Tak dapat dimungkiri bahwa Search Engine Optimization (SEO) merupakan faktor penting yang harus diupayakan agar peringkat dan visibilitas halaman website di mesin pencari meningkat. Ada banyak strategi, taktik, dan praktik untuk mencapai hal tersebut. Namun, hal yang terpenting adalah mengoptimalkan konten. Optimasi mesin pencari terdiri dari dua jenis, yakni on-page SEO dan off-page SEO. Perbedaan keduanya terletak pada teknik yang digunakan untuk optimasi SEO.
Optimasi on-page SEO dilakukan di dalam website itu sendiri, sedangkan off-page SEO dilakukan di luar website dengan cara membangun backlink yang mengarah ke website Anda. Tujuan on-page SEO adalah agar mesin pencari dapat menilai apakah website tersebut berkualitas baik dan relevan dengan yang dibutuhkan pengguna atau tidak. Untuk mendapatkan peringkat atas, halaman website Anda harus berisikan konten yang lebih baik dari pesaing.Â
Daftar Isi
ToggleMau Bisnis Lebih Sukses? Terapkan Panduan On-Page SEO Ini!
Singkatnya, kunci on-page SEO adalah kualitas dan relevansi. Apabila kedua hal tersebut tidak terpenuhi, sangat sulit meraih peringkat pertama di mesin pencari. Agar kesuksesan makin dekat, mulailah dengan menerapkan panduan on-page SEO berikut ini.
1. Gunakan Judul Menarik
Umumnya, pengguna internet yang tengah mencari kata kunci di mesin telusur hanya dapat melihat judul serta deskripsi singkat suatu konten. Inilah salah satu alasan mengapa Anda harus membuat judul konten yang menarik. Gunakan kata kunci dengan panjang antara 50-60 karakter.Â
Sebaiknya, judul dibuat seringkas mungkin, tetapi mencerminkan isi konten dan mudah diingat. Tidak perlu menggunakan banyak keyword, cukup satu kata kunci yang dapat divariasikan. Keyword yang menarik akan meningkatkan peringkat dan angka kunjungan website. Anda juga bisa menambahkan kata sifat atau angka untuk mengoptimalkan judul. Jika kesulitan, maka direkomendasikan menggunakan jasa master SEO yang akan membantu kesuksesan Anda.Â
Baca Juga: 10 Trik dalam SEO yang bisa Anda Manfaatkan
2. Buat Konten Berkualitas
Konten adalah alasan utama pengguna internet mengunjungi website Anda. Oleh karena itu, buatlah konten yang tidak hanya menarik, melainkan juga berisikan informasi yang dibutuhkan oleh pengunjung. Konten berkualitas tinggi lebih mudah dirayapi bots atau spiders untuk mengidentifikasi tema konten.Â
Untuk membuat konten berkualitas, berikut sejumlah hal yang harus diperhatikan.
- Topik
Tentukan topik yang hendak ditulis. Sesuaikan topik dengan tema website. Jika kesulitan menemukan topik yang menarik atau yang tengah menjadi bahasan seru, maka Anda bisa menggunakan bantuan Google Trends.Â
- Kata Kunci
Selain di judul, keyword juga harus terdapat di dalam konten. Gunakan Google Keyword Tools untuk memudahkan Anda mencari kata kunci relevan. Apabila memungkinkan, letakkan keyword utama di seratus kata pertama.Â
- Panjang Konten
Jumlah kata menjadi indikator on-page SEO yang perlu diperhatikan. Sebenarnya, tidak ada jumlah pasti karena untuk menentukan berapa banyak kata tergantung dari target keyword dan konten pesaing. Namun, secara umum jumlah kata ideal minimal mendekati seribu kata, sekitar 800 kata. Untuk memudahkan menentukan jumlah kata, Anda bisa mengecek konten relevan yang berada di peringat teratas. Buatlah konten dengan panjang yang sama atau lebih.Â
- Engaging Content
Engaging content adalah konten dengan perspektif baru yang bermanfaat sekaligus menginspirasi. Untuk membuat engaging content, Anda dapat menyematkan video atau gambar relevan maupun mendorong pengunjung berpartisipasi dalam percakapan dengan menanggapi komentar. Engaging content tidak hanya efektif meningkatkan angka kunjungan, melainkan juga partisipasi pengunjung website.
3. Optimalkan Gambar
Gambar tidak hanya berfungsi untuk membuat konten Anda menarik, tetapi juga efektif mendatangkan angka kunjungan. Sangat penting untuk melakukan optimasi SEO dengan memberikan nama sesuai gambar, memberikan caption, mendeskripsikan alt text, kompres ukuran gambar, dimensi gambar, dan format gambar.Â
4. Tag Heading
Tag heading satu hingga enam berperan penting dalam menyusun tingkatan heading maupun subheading serta poin penting lainnya. Mesin pencari menggunakan tag heading untuk memahami struktur teks konten dengan lebih baik. Heading juga membantu audiens memahami subjek artikel. Singkatnya, menggunakan heading secara tepat tidak hanya membantu audiens, tetapi juga mengoptimasi SEO.Â
5. Tambahkan Internal Link
On-page SEO akan lebih optimal apabila Anda menambahkan internal link pada konten relevan. Konten yang dilengkapi internal link cenderung disukai oleh pengunjung. Makin betah pengunjung, makin rendah rasio pentalan. Secara otomatis, mesin pencari akan mendeteksi bahwa konten tersebut bermanfaat. Peluang untuk mendapatkan peringkat tinggi di halaman utama makin besar.Â
6. Sisipkan Eksternal Link
Berbeda dengan internal link yang sering digunakan, eksternal link justru cenderung dihindari lantaran mengarahkan pengunjung ke website lain. Meskipun demikian, sebenarnya eksternal link bisa digunakan untuk meningkatkan kredibilitas dengan catatan sumber tersebut informatif, tepercaya, dan memiliki konten berkualitas tinggi. Jika Anda menggunakan eksternal link relevan dari sumber dengan otoritas tinggi, maka peluang halaman website Anda meningkat pesat bukanlah sesuatu yang mustahil.Â
7. Struktur Permalink
Permanent Link (Permalink) merupakan keseluruhan URL dari website untuk setiap halaman atau konten. Permalink digunakan untuk membuka halaman website secara spesifik. Dengan permalink, Anda bisa membuat URL SEO friendly untuk memudahkan mesin pencari mengindeks website. Sangat dianjurkan untuk membuat permalink yang pendek. Gunakan huruf kecil, tambahkan keyword utama, dan tanda hubung untuk memisahkan kata.Â
Baca Juga: 7 Faktor SEO yang Penting dan Wajib ada untuk Website Anda
8. Tingkatkan Kecepatan Website
Website dengan loading lambat cenderung membuat pengunjung meninggalkan website Anda. Hal ini akan meningkatkan bounce rate. Makin tinggi bounce rate, kualitas SEO website Anda semakin menurun. Untuk meningkatkan kecepatan website, Anda bisa menerapkan sejumlah tips berikut.
- Kurangi plugin yang tidak diperlukan
- Gunakan gambar dengan ukuran di bawah 1 MB
- Kompres gambar
- Instal plugin caching
- Optimasi database situs website
- Gunakan jasa hosting dengan kecepatan di atas rata-rata
Rata-rata waktu yang dibutuhkan untuk loading berkisar antara 3-7 detik. Loading website dikatakan buruk apabila memerlukan waktu selama 7 detik ke atas. Sementara loading website yang baik berada di kisaran 1-3 detik dan dikatakan sempurna apabila kurang dari 1 detik. Untuk mengetes seberapa cepat loading website Anda, gunakan GTMetrix, Pingdom, WebPage Test, atau Google PageSpeed Insights.Â
9. Tambahkan Tombol Share
Jumlah share ke media sosial memang bukan penentu peringkat website Anda di halaman mesin pencari. Namun, media sosial dapat membantu Anda membangun brand dalam waktu singkat sekaligus menjangkau audiens baru dari beragam platform. Dengan menyertakan tombol share, pengunjung bisa dengan bebas membagikan konten Anda ke media sosial miliknya.Â
Makin banyak link yang dibagikan, website Anda akan dikenal luas. Ketika nama Anda sudah dikenal, orang-orang cenderung mencari informasi langsung melalui mesin telusur. Meskipun tampak sepele, hal ini efektif meningkatkan reputasi website. Demikianlah informasi mengenai panduan on-page SEO yang dapat Anda terapkan untuk meraih kesuksesan bisnis. Jika Anda ingin mengoptimasi SEO on-page tanpa repot, maka jangan ragu menggunakan jasa pakar SEO. Dijamin kesuksesan Anda ada di depan mata!