IndonesiaEnglish

Contoh Differentiated Marketing yang Sukses: Meningkatkan Pangsa Pasar dan Profitabilitas Bisnis Anda

contoh differentiated marketing

Anda pasti menemukan banyaknya kompetitor yang bergelut di bidang bisnis yang sama. Untuk memenangkan persaingan, bisnis Anda harus lebih menonjol dan bisa menjangkau segmentasi pasar yang bervariasi. Salah satu strategi yang bisa Anda terapkan adalah differentiated marketing. Seperti apa contoh differentiated marketing yang sudah berhasil diterapkan dalam bisnis? 

Barangkali istilah differentiated marketing masih terdengar asing di telinga Anda. Nyatanya, sudah banyak perusahaan ternama yang menerapkan differentiated marketing dan berhasil memperluas pangsa pasarnya. Keuntungan yang mereka hasilkan pun bertambah seiring meningkatnya jumlah konsumen yang membeli produknya. Simak penjelasan tentang differentiated marketing selengkapnya dalam artikel ini!

Pengertian Differentiated Marketing

Differentiated marketing adalah strategi pemasaran di mana sebuah perusahaan atau organisasi fokus untuk menggarap segmen pasar tertentu. Dalam strategi ini, perusahaan berupaya untuk mengenali kebutuhan dan preferensi yang berbeda-beda di antara konsumen yang berbeda dan kemudian mengembangkan produk, layanan, atau pesan pemasaran yang disesuaikan dengan segmen-segmen tersebut.

Tujuan utama dari differentiated marketing adalah menciptakan produk atau layanan yang benar-benar relevan dan menarik bagi setiap segmen pasar yang dituju. Dengan cara ini, perusahaan dapat memaksimalkan efektivitas kampanye pemasaran mereka dengan lebih baik memahami keinginan dan kebutuhan konsumen di setiap segmen.

Differentiated marketing juga bertujuan untuk menciptakan citra merek yang kuat di mata konsumen dalam kelompok pasar tertentu. Hal ini dilakukan dengan memahami benar karakteristik masing-masing segmen dan menawarkan produk atau layanan yang dapat memenuhi kebutuhan khusus mereka. Dengan demikian, perusahaan dapat mencapai dua hal utama: pertama, meningkatkan loyalitas konsumen di dalam segmen tersebut, dan kedua, mencapai keunggulan kompetitif karena menonjol dalam segmen-segmen tertentu.

Pentingnya perbedaan dalam differentiated marketing adalah bahwa tidak semua konsumen adalah sama. Mereka memiliki preferensi yang berbeda, kebutuhan yang berbeda, dan seringkali nilai yang berbeda pula. Oleh karena itu, perusahaan yang menerapkan strategi ini akan mengidentifikasi segmen-segmen pasar yang paling menjanjikan dan kemudian mengadaptasi produk, pesan, dan bahkan harga untuk menciptakan daya tarik yang lebih besar.

Karakteristik Differentiated Marketing

Karakteristik Differentiated Marketing

Differentiated marketing mempunyai karakteristik yang bisa terlihat dari praktik pemasarannya. Berikut adalah ciri khas dari differentiated marketing:

1. Segmentasi Pasar Jelas

Dalam strategi ini, bisnis harus sangat memahami dan menentukan dengan tepat segmen pasar yang mereka targetkan. Hal ini melibatkan identifikasi kelompok konsumen tertentu yang memiliki karakteristik, kebutuhan, dan preferensi yang serupa. Dengan memahami segmen pasar ini dengan baik, bisnis dapat merancang strategi yang lebih efektif untuk memenuhi kebutuhan khusus mereka.

2. Produk dan Layanan DIsesuaikan

Karakteristik berikutnya adalah produk dan layanan yang disesuaikan dengan segmen pasar tertentu. Ini berarti bisnis harus mampu mengubah atau menyesuaikan produk atau layanan mereka agar sesuai dengan kebutuhan dan preferensi konsumen dalam segmen tersebut. Hal ini dapat mencakup perubahan dalam desain produk, kualitas, fitur tambahan, atau bahkan penyesuaian harga. Produk dan layanan yang disesuaikan ini dapat meningkatkan kepuasan konsumen dan membantu membangun hubungan jangka panjang.

3. Pesan Pemasaran Disederhanakan

Dalam differentiated marketing, pesan pemasaran harus disederhanakan untuk memastikan bahwa konsumen dalam segmen pasar tertentu dapat dengan mudah memahami manfaat produk atau layanan yang ditawarkan. Pesan ini harus relevan dengan kebutuhan dan masalah yang dihadapi oleh segmen pasar tersebut. Pesan yang jelas dan tepat akan membantu dalam menarik perhatian dan mempengaruhi keputusan pembelian konsumen.

Baca Juga: Target Market Adalah : Pengertian dan Cara Menentukannya

4. Portofolio Produk Dikelola dengan Efektif

Manajemen portofolio produk yang efektif adalah karakteristik lain dari differentiated marketing. Bisnis harus memastikan bahwa produk yang mereka tawarkan sesuai dengan kebutuhan dan preferensi konsumen dalam segmen pasar tertentu. Ini mungkin melibatkan penghapusan produk yang kurang relevan atau penambahan produk baru yang dapat mengisi celah dalam pasar.

5. Ada Komunikasi Efektif Bersama Konsumen

Komunikasi yang efektif dengan konsumen dalam segmen pasar tertentu sangat penting. Bisnis harus menggunakan saluran komunikasi yang sesuai dan bahasa yang dapat dipahami oleh segmen tersebut. Hal ini membantu dalam membangun hubungan yang kuat antara merek dan konsumen dalam segmen tertentu, yang pada gilirannya dapat memperkuat loyalitas merek.

6. Menghadirkan Keunggulan Kompetitif

Salah satu tujuan utama dari differentiated marketing adalah menghadirkan keunggulan kompetitif. Dengan menawarkan produk dan layanan yang unik dan disesuaikan dengan segmen pasar tertentu, bisnis dapat menonjol di pasar dan mengatasi persaingan dengan lebih baik. Keunggulan kompetitif ini dapat memberikan manfaat jangka panjang dalam hal pertumbuhan penjualan dan keuntungan.

Banner Lead Generation Ads 1

Keuntungan Differentiated Marketing

Differentiated marketing telah diterapkan oleh banyak merek ternama karena berbagai keuntungan yang diperoleh. Apa saja keuntungannya?

1. Kebutuhan Pelanggan yang Bervariasi Terpenuhi

Dalam pasar yang beragam, setiap segmen pasar memiliki kebutuhan dan preferensi yang berbeda. Dengan menawarkan produk dan layanan yang disesuaikan dengan setiap segmen, bisnis dapat memastikan bahwa pelanggan mendapatkan apa yang mereka inginkan. Ini meningkatkan kepuasan pelanggan dan dapat menghasilkan loyalitas yang lebih tinggi.

2. Jangkauan Pelanggan Makin Luas

Melalui differentiated marketing, bisnis dapat menjangkau pelanggan yang lebih luas daripada jika mereka mengikuti pendekatan pemasaran yang umum. Dengan menawarkan produk dan layanan yang sesuai dengan kebutuhan segmen pasar tertentu, bisnis dapat menarik perhatian dan minat dari berbagai kelompok konsumen. Dengan cara ini, bisnis dapat meningkatkan pangsa pasar mereka dan mencapai potensial pelanggan yang lebih besar

Baca Juga: Concentrated Marketing: Definisi, Manfaat, dan Cara Menerapkan

3. Total Pendapatan Penjualan Meningkat

Dengan menawarkan produk dan layanan yang disesuaikan dengan kebutuhan dan preferensi konsumen dalam segmen pasar tertentu, bisnis dapat mencapai harga yang lebih tinggi dan meningkatkan penjualan. Konsumen sering bersedia membayar lebih untuk produk yang sesuai dengan keinginan mereka. Ini berarti bahwa bisnis dapat meningkatkan pendapatan mereka tanpa harus bersaing hanya berdasarkan harga.

4. Bisnis dapat Beradaptasi

Keuntungan lain dari differentiated marketing adalah bahwa bisnis dapat lebih mudah beradaptasi dengan perubahan pasar. Dengan memahami dengan baik segmen pasar tertentu, bisnis dapat merespons perubahan tren, kebutuhan, atau preferensi konsumen dengan lebih cepat dan tepat. Ini memungkinkan mereka untuk tetap relevan dan mempertahankan keunggulan kompetitif di pasar yang selalu berubah.

Langkah Penerapan Strategi Differentiated Marketing

Kemudian, bagaimana cara menerapkan strategi differentiated marketing yang tepat? Mari kita lihat penjelasan di bawah ini!

1. Mempersempit Target Pasar

Langkah pertama dalam penerapan strategi differentiated marketing adalah mempersempit target pasar. Ini berarti bisnis harus dengan jelas mengidentifikasi dan menentukan segmen pasar yang akan menjadi fokus utama mereka. Dalam konteks ini, segmen pasar dapat dibagi berdasarkan karakteristik seperti usia, jenis kelamin, geografi, minat, atau perilaku konsumen. Dengan mempersempit target pasar, bisnis dapat lebih efisien dalam menyesuaikan produk dan layanan mereka dengan kebutuhan segmen ini.

2. Menganalisis Kebutuhan Setiap Kelompok Pasar

Setelah target pasar yang spesifik telah ditentukan, langkah berikutnya adalah melakukan analisis mendalam terhadap kebutuhan dan preferensi konsumen dalam setiap kelompok pasar tersebut. Ini melibatkan penelitian yang cermat untuk memahami apa yang benar-benar diinginkan oleh setiap segmen. Bisnis perlu memahami apakah mereka mencari kualitas tinggi, harga yang bersaing, fitur tertentu, atau pengalaman pelanggan yang unik. Semakin baik bisnis dalam menganalisis kebutuhan ini, semakin efektif mereka dapat menyusun strategi penawaran produk dan layanan yang sesuai.

3. Menyediakan Kebutuhan untuk Setiap Kelompok Pasar

Langkah berikutnya adalah menyediakan produk dan layanan yang benar-benar disesuaikan dengan kebutuhan dan preferensi konsumen dalam setiap segmen pasar. Ini melibatkan pengembangan produk baru, perubahan dalam fitur yang ada, atau penyesuaian harga. Tujuan utamanya adalah memastikan bahwa setiap kelompok pasar merasa bahwa produk atau layanan yang ditawarkan sangat relevan dengan keinginan mereka.

4. Membagikan Materi Pemasaran

Terakhir, bisnis harus membagikan materi pemasaran yang sesuai dengan segmen pasar tertentu. Pesan pemasaran harus disederhanakan agar mencerminkan manfaat produk atau layanan yang paling penting untuk segmen tersebut. Komunikasi yang efektif sangat penting dalam memastikan bahwa pesan tersebut dipahami dan diterima oleh audiens yang dituju.

Baca Juga: Competitive Advantage: Pengertian dan Cara Mencapainya dalam Bisnis

Contoh Differentiated Marketing

Untuk lebih memahami bagaimana strategi differentiated marketing diterapkan dalam dunia nyata, mari kita lihat beberapa contohnya.

Dove, merek produk perawatan kulit dan tubuh,  menjalankan strategi differentiated marketing dengan baik. Dove memiliki berbagai produk seperti sabun, sampo, dan produk perawatan kulit. Dove menciptakan kampanye yang berfokus pada beragam jenis kulit dan jenis tubuh, sehingga setiap konsumen merasa dihargai. Mereka menerapkan pesan pemasaran yang berbeda untuk berbagai produk mereka, yang mencerminkan kebutuhan dan keinginan konsumen dalam segmen pasar yang berbeda. Dove berhasil menciptakan citra merek yang positif dan ramah bagi semua tipe tubuh dan kulit.

Toyota adalah contoh lain dari perusahaan yang menggunakan differentiated marketing. Mereka memiliki berbagai model mobil yang ditargetkan pada berbagai segmen pasar. Misalnya, mereka memiliki mobil keluarga seperti Toyota Innova dan mobil yang lebih sporty seperti Toyota Camry. Dengan cara ini, Toyota dapat memenuhi kebutuhan konsumen yang mencari kendaraan dengan fitur-fitur tertentu atau gaya tertentu. Dengan strategi ini, Toyota telah menjadi salah satu produsen mobil terkemuka di dunia.

Itulah contoh differentiated marketing yang berhasil diterapkan oleh merek yang sudah kita kenal betul namanya. Strategi differentiated marketing tentunya bisa berhasil karena kedua bisnis di atas juga menjalankan kampanye pemasaran untuk mempromosikan produknya. 

Bisnis Anda pun bisa berhasil dengan strategi Digital Marketing dalam menjalankan kampanye pemasaran. Agar hasilnya lebih maksimal, Anda bisa berpartner bersama ToffeeDev, Digital Marketing Agency Jakarta. Kami menghadirkan jasa SEO dan Digital Advertising yang dikerjakan oleh tim profesional di bidangnya. Hubungi kami untuk mendapatkan informasi lebih lanjut mengenai layanan Digital Marketing dari ToffeeDev!

Share this post :

Scroll to Top

SEO E-Commerce

Optimizes online stores to improve visibility

SEO For B2B

Optimizes business websites to attract and convert other businesses

SEO Audit

Audit analyzes a website's performance

E-Commerce

Optimizes online stores to improve visibility

Company Profile

Digital solutions to enhance online presence and user experience

Google Ads

Optimizes visibility on Google

Meta Ads

Optimizes visibility on Meta