Benarkah bahwa waktu load mempengaruhi kualitas blog? Loading lambat nyatanya memang membuat kesal. Ini juga bisa berakhir dengan visitor menutup blog karena terlalu lama menunggu. Penyebabnya beragam, bisa dari koneksi jaringan internet atau berasal dari faktur situs blog itu sendiri. Mudah saja bila penyebabnya adalah koneksi internet, Anda tinggal menunggu jaringan menjadi normal kembali. Namun, bila masalah karena blog atau website, penting bagi pengelola untuk memperbaikinya sebelum visitor kabur. Jangan bingung, baca terus untuk tahu lebih banyak tentang cara mempercepat loading blog.
Pentingnya Kecepatan Loading
Dalam mengelola blog, Anda perlu memperhatikan beberapa hal penting demi menciptakan halaman yang tak hanya user friendly, tetapi juga cepat diakses. Ada dua alasan utama mengapa kecepatan loading blog itu penting. Di antaranya:
1. Kenyamanan visitor
Anda pasti pernah mengunjungi blog yang lemot, memutuskan untuk menutup blog, dan mungkin menjadi malas untuk berkunjung lagi. Jangan buat penikmat konten Anda kecewa. Sebaliknya, buat mereka nyaman saat mengakses blog dan betah berlama-lama membaca konten di dalamnya.
2. Demi menduduki Ranking Teratas Google
9 April 2010, Google mengumumkan bahwa kecepatan merupakan salah satu dari 200 lebih faktor pemeringkat hasil pencarian mereka. Jadi, bagi yang terobsesi ingin masuk ke halaman 1 Google, tidak ada alasan untuk mengabaikan kecepatan blog Anda.
Baca Juga : Pentingnya Kecepatan Website Untuk Sukses Online
Cara Mempercepat Loading Blog
Selain baik di mata SERP (Search Engine Result Page), blog yang cepat diakses juga memanjakan visitor untuk berlama-lama menikmati konten. Demi mengoptimasi kecepatan blog Anda, ikuti langkah-langkah berikut:
1. Tes Kecepatan Blog
Anda bisa memanfaatkan berbagai macam tools uji kecepatan blog yang tersedia secara gratis. Beberapa rekomendasinya antara lain: Google PageSpeed Insight, Pingdom, Gtmetrix.com, Chrome DevTools, dan webpagetest.
2. Hindari Terlalu Banyak Plugin
Gunakan plugin bila memang benar-benar dibutuhkan dan tidak memberatkan performa blog. Hapus plugin yang tidak digunakan. Sebaliknya, dua plugin berikut sebaiknya tidak dilupakan:
- Plugin SEO. Bisa menggunakan All in One SEO, Yoast, atau SEO Framework.
- Plugin security dasar. Rekomendasinya adalah Wordfence dan Loginizer.
3. Optimasi Size Gambar pada Konten
Image adalah salah satu penyebab lambatnya loading blog. Anda bisa memanfaatkan software editing gratis. Gunakanlah gambar dengan ukuran tidak lebih dari 1 mb, atau ukuran pixel maksimal 800.
4. Gunakan Theme Ringan
Salah satu cara mempercepat loading blog adalah menggunakan theme yang tidak memberatkan kinerja blog. Anda bisa memilih dari opsi populer, memiliki review baik, serta mudah digunakan dan diatur.
5. Gunakan Plugin Caching
Saat user membuka alamat blog Anda, blog akan memanggil database konten, kemudian akan melakukan generate halaman konten, kemudian baru menyajikan blog. Kinerja server akan menjadi berat bila pengunjung blog membludak. Plugin cache di sini berfungsi menghasilkan halaman statis dari setiap informasi di dalam blog yang tidak membebani kerja server.
6. Membersihkan Database Blog Secara Rutin
Database menumpuk juga memberatkan loading blog, seperti komentar spam, bekas theme yang pernah dipakai, revisi artikel, dan lain-lain. Salah satu cara mempercepat loading blog adalah memanfaatkan plugin seperti WP Optimize untuk membersihkan database blog. Caranya mudah, instal WP Optimize, lalu pilih file yang ingin dibersihkan.
7. Batasi Banner Iklan
Memang, iklan pada blog menguntungkan pengelola blog. Namun, iklan yang berlebihan dipastikan mengganggu kenyamanan pengunjung blog Anda. Selain berpotensi membuat visitor kabur, ini juga mempengaruhi Page Speed menjadi lambat.Bila cara mempercepat loading blog di atas tidak juga mengatasi loading lambat pada blog Anda, solusi terakhir adalah menggunakan CDN atau pindah saja ke hosting yang kualitasnya lebih baik.
