Kenapa Google Menolak Verifikasi Bisnis Saya? Pahami Baik-Baik Faktor yang Memengaruhinya!

Kenapa Google menolak verifikasi bisnis saya sedangkan semua data sudah tepat dimasukkan? Apa sebenarnya yang salah?

Perlu dipahami bahwa proses verifikasi Google memiliki standar ketat untuk memastikan bahwa setiap profil yang muncul benar-benar valid, aktif, dan sesuai dengan pedoman yang berlaku.

Jadi tidak sesederhana yang Anda bayangkan. Apabila ada satu detail saja yang dianggap tidak akurat atau tidak dapat dibuktikan, Google bisa langsung menolak pengajuan Anda.

Untuk itu, pastikan Anda memahami alasan penolakan dan apa yang sebenarnya diperiksa Google agar proses verifikasi berikutnya berjalan lebih lancar. Mari belajar bersama!

Kenapa Google Menolak Verifikasi Bisnis Saya?

Google menolak verifikasi bisnis jika informasi yang diberikan tidak sepenuhnya valid, tidak memenuhi kebijakan, atau tidak dapat dibuktikan dengan bukti fisik maupun dokumen pendukung.

Tujuan utama Google ialah memastikan bahwa bisnis yang diverifikasi benar-benar ada, beroperasi sesuai ketentuan, dan memberikan informasi yang akurat kepada pengguna.

Faktor-Faktor yang Membuat Google Menolak Verifikasi Bisnis

Faktor yang paling sering memengaruhi proses verifikasi bisa Anda lihat sebagai berikut:

1. Alamat Bisnis Tidak Memenuhi Ketentuan Google

Google memerlukan bukti bahwa bisnis memiliki lokasi fisik yang jelas dan dapat diverifikasi. 

Alamat yang tidak menunjukkan kehadiran nyata, seperti PO Box, virtual office tanpa aktivitas, atau alamat residensial yang tidak sesuai jenis bisnis, biasanya langsung ditolak.

Google hanya ingin memastikan bahwa pelanggan dapat menemukan lokasi yang benar sesuai informasi yang ditampilkan.

2. Nama Bisnis Tidak Sesuai dengan Dokumen Resmi

Nama usaha harus sama dengan yang tertera pada legalitas bisnis maupun signage di lokasi.

Nama yang dimodifikasi dengan kata kunci promosi atau tambahan lokasi dianggap sebagai upaya manipulasi informasi. Google menandai praktik ini sebagai pelanggaran karena tidak mencerminkan identitas resmi bisnis.

3. Kategori Bisnis Kurang Relevan

Kategori membantu Google memahami fokus layanan bisnis Anda.

Jika kategori tidak sesuai atau terlalu umum, Google dapat menolaknya karena menilai profil tidak memberikan informasi akurat kepada pengguna. Pemilihan kategori yang tepat menjadi salah satu faktor penting keberhasilan verifikasi.

4. Bukti Pendukung Tidak Memadai

Google sering meminta foto, video, atau dokumen pendukung untuk memastikan keberadaan bisnis.

Bukti yang buram, tidak lengkap, atau tidak menunjukkan aktivitas usaha akan dianggap tidak valid. Ketika bukti tidak dapat memverifikasi lokasi atau operasional, Google berisiko menolak verifikasi.

5. Aktivitas Profil yang Terlihat Tidak Autentik

Perubahan data yang terlalu sering, penggunaan akun pengelola yang mencurigakan, atau pola pengelolaan tidak wajar dapat membuat Google menandai profil Anda.

Sistem Google dirancang untuk mendeteksi potensi spam, sehingga aktivitas yang tidak natural dapat memengaruhi keputusan verifikasi.

Baca Juga: Cara Optimasi Google Maps untuk Bisnis Baru dalam Meningkatkan Visibilitas dan Pertumbuhan

Panduan Menilai Kelayakan Profil Bisnis Anda Sebelum Mengajukan Verifikasi Ulang

Sebelum mencoba verifikasi lagi, Anda perlu memastikan bahwa seluruh informasi bisnis sudah sesuai dan dapat dibuktikan. Penilaian mandiri ini penting untuk meningkatkan peluang verifikasi berhasil.

1. Pastikan Seluruh Informasi Profil Konsisten

Nama, alamat, dan nomor telepon harus sama di Google Bisnis, website, dan platform online lainnya.

Ketidakkonsistenan data mengarah pada penolakan karena dianggap membingungkan pengguna. Konsistensi menjadi tanda bahwa bisnis Anda kredibel dan valid.

2. Siapkan Bukti Fisik dan Dokumen Pendukung yang Jelas

Pastikan Anda memiliki foto lokasi, signage, jam operasional, serta dokumen legal yang mendukung.

Bukti yang akurat membantu Google memverifikasi keberadaan bisnis tanpa keraguan. Pastikan seluruh bukti mencerminkan kondisi sebenarnya di lapangan.

3. Tinjau Kembali Kategori dan Deskripsi Bisnis

Gunakan kategori yang spesifik dan sesuai layanan utama bisnis Anda. Deskripsi harus informatif, tidak berlebihan, dan tidak mengandung kata kunci yang menyesatkan. Data yang relevan membantu Google memahami profil bisnis secara tepat.

4. Evaluasi Akses Pengelola Profil

Periksa siapa saja yang memiliki akses sebagai admin atau manager pada akun Google Bisnis. Akses yang tidak relevan atau memiliki riwayat pelanggaran dapat memengaruhi kepercayaan Google terhadap profil Anda. Pastikan hanya pihak yang benar-benar bertanggung jawab yang memiliki akses.

Baca Juga: Kapan Mulai Local SEO? Waktu yang Tepat dan Tipsnya

Maksimalkan Profil Bisnis Anda dengan Bantuan Local SEO ToffeeDev!

Sekarang Anda sudah memahami alasan kenapa Google menolak verifikasi bisnis serta apa saja yang perlu dievaluasi sebelum mengajukan verifikasi ulang.

Anda pun bisa mulai mencoba mempraktikkannya agar profil bisnis dapat berhasil diverifikasi. 

Namun jangan berhenti setelah Anda mendapatkan verifikasi. Bisnis Anda juga perlu tampil secara optimal di pencarian lokal dengan strategi pengelolaan yang terstruktur. 

ToffeeDev dapat membantu Anda memastikan bahwa seluruh aspek profil Google Bisnis dikelola sesuai pedoman Google. 

Jasa Local SEO ToffeeDev yang didukung oleh tim profesional akan membantu meningkatkan visibilitas bisnis Anda dan menarik banyak pelanggan berdatangan.

Bagaimana? Siap meningkatkan jumlah pelanggan ke bisnis Anda? Kalau begitu langsung saja hubungi ToffeeDev sekarang untuk berkonsultasi!