Saat ini, bisnis telah menjadi salah satu mata pencaharian populer di masyarakat. Anda perlu untuk mengetahui cara membuat produk sendiri sebelum memulai bisnis baru. Meskipun bersifat fleksibel, tetapi persiapan matang akan lebih baik untuk pengembangan bisnis Anda.
Bisnis adalah tentang memanfaatkan peluang, mengoptimalkan strategi dan meraup keuntungan semaksimal mungkin. Nah, untuk mencapai tujuan bisnis baru Anda maka perlu perencanaan yang sesuai. Yuk simak informasi lengkap mengenai cara membuat produk sendiri dan strategi memasarkannya di bawah ini.
5 Cara Membuat Produk Sendiri
Apakah Anda sudah pernah menjalankan bisnis sebelumnya? Membuat produk sendiri kemudian menjalankan bisnis memerlukan perencanaan yang matang, sehingga mampu mendapatkan keuntungan maksimal. Selain itu, mengetahui cara membuat produk sendiri juga mempermudah Anda dalam mengenali bisnis. Yuk ketahui cara membuat produk sendiri yang dapat Anda terapkan untuk memulai bisnis baru.
1. Lakukan Riset Pasar
Hal pertama yang perlu Anda lakukan adalah melakukan riset pasar. Mencermati kondisi pasar, memahami bagaimana kompetitornya dan juga siapa target pasar yang potensial untuk bisnis Anda. Riset pasar sendiri dapat dilakukan dengan melakukan analisis melalui survei, social media interest hingga memberikan iklan pancingan untuk mengetahui minat pasar.
Hasil riset pasar ini dapat membantu Anda untuk mengetahui kapan waktu yang tepat memulai bisnis baru Anda, bagaimana mengawalinya hingga operasional bisnis kedepannya. Tiga hal yang dapat menjadi prioritas Anda dalam melakukan riset pasar adalah target pasar, kompetitor dan trend.
2. Positioning
Setelah mendapatkan hasil dari riset pasar, Anda perlu melakukan positioning. Hal ini berguna untuk mendukung posisi produk Anda di pasar. Positioning ini merupakan salah satu cara dalam menghadapi kompetitor dan meningkatkan brand awareness. Misalnya positioning produk kecantikan yang menggunakan kemasan kaca sebagai demo mengurangi sampah plastik. Dengan merancang positioning secara tepat, maka akan lebih mudah untuk produk Anda menempati posisi lebih unggul di pasar.
3. Tentukan Nama Produk
Selanjutnya adalah menentukan nama produk. Nama ini akan menjadi brand yang dikenal oleh pasar, maka Anda perlu memberi nama yang mampu mendeskripsikan produk. Pemberian nama produk ini dapat mencerminkan seperti apa produk Anda di pasar sekaligus menjadi kunci reputasi bisnis.
Misalnya adalah pemberian nama Lovely Skin yang mendeskripsikan produk kecantikan yang bantu menyayangi kulit Anda dengan nutrisi maksimal. Nama produk tersebut juga akan memberikan value terhadap bisnis Anda. Seperti value yang solutif, girly dan teman sehat perawatan kulit.
4. Buat Slogan Dan Logo
Jika sudah menentukan nama produk, Anda dapat mulai memikirkan mengenai slogan dan logo. Slogan atau tagline ini dapat membuat produk Anda dikenal atau dengan kata lain meningkatkan brand awareness. Slogan ini akan menjadi salah satu hal yang diingat pasar sebagai identitas dari produk Anda dan membedakannya dengan yang lain.
Selanjutnya, tentukan warna dan tipografi yang sesuai untuk produk Anda. Ini akan menambah kesan otentik untuk posisi produk Anda di pasaran. Misalnya adalah penerapan warna yang cerah dengan tipografi sederhana untuk produk kecantikan yang menyasar perempuan berusia lebih dari 25 tahun. Dari warna dan tipografi ini, kemudian Anda dapat merancang logo yang sesuai.
5. Branding Produk
Cara membuat produk sendiri yang terakhir adalah melakukan branding. Anda dapat menggencarkan promosi untuk meningkatkan brand awareness. Branding produk sendiri merupakan salah kunci bagaimana produk tersebut akan bertahan di pasar. Tanpa branding yang cukup dan posisi pasar tidak jelas, maka produk Anda akan sulit untuk berkembang apalagi menghasilkan keuntungan.
5 Strategi Memasarkan Produk Bagi Bisnis Yang Baru Dimulai
Setelah Anda mampu membuat produk sendiri, lakukan pemasaran secara optimal. Strategi pemasaran akan berpengaruh pada pencapaian tujuan bisnis Anda sesuai dengan perencanaan atau bahkan lebih. Ini dia beberapa strategi memasarkan produk bagi bisnis yang baru dimulai untuk Anda terapkan.
1. Analisis Pasar
Sama seperti bagaimana bisnis Anda dimulai, maka analisis atau riset pasar juga perlu dilakukan sebelum memasarkan produk. Riset pasar ini akan membantu Anda mengetahui target potensial mana saja yang menjadi sasaran pemasaran. Jadi, pemasaran produk tidak bersifat asal tetapi penuh dengan perhitungan.
Misalnya untuk produk kecantikan anti aging maka Anda perlu menemukan pasar yang tepat yaitu perempuan berusia lebih dari 25 tahun. Sangat tidak cocok apabila Anda justru memasarkan produk anti aging kepada para remaja yang masih baru di dunia skincare. Guna menghindari kesalahan target inilah mengapa riset pasar diperlukan.
Baca Juga: Apa yang Dimaksud Dengan Konversi dan Kenapa Bisnis Anda Membutuhkannya
2. Promosi Tingkatkan Brand Awareness
Setelah mengetahui target pasar Anda, lakukan promosi secara gencar. Promosi berguna untuk meningkatkan brand awareness dan memposisikan produk Anda di pasar. Tanpa promosi, pasar tidak bisa mengenali produk Anda apalagi membelinya.
3. Berikan Pelayanan Terbaik
Jika pasar sudah mengenali produk Anda dan banyak pelanggan yang mulai berminat, maka Anda perlu memberikan pelayanan terbaik. Strategi pemasaran ini dapat bermanfaat dalam memperluas market size dan meningkatkan customer loyalty. Brand dengan reputasi pelayanan terbaik akan menciptakan promosi mouth to mouth secara otomatis dan menghasilkan customer journey map untuk perusahaan.
4. Manfaatkan Media Sosial
Media sosial merupakan platform populer yang dipergunakan oleh seluruh kalangan. Dengan memanfaatkan media sosial, pemasaran produk tidak hanya mampu menjangkau target pasar Anda tetapi berpotensi lebih luas lagi. Jika menggunakan media dan bentuk yang tepat, bukan tidak mungkin untuk produk Anda memasuki pasar utama bisnis.
Baca Juga: Pemasaran Tidak Langsung dan Manfaatnya Bagi Bisnis
5. Kerja Sama Dengan Pihak Ketiga
Strategi untuk menarik pelanggan selanjutnya adalah bekerja sama dengan pihak ketiga seperti selebgram atau influencer. Popularitas pihak ketiga memudahkan proses pengenalan produk terhadap target pasar Anda.Â
Misalnya bekerjasama mempromosikan produk kecantikan dengan beauty vlogger ternama yang digemari perempuan berbagai kalangan. Pihak ketigaketiga dapat melakukan review, mempromosikan hingga mengarahkan target pasar menuju produk Anda.
Itulah tadi informasi lengkap mengenai cara membuat produk sendiri yang dapat Anda terapkan. Bisnis tidak hanya berpotensi membawa keuntungan untuk Anda, tetapi juga berbagai pihak yang terlibat. Untuk itu, Anda perlu mempertimbangkan berbagai hal sebelum memulainya dan lakukan perencanaan matang.
Untuk mendukung pengembangan bisnis Anda, layanan digital marketing dapat membantu meningkatkan brand awareness. Toffeedev hadirkan berbagai layanan seperti website, periklanan hingga SEO untuk penuhi kebutuhan bisnis Anda. Hubungi Toffeedev sekarang juga, dapatkan informasi menarik lainnya seputar optimalisasi dunia bisnis.
