3 Cara Pasang Iklan di Google untuk Bisnis

cara pasang iklan di google

Google adalah mesin pencari terbesar dengan pengguna terbanyak di dunia. Terlebih lagi, pada tahun 2005, Google resmi mengakuisisi Android sebagai sistem operasi mobile yang digunakan miliaran pengguna di seluruh dunia. Dengan jangkauan yang luas seperti itu, cara pasang iklan di Google menjadi salah satu hal yang perlu dipelajari pebisnis digital masa kini. 

Tujuan Iklan Online

Melalui periklanan online, Anda dapat menargetkan pelanggan yang berpotensi untuk tertarik dengan barang dan jasa Anda sambil menyaring mereka yang tidak tertarik. Anda juga dapat mengetahui apakah orang tersebut mengklik iklan tersebut. Anda berkesempatan untuk menghubungi calon konsumen menggunakan PC, laptop, tablet, dan smartphone dengan iklan online.

Manfaat Memasang Iklan di Google

Iklan di Google memungkinkan Anda memaksimalkan manfaat iklan online: menampilkan iklan kepada orang yang tepat, di tempat yang tepat, dan pada waktu yang tepat. Beriklan di Google menawarkan sejumlah manfaat, berikut beberapa yang terpenting:

1. Menargetkan Iklan Anda

Dengan menggunakan penargetan, Anda dapat menampilkan iklan Anda kepada individu yang memiliki minat tertentu, yaitu mereka yang tertarik dengan barang dan jasa Anda, dan menampilkan iklan yang sesuai dengan kebutuhan mereka.

Opsi penargetan yang berbeda tersedia di Google Ads. Untuk saat ini, mari periksa pilihan yang Anda miliki untuk periklanan internet yang dapat membantu upaya pemasaran Anda menjadi lebih memiliki target audiens:

  • Kata kunci: Kata-kata atau frasa yang berhubungan dengan produk dan layanan Anda, biasa digunakan untuk menampilkan iklan ketika pelanggan menelusuri istilah tersebut atau mengunjungi situs web yang relevan.
  • Lokasi iklan: Tampilkan iklan Anda di laman hasil penelusuran Google dan situs web yang merupakan bagian dari Google Penelusuran dan Display Network.
  • Usia, lokasi, dan bahasa: Pilih usia, lokasi geografis, dan bahasa pelanggan Anda sesuai target perusahaan.
  • Hari, waktu, dan frekuensi: Menampilkan iklan Anda selama jam atau hari tertentu, dan menentukan frekuensi kemunculan iklan.
  • Perangkat: Iklan Anda dapat muncul di semua jenis perangkat, dan Anda dapat menyesuaikan kemunculan iklan di perangkat mana saja dan kapan saja.

Baca Juga: Mengenal Manfaat Iklan dalam Dunia Pemasaran

2. Mengontrol biaya Anda

Google Ads memberikan kendali terhadap anggaran harian dan cara Anda membelanjakan uang tanpa batas minimum. Anda dapat memilih seberapa besar yang ingin Anda belanjakan per bulan, per hari, dan per iklan. Anda hanya akan membayar bila ada yang mengeklik iklan Anda.

3. Mengukur kesuksesan Anda

Anda akan diberi tahu jika seseorang mengklik iklan Anda menggunakan Google Ads. Anda dapat mengikuti pengguna yang mengeklik iklan Anda dan mengambil tindakan yang bermanfaat bagi perusahaan Anda, seperti melakukan pembelian, mengunduh aplikasi, atau melakukan pemesanan melalui telepon.

Anda dapat dengan cepat menentukan di mana harus berinvestasi dalam kampanye Anda dengan mengamati iklan mana yang menerima klik dan mana yang tidak. Laba atas investasi Anda akan meningkat sebagai hasilnya.

Anda dapat memperoleh data berharga lainnya, termasuk berapa biaya yang dikenakan kepada Anda, secara rata-rata, untuk iklan yang menghasilkan pembelian online atau panggilan telepon pelanggan Anda. Anda juga dapat menggunakan alat analisis untuk mempelajari kebiasaan berbelanja pelanggan Anda. Contohnya, berapa lama mereka cenderung meneliti produk Anda sebelum membeli.

bannerhttps://marketing.toffeedev.com/seo-growth

4. Mengelola kampanye Anda

Google Ads juga menawarkan beberapa alat kepada Anda untuk mengelola dan memantau akun secara mudah.

Akun Pengelola Pusat Klien Saya (MCC) adalah fitur yang berguna jika Anda mengawasi beberapa akun Google Ads. Ini dapat membantu Anda menghemat waktu. Alat ini memungkinkan Anda untuk melihat dan mengelola semua akun Google Ads secara mudah dari 1 lokasi.

Dengan Google Ads Editor, alat desktop gratis yang dapat diunduh dan digunakan untuk mengelola akun Google Ads, Anda dapat mengelola akun saat offline. Anda dapat mendownload detail akun Anda, menyesuaikan kampanye Anda secara offline, lalu mengupload modifikasi Anda ke Google Ads menggunakan Google Ads Editor. Anda dapat mengelola, mengedit, dan melihat beberapa akun secara bersamaan menggunakan Google Ads Editor. Anda juga dapat menyalin atau mentransfer objek di seluruh grup iklan dan kampanye, serta membatalkan dan mengulangi sejumlah perubahan sekaligus saat mengedit kampanye.

Ragam Cara Pasang Iklan di Google

Tergantung target pasar dan jenis iklan yang mau Anda pasang, ada beberapa cara pasang iklan di Google yang bisa Anda coba:

1. Google Search Network

Google Search Network akan menampilkan iklan di laman pencarian. Ini berkaitan erat dengan keyword dan demografi target pasar Anda. Nantinya, ketika ada pengguna yang memasukan keyword di kotak pencarian Google, bisnis Anda akan muncul di baris paling atas di halaman pertama. Ini akan meningkatkan kemungkinan pengguna memilih situs Anda dan memesan produk. 

Biasanya, link yang diberikan di iklan ini akan mengarah ke landing page Anda di website atau artikel spesifik yang sesuai dengan pencarian pengguna. Untuk bisa melakukan ini, Anda juga perlu mengerti mengenai penggunaan SEO pada website dan menerapkannya. 

2. Google Display Network

Pernah lihat ada iklan saat sedang melihat story di media sosial, mengunjungi website, atau menggunakan aplikasi? Itu adalah contoh penempatan Google Display Network. Jadi, iklan yang Anda pasang akan tampil di timeline pengguna yang sesuai dengan target pasar Anda.

Baca Juga : Bagaimana Mendapatkan Keuntungan Maksimal Mengunakan Teknologi Google Display Network?

Karena tampil di berbagai platform, iklan di Google Display Network bisa berupa gambar, foto, video, atau banner yang bisa diletakkan di laman website. Biasanya, konten yang ditampilkan mementingkan visual dan pesan yang mudah dimengerti. Ketika diklik, konten bisa mengarah ke website atau akun media sosial bisnis Anda.  

3. Google Shopping

Selain tab All dan Image di laman pencarian, Google juga memiliki laman Shopping. Nah, di sanalah nanti iklan Anda akan terpasang jika memilih jaringan Google Shopping. Tidak perlu memiliki website e-commerce sendiri, Anda pun bisa memasukkan link produk yang sudah ada di e-commerce besar seperti Tokopedia dan Shopee saat memasang iklan. 

Jadi, pengguna bisa langsung mendapatkan detail produk dan harga, serta bisa langsung meluncur ke aplikasi e-commerce untuk membeli produk. Ini sangat efisien kalau penjualan Anda berfokus pada e-commerce. 

4. Iklan Video

Iklan video ini adalah yang biasa Anda lihat di aplikasi YouTube. Pengaturannya bisa dibuat melalui akun YouTube atau Google Ads. Namun begitu, cara pasang iklan di Google melalui YouTube sebenarnya membutuhkan perencanaan yang lebih matang. Sebab, Anda perlu memikirkan konsep dan konten video yang menarik. 

Baca Juga : Cara Kerja Google Adsense Di YouTube

Bagaimana Cara Memasangnya?

Semua jenis iklan tersebut bisa dibuat di akun Google Ads Anda. Sebelumnya, Anda perlu membuat akun Google Business. Setelah memberikan detail bisnis dan menentukan anggaran iklan, Anda dapat menentukan jaringan yang mau dicapai iklan. Apakah itu Google Search, Google Display, atau Google Shopping. 

Selain itu, ada juga iklan video yang biasa dipasang di sela-sela video YouTube. Namun untuk yang ini, Anda bisa mengaturnya di akun YouTube komersial Anda. Satu hal yang perlu diingat, anggaran iklan harian cukup berpengaruh pada seberapa banyak iklan Anda akan tayang. 

Maka dari itu, riset harus dilakukan dengan saksama dan terencana. Untuk membantu Anda melakukannya, sebaiknya Anda bekerja sama dengan jasa Google Ads. Dengan begitu, bujet iklan dapat digunakan secara efisien dan target pemasaran Anda dapat tercapai dengan sukses. 

Share this post :

Capai Target Pasar Bisnis Anda!

Dapatkan Konsultasi Gratis bersama ToffeeDev!

Scroll to Top
WhatsApp chat