5 Hal Penting Dalam Membuat Landing Page Untuk Bisnis Anda

Halo semuanya, welcome back to Toffee #SharingMonday. Kali ini bersama saya Clarin, selaku Junior Digital Marketing di ToffeeDev. Seperti biasanya, setiap hari Senin kami akan memberikan insight menarik seputar digital marketing, website, dan design. Pada hari ini, saya akan memberikan insight mengenai 5 hal penting dalam membuat landing page untuk bisnis Anda. Sebelum saya memberitahukan 5 hal penting tersebut, saya akan menjelaskan terlebih dahulu apa itu landing page.

Jadi, landing page itu merupakan sebuah halaman website yang di rancang secara khusus untuk marketing Anda. Pada landing page tersebut dijelaskan secara singkat mengenai salah satu produk yang ditawarkan oleh bisnis Anda. Landing page ini juga dapat kita temui saat kita melakukan click pada paid search yang ada di Google Ads. Nah, apa saja sih 5 hal penting yang dapat membuat landing page yang bagus untuk bisnis Anda?

1. Headline

Yang pertama itu ada ‘Headline‘. Dibagian headline ini cukup penting karena menjadi poin utama dalam landing page kalian. Sebaiknya menggunakan headline yang lebih singkat dan jelas agar visitor itu dapat mengetahui apa nih offer yang kalian tawarkan. Misalnya kita menawarkan webinar kepada visitornya kita, maka kita harus menambahkan kata ‘webinar’ pada headline-nya kita. Selain untuk memberitahukan kepada visitor apa yang kita tawarkan, itu juga dapat membantu search engine lebih memahami apa isi dari landing page kita.

2. Copy

Pada bagian copy ini, kita harus membuatnya menjadi lebih singkat tetapi juga spesifik. Kita dapat menggunakan numbering atau bullet point agar dapat membantu kita dalam menjelaskan apa yang kita tawarkan. Numbering dan bullet point ini juga dapat mempermudah visitor dalam mengerti apa yang kita tawarkan. Copy yang ada di landing page itu tidak usah terlalu banyak dikarenakan mungkin dapat mengakibatkan visitor menjadi kehilangan fokus dan meninggalkan landing page kita.

3. Image

Penambahan image dalam landing page itu juga merupakan sebuah kelebihan dimana kalian memberikan visual kepada visitor mengenai apa yang kalian tawarkan. Gambar atau visual yang kalian masukkan ke dalam landing page dapat memberikan makna yang lebih baik kepada visitor dibandingkan dengan menggunakan kata-kata. Kalian juga harus selalu memasukkan text pada setiap image untuk menjelaskan image tersebut. Tetapi ingat, jangan memasukkan terlalu banyak image karena dapat memperlambat time load-nya landing page-nya kalian.

4. Form

Tujuan kita membuat landing page ini adalah untuk mengubah visitor menjadi leads. Dengan form ini dapat membantu kita mengumpulkan data-data dari visitor tersebut. Sehingga kita harus membuat form yang tidak terlalu panjang, karena jika memiliki form yang panjang kemungkinan visitor kita tidak akan mengisi form tersebut. Oleh karena itu data seperti nama, email, dan phone number itu saja sudah sangat cukup untuk mengubah visitor kita menjadi leads.

5. Call To Action

Poin terakhir itu adalah ‘CTA’ atau ‘Call to Action‘, di mana CTA ini berfungsi untuk memberikan arahan kepada visitors apa yang harus mereka lakukan di dalam landing page-nya kita. Misalnya kita menawarkan e-book. Maka kita dapat menuliskan ‘Download Free E-book‘ pada CTA-nya kita. CTA kita itu harus memiliki warna yang lebih kontras agar dapat mudah agar dapat dengan mudah dilihat oleh visitor.

Dengan kelima point tersebut yang telah saya jelaskan tadi, maka kalian dapat membuat landing page yang lebih baik dibandingkan sebelumnya untuk bisnis Anda. Sekian insight hari ini. Semoga bermanfaat untuk kamu, ya. Jika kamu memiliki usulan topik menarik untuk dibahas, maka kalian dapat melakukan request di kolom komentar. Jangan lupa like, subscribe, untuk mendapatkan video-video menarik lainnya dari kami. Sampai jumpa di Toffee #SharingMonday selanjutnya.

Share this post :

Scroll to Top