SEO (Search Engine Optimization) menjadi strategi yang banyak digunakan oleh beragam perusahaan karena mereka sudah sadar keunggulannya. SEO bisa menaikkan trafik pengunjung ke dalam website, menaikkan brand awareness, dan akhirnya bisa membuat penjualan menjadi lebih besar lagi. Namun sebelum bisa mendapatkan hasil akhir itu, perlu dilakukan optimasi di dalam website. Saat ini, banyak CMS (Content Management System) yang biasa digunakan untuk membuat website, salah satunya adalah Joomla. Sebenarnya, bagaimana cara meningkatkan SEO Joomla?
Pertanyaan di atas cukup sering ditanyakan karena jika dibandingkan dengan CMS lainnya seperti WordPress, popularitas Joomla masih berada di bawah pesaingnya itu. Namun walaupun kondisi begitu, tetap saja Anda bisa melakukan optimasi di dalam Joomla. Bagi yang membutuhkan jawaban dari pertanyaan di atas, inilah tips yang bisa Anda aplikasikan sekarang juga.
Namun sebelum itu, Anda harus masuk ke bagian System -> Global Configuration dan langsung bisa melihat SEO Settings di dalamnya. Kemudian ikuti langkah-langkah ini.
Search Engine Friendly URLs
Pada bagian pertama, Anda akan melihat Search Engine Friendly URLs. Pada pengaturan awal atau default, maka pilihannya berada di bagian “No”. Padahal sudah jelas itu adalah langkah yang salah. Ketika URL halaman website tidak bersahabat dengan mesin pencari, maka secara hasil akan menjadi lebih panjang dan sulit dimengerti oleh manusia juga. Maka dari itu, Anda perlu mengubahnya ke bagian “Yes” agar bisa menghasilkan URL yang normal dan mudah dicari oleh mesin pencari juga.
Use URL rewriting
Selanjutnya berpindah ke Use URL rewriting. Untuk pengaturan awal, maka bagian ini akan berada di “No”. Agar bisa lebih baik, maka Anda perlu mengubahnya ke “Yes” agar bisa menghilangkan index.php dari URL setiap halaman website. Namun perlu digarisbawahi bahwa perlu sedikit perubahan. Untuk pengguna Apache web server, perlu memberikan nama file dari htaccess.txt menjadi .htaccess. Untuk pengguna IIS web server, perlu mengubah nama file dari web.config.txt menjadi web.config. Lalu instal IIS URL Rewrite Module. Ini semua harus dilakukan sebelum mengubah pengaturan ke “Yes”
Add Suffix to URL
Selanjutnya masuk ke Add Suffix to URL. Ketika diawal, maka pengaturan berada di bagian “No”. Agar bisa menambahkan akhiran .html di bagian URL, maka Anda perlu mengubahnya ke bagian “Yes”.
Unicode Aliases
Berpindah ke Unicode Aliases, maka pengaturannya berada di bagian “No”. Kegunaan dari bagian ini adalah apakah huruf non-latin seperti Jepang, Cina, dan Arab bisa ditampilkan di URL atau tidak. Jika memang Anda ingin menampilkan huruf tersebut, maka ubah ke “Yes”. Namun demi bisa membuat URL tetap rapi, maka sebaiknya tetap berada di bagian “No”.
Site Name in Page Titles
Terakhir ada Site Name in Page Titles yang berguna untuk menampilkan nama website ke dalam judul artikel halaman tersebut. Jika Anda ingin menampilkan nama website di judul artikel, maka ubah ke “Yes”. Jika tidak, maka ubah ke “No”. Agar tampilan pencarian website Anda lebih baik, disarankan untuk berada di bagian “No” saja.
Baca Juga: Joomla vs WordPress: Mana yang Terbaik?
Itulah cara meningkatkan SEO Joomla. Semoga informasi yang diberikan di artikel ini bisa memberikan manfaat sekaligus wawasan terbaru kepada Anda. Jangan lupa untuk memberikan komentar tentang artikel ini dan share artikel ini di media sosial Anda agar semakin banyak yang tahu informasi ini.
