Editor Open-Source
Editor open-source merupakan jenis editor yang dikembangkan oleh komunitas pengembang dengan sifatnya yang terbuka dan gratis. Jadi siapa saja bisa melakukan modifikasi sesuai dengan kebutuhan masing-masing. Contoh editor open-source yang dimaksudkan ialah Atom, Visual Studio Code, dan Sublime Text.
Baca Juga: Cara Belajar JavaScript Untuk Pemula
3. Editor Berbayar dan Gratisan
Editor berbayar dan gratisan sebenarnya tergolong ke dalam jenis editor open-source, tetapi penggunanya dapat membeli lisensi untuk mendapatkan fitur tambahan seperti dukungan teknis dari pengembang. Beberapa contoh editor berbayar dan gratisan antara lain adalah Notepad++, UltraEdit, serta BBEdit.
Tentunya sangat jelas bahwa editor adalah tools penting yang dibutuhkan dalam menyelesaikan berbagai pekerjaan. Dari semua jenis yang ada, mana yang paling tepat untuk Anda gunakan?Â
Sebagai pengguna, Anda harus mempertimbangkan faktor lisensi ketika memilih editor yang akan digunakan. Jika Anda ingin menggunakan editor yang lengkap dengan semua dukungan teknis dan fitur yang memadai, maka jenis editor berbayar bisa menjadi pilihan tepat.Â
Namun kalau Anda ingin menggunakan editor gratis tetapi tetap dapat dimodifikasi sesuai kebutuhan maka jenis editor open-source bisa dipilih. Pastikan Anda sudah memahami kegunaan jenis-jenis editor yang ada sehingga keberadaannya dapat dimaksimalkan untuk kebutuhan.Â
Tahukah Anda bahwa editor juga bisa digunakan untuk membangun bisnis lebih berkembang? Website Anda bisa dibuat lebih berkualitas dengan kode program yang tepat serta desain menarik.Â
Namun hal ini tidak cukup untuk membuat bisnis Anda makin dikenal. Dibutuhkan jasa SEO yang akan membuat website bisnis Anda berada pada urutan pertama di halaman pencarian.Â
Jasa SEO tersebut bisa Anda temukan dengan mudah di ToffeeDev yang sangat berpengalaman dalam mengembangkan digital marketing. Sebagai digital marketing agency terkemuka di Indonesia, ToffeeDev bahkan menyediakan jasa lainnya yang bisa membuat bisnis Anda berkembang pesat.Â
Butuh penjelasan atau bahkan konsultasi lebih lanjut? Segera hubungi ToffeeDev sekarang untuk menemukan solusi terbaik bagi bisnis Anda!Â