IndonesiaEnglish

Meningkatkan Konversi dengan Remarketing Campaign yang Efektif

remarketing campaign

Ketika menjalankan iklan digital melalui Google Ads, tentunya Anda tidak hanya ingin sekadar mempromosikan produk atau layanan kepada audiens. Anda juga ingin membangun hubungan yang kuat dengan calon pelanggan sebagai hal yang esensial dalam pemasaran. Inilah pentingnya menerapkan remarketing campaign dalam strategi periklanan yang Anda jalankan.

Konsep remarketing campaign mencakup serangkaian strategi yang dirancang khusus untuk menjangkau audiens yang sebelumnya telah menunjukkan minat pada bisnis Anda. Remarketing campaign menjaga agar merek Anda tetap di benak audiens dan memberikan tawaran yang relevan kepada mereka. Anda pun memiliki kesempatan yang lebih besar untuk mendorong audiens melakukan tindakan yang Anda inginkan, seperti pembelian produk atau pendaftaran layanan.

Mungkin Anda pernah mendengar strategi remarketing campaign, tetapi belum memahami strategi penerapannya yang tepat. ToffeeDev akan membimbing Anda dalam memahami seluk-beluk remarketing campaign. Yuk, simak artikelnya sampai selesai!

Apa itu Remarketing dan Mengapa Penting untuk Bisnis Anda?

Mari kita mulai dengan membahas pengertian remarketing serta alasan pentingnya strategi ini dalam periklanan bisnis Anda!

Pengertian Remarketing

Remarketing merupakan jenis pemasaran yang ditujukan khusus kepada orang-orang yang sebelumnya telah berinteraksi dengan bisnis Anda. Contohnya, jika seseorang mengunjungi halaman website atau mencari bisnis Anda di Google, Anda dapat menayangkan iklan tertentu kepada pengguna tersebut. 

Mungkin Anda juga pernah mendengar istilah retargeting yang berkaitan dengan remarketing. Retargeting sebenarnya adalah jenis khusus dari remarketing dan merupakan strategi yang paling umum digunakan. Retargeting bertujuan untuk mencapai orang-orang yang telah mengunjungi halaman-halaman tertentu di situs web Anda. 

Untuk memahami lebih jelas tentang remarketing, Anda bisa membayangkan ilustrasi berikut. Anda melihat produk secara online di website e-commerce dan berpikir untuk membelinya, bahkan mungkin Anda telah memasukkannya ke dalam keranjang belanja. Namun, ketika tiba saatnya untuk melakukan pembelian, Anda memutuskan untuk menutup website e-commerce tersebut.

Beberapa hari kemudian, Anda melihat iklan produk yang sama di website lain atau bahkan media sosial yang sedang diakses. Kejadian yang menarik, bukan? Ini bukanlah kebetulan semata. Jika Anda pernah melihat iklan produk setelah mencari informasi tentangnya, Anda sedang mengalami pengalaman remarketing.

Baca Juga: 4 Tips Membangun Campaign Marketing yang Efektif

Cara Kerja Remarketing Campaign

cara kerja remarketing campaign

Remarketing bekerja dengan menggunakan tracking pixel yang menggunakan cookie browser pengunjung untuk merekam informasi tentang pengunjung tersebut. Pixel tersebut tidak merekam informasi pribadi, tetapi mereka akan mengenali jika Anda pernah mengunjungi situs web tertentu sebelumnya.

Cookie ini membantu Anda menciptakan audiens yang memiliki karakteristik serupa. Anda dapat membuat kelompok audiens yang mengunjungi halaman tertentu, sehingga Anda dapat melakukan remarketing kepada mereka mengenai produk yang ada di halaman tersebut.

Setelah Anda memiliki kelompok audiens yang disasar, Anda dapat memulai kampanye remarketing. Semua ini bisa dilakukan melalui Google Ads. Setelah membuat iklan, Anda dapat memulai kampanye untuk menjangkau audiens yang pernah tertarik dengan produk Anda.

Keuntungan Menggunakan Remarketing Campaign

Dengan memahami dasar-dasar remarketing campaign, Anda akan melihat sejumlah keuntungan yang luar biasa dari penerapannya. Seperti apa keuntungannya? Berikut adalah penjelasan lengkapnya.

1. Audiens Tetap Mengingat Brand Anda

Salah satu keuntungan utama dari remarketing campaign adalah memastikan bahwa audiens Anda terus mengingat merek Anda. Setelah mereka meninggalkan situs web Anda, iklan remarketing akan terus muncul di berbagai platform yang mereka kunjungi. Hal ini menciptakan kehadiran konstan yang menjaga merek Anda tetap segar di benak mereka.

2. Menjangkau Audiens yang Lebih Relevan

Salah satu kelebihan remarketing campaign adalah kemampuannya untuk menargetkan audiens yang sangat relevan. Anda dapat membuat kelompok audiens berdasarkan perilaku mereka di situs web Anda. Ini berarti iklan Anda hanya ditampilkan kepada orang-orang yang telah menunjukkan minat pada produk atau layanan Anda sebelumnya.

3. Mempunyai Timing yang Tepat

Salah satu tantangan dalam pemasaran adalah menemukan waktu yang tepat untuk menjangkau audiens Anda. Dengan remarketing campaign, Anda memiliki keunggulan dalam hal ini. Anda dapat menargetkan iklan Anda berdasarkan perilaku mereka sebelumnya, seperti kapan mereka meninggalkan situs web Anda atau apa yang mereka telusuri dalam website tersebut. Hal ini memungkinkan Anda untuk menjangkau mereka pada waktu yang paling tepat.

4. Menghasilkan Return on Ads (ROA) yang Tinggi

Remarketing campaign cenderung memiliki tingkat ROA yang lebih tinggi dibandingkan dengan kampanye pemasaran lainnya. Mengapa demikian? Alasannya, Anda sudah menargetkan orang-orang yang sebelumnya telah menunjukkan minat pada bisnis Anda. Ini berarti mereka lebih cenderung untuk merespons iklan Anda dan melakukan konversi.

5. Meningkatkan Angka Konversi

Peningkatan angka konversi adalah tujuan utama dari setiap kampanye pemasaran. Remarketing campaign memiliki potensi besar untuk mencapai tujuan ini. Dengan terus menampilkan iklan kepada orang-orang yang telah menunjukkan minat pada produk atau layanan Anda, Anda memberi mereka kesempatan kedua untuk melakukan tindakan, seperti pembelian atau pendaftaran.

Baca Juga: Remarketing vs Retargeting, Lebih Baik Fokus ke Mana?

Strategi Menggunakan Remarketing Campaign

strategi menggunakan remarketing campaign

Setelah Anda memahami keuntungan dari remarketing campaign, langkah selanjutnya adalah mengimplementasikan strategi yang tepat untuk mencapai hasil maksimal. Berikut adalah beberapa strategi yang dapat Anda terapkan:

1. Menentukan Audiens Remarketing yang Tepat

Pertama-tama, Anda perlu menentukan audiens mana yang ingin Anda targetkan dengan remarketing campaign. Anda dapat membuat kelompok berdasarkan halaman yang mereka kunjungi, produk yang mereka lihat, atau tindakan lain yang mereka lakukan di situs web Anda.

2. Personalisasi Iklan untuk Audiens yang Diberikan

Setelah Anda memiliki kelompok audiens, langkah berikutnya adalah membuat iklan yang personal untuk mereka. Gunakan informasi tentang perilaku mereka sebelumnya untuk membuat iklan yang lebih relevan dan menarik bagi mereka.

3. Membuat Iklan yang Mencerminkan Bisnis Anda

Iklan Anda harus mencerminkan identitas merek Anda. Ini mencakup gaya visual, tone suara, dan pesan yang Anda sampaikan. Pastikan iklan Anda mencerminkan nilai-nilai dan pesan yang ingin Anda sampaikan kepada audiens Anda.

4. Membuat Iklan yang Responsif

Ketika Anda membuat iklan, pastikan mereka responsif dan dapat diakses di berbagai perangkat. Makin mudah audiens Anda berinteraksi dengan iklan, makin besar kemungkinan mereka akan melakukan konversi.

banner

5. Menerapkan Dynamic Remarketing

Dynamic remarketing memungkinkan Anda menampilkan produk atau layanan spesifik yang telah dilihat oleh audiens Anda. Ini memberi mereka pengalaman yang personal dan mendorong mereka untuk melanjutkan tindakan yang Anda inginkan dalam iklan, seperti menyelesaikan pembelian, melakukan pendaftaran ke newsletter, dan sebagainya.

6. Menentukan Budget dan Jadwal Remarketing

Seperti kampanye pemasaran lainnya, Anda perlu menentukan anggaran dan jadwal untuk remarketing campaign Anda. Pastikan anggaran Anda cukup untuk mencapai audiens yang relevan dan jangan lupa untuk memantau kinerjanya secara berkala.

7. Menargetkan Iklan ke Orang yang Belum Menyelesaikan Transaksi

Salah satu pendekatan yang efektif dalam remarketing campaign adalah menargetkan iklan kepada orang-orang yang hampir menyelesaikan transaksi tetapi kemudian keluar. Berikan mereka insentif atau penawaran khusus untuk mendorong mereka kembali dan menyelesaikan tindakan.

8. Menargetkan Iklan ke Orang yang Pernah Melakukan Transaksi

Selain menargetkan orang yang hampir menyelesaikan transaksi, Anda juga dapat menargetkan mereka yang sudah berhasil melakukan transaksi. Berikan mereka tawaran tambahan atau pengingat tentang produk terkait untuk mendorong pembelian berulang.

9. Memasang Batasan Remarketing ke Orang yang Sama

Walaupun remarketing campaign sangat berguna, terlalu banyak iklan yang ditargetkan kepada orang yang sama bisa menjadi hal yang membuat mereka merasa kurang nyaman. Pastikan Anda mengatur batasan untuk berapa kali iklan ditampilkan kepada satu orang dalam jangka waktu tertentu.

Baca Juga: Apa itu Remarketing dalam SEM? Apa Keuntungannya?

10. Memantau dan Mengukur Keberhasilan Remarketing Campaign

Terakhir, tetapi tak kalah penting, adalah memantau dan mengukur keberhasilan remarketing campaign Anda. Gunakan analytic tools untuk melihat berapa banyak konversi yang dihasilkan, berapa banyak klik yang diterima iklan, dan seberapa efektif strategi Anda dalam mencapai tujuan.

Kesimpulannya, remarketing campaign adalah strategi yang kuat untuk meningkatkan konversi dan membangun hubungan lebih lanjut dengan audiens Anda. Dengan memahami konsep dasar, keuntungan, dan strategi terbaik dalam remarketing campaign, Anda dapat menjalankan kampanye yang efektif dan memberikan dampak nyata pada bisnis Anda.

Ingatlah, remarketing campaign adalah kunci agar brand Anda tetap berada di benak audiens dan meningkatkan bisnis ke level berikutnya. Jadi, jangan ragu untuk mengambil langkah ini dan berinvestasi dalam strategi pemasaran yang memberikan hasil nyata.

Jika Anda merasa tertantang dalam menjalankan iklan digital, jangan ragu untuk menggunakan jasa Google Ads dari ToffeeDev. ToffeeDev sudah menjadi Google Premier Partner sehingga kami mendapatkan dukungan resmi dari Google yang berpotensi meningkatkan kesuksesan kampanye iklan Anda! Kami siap membantu Anda merencanakan, melaksanakan, dan mengoptimalkan strategi iklan yang ingin dilakukan, termasuk strategi remarketing campaign yang ingin dilakukan. Hubungi kami di sini dan mulailah berkonsultasi bersama tim profesional ToffeeDev sekarang juga! Dapatkan hasil yang maksimal dan tingkatkan konversi Anda dengan layanan iklan dari ToffeeDev!

Share this post :

Scroll to Top

SEO E-Commerce

Optimizes online stores to improve visibility

SEO For B2B

Optimizes business websites to attract and convert other businesses

Jasa Local SEO

Optimizes business websites to attract and convert other businesses

SEO Audit

Audit analyzes a website's performance

E-Commerce

Optimizes online stores to improve visibility

Company Profile

Digital solutions to enhance online presence and user experience

Google Ads

Optimizes visibility on Google

Meta Ads

Optimizes visibility on Meta

Tiktok Ads

Optimizes visibility on Tiktok

Linkedin Ads

Optimizes visibility on Linkedin

Yandex Ads

Optimizes visibility on Yandex

Programmatic Ads

Optimizes visibility with Programmatic