Facebook Ads: Fitur yang Menguntungkan Pengiklan

Facebook Ads

Setahun belakangan ini, facebook melakukan sebuah test mengenai penempatan iklan pada Newsfeed dan hasil pencarian di Marketplace. Desember tahun lalu fitur penempatan iklan ini tersedia untuk beberapa pengiklan yang terpilih. Namun di bulan juni, Facebook secara diam-diam menyediakan fitur ini untuk pengiklan tambahan.

Di bulan Oktober, Facebook memberikan pernyataan resmi bahwa hasil pencarian secara otomatis akan dimasukan sebagai ad placement ketika Anda melakukan kampanye dengan Automatic placements.

Placement yang baru ini bisa saja diakibatkan oleh semakin penuhnya placement yang ada saat ini. Bila Anda melihat Newsfeed, iklan sudah memenuhi seluruh bagian. 

Hasil pencarian akan dapat Anda pilih secara manual sebagai sebuah placement ketika membuat sebuah kampanye. Jika sudah dipilih, iklan akan muncul di hasil pencarian umum dan juga hasil pencarian marketplace.

Pengiklan yang tidak ingin iklan mereka untuk muncul di hasil pencarian, harus memilih placement dari Facebook Ads mereka secara manual, dan tidak dapat lagi memanfaatkan fitur automatic placements. 

Iklan tidak akan muncul untuk seluruh pengguna Facebook. Iklan akan tetap ditampilkan sesuai dengan targeting yang sudah ditentukan sebelumnya. Setiap iklan yang ditampilkan akan memiliki tag sponsored.

Perjalanan Facebook Ads

Pada awalnya Facebook menghilangkan fitur ini di tahun 2013. Dengan ad space yang semakin terbatas di Newsfeed, Facebook mencari cara lain untuk memaksimalkan potensi dari para pengiklan, tanpa membuat para pengguna merasa kewalahan dengan iklan yang kebanyakan. Dan sepertinya kini Facebook sudah merasa percaya diri untuk menggunakan hasil pencarian sebagai salah satu placement untuk iklan.

Sebelumnya Facebook sudah memberikan peringatan mengenai adanya potensi penurunan dari pertumbuhan ad revenue karena terbatas nya tempat untuk iklan. Untuk menangani masalah ini, Facebook mencari opportunity untuk iklan di berbagai tempat seperti Whatsapp, Messenger, dan Instagram. Untuk Instagram, hal ini terbukti berhasil.

Adweek melaporkan bahwa Facebook juga mencari tahu mengenai placement di dalam feed dari Groups tab. Namun bukankah hal ini dirasa terlalu berlebihan? 

Cukup sulit untuk mengatakan iya dalam masalah ini. Terlebih lagi pengguna Facebook sudah terbiasa dengan iklan di mana-mana pada Newsfeed mereka, penambahan ini dirasa tidak akan memberikan dampak apapun untuk para pengguna.

Untuk para pengiklan, hal ini tentu menjadi sebuah keuntungan yang besar. Terlebih lagi Facebook sebagai media sosial memiliki data mengenai social behavior para penggunanya. Dengan data seperti ini, tentu targeting akan lebih mudah untuk dilakukan. Terlebih lagi dengan para pengguna yang secara aktif mencari info mengenai produk atau jasa Anda.

Bertambahnya opsi untuk meletakan iklan Anda, akan semakin menambah strategi – strategi yang bisa Anda lakukan. 

Share this post :

Capai Target Pasar Bisnis Anda!

Dapatkan Konsultasi Gratis bersama ToffeeDev!

Scroll to Top
WhatsApp chat