React JS Adalah: Pengertian, Fungsi dan Cara Kerja dari React JS

react js adalah

Ketika mempelajari web development, mungkin Anda pernah mendengar tentang istilah React JS. Pengetahuan mengenai React JS kini menjadi sesuatu yang sangat penting, apalagi jika Anda ingin membuat User Interface (UI) pada website Anda lebih menarik.

Lantas, apa sebenarnya React JS itu? Bagaimana fungsi dan cara kerja dari React JS? Mari kita simak bersama ulasan lengkapnya di bawah ini!

Pengertian React JS

pengertian react js

React JS adalah sebuah library JavaScript yang digunakan untuk membangun antarmuka pengguna (user interface/UI) pada aplikasi. React JS dikembangkan oleh Facebook dan merupakan salah satu dari banyaknya pilihan library/framework JavaScript yang tersedia saat ini.

Dalam perkembangannya react JS mengadopsi konsep komponen dalam pembangunan antarmuka pengguna. Komponen adalah unit terkecil yang dapat digunakan dalam pembuatan antarmuka pengguna pada React JS. Komponen ini dapat digabungkan satu sama lain dan membentuk suatu struktur yang kompleks.

Pada React JS, perubahan pada komponen akan secara otomatis memperbarui tampilan (UI) pada browser tanpa harus melakukan refresh halaman. Selain itu, React JS juga dapat bekerja dengan mudah dengan berbagai jenis teknologi seperti server-side rendering, virtual DOM, dan juga dapat digunakan bersamaan dengan library/framework lainnya seperti Redux.

Kelebihannya dalam pembuatan UI yang efisien dan mudah dipelajari, React JS banyak digunakan oleh para pengembang situs dan perusahaan-perusahaan besar dalam mengembangkan aplikasi.

Baca Juga : Apa yang Dimaksud Bahasa Pemrograman?

5 Fungsi React JS

Ketika menggunakan React JS, Anda juga harus mengetahui fungsi utama yang diberikan oleh sistem tersebut untuk kebutuhan User Interface (UI) pada website. Berikut adalah lima fungsi utama dari React JS, yaitu:

1. Membuat Antarmuka Pengguna yang Dinamis

React JS memungkinkan para pengembang untuk membuat antarmuka pengguna yang dinamis dan interaktif dengan cepat dan mudah. React JS memisahkan antara tampilan dan logika aplikasi, sehingga memudahkan pengembang untuk mengembangkan aplikasi dengan struktur yang lebih terorganisir.

2. Meningkatkan Efisiensi Pembuatan Aplikasi

React JS memungkinkan pengembang untuk membangun aplikasi dengan kode yang lebih reusable dan mudah dijaga. Hal ini dapat meningkatkan efisiensi dan produktivitas dalam pembuatan aplikasi.

3. Memperbarui Tampilan secara Efisien

React JS menggunakan Virtual DOM untuk memperbarui tampilan aplikasi secara efisien. Virtual DOM memungkinkan React JS untuk memperbarui hanya bagian yang berubah pada aplikasi, tanpa harus melakukan refresh halaman secara keseluruhan. Hal ini dapat meningkatkan performa aplikasi dan pengalaman pengguna.

Baca Juga : Pengertian JavaScript dan Sejarahnya yang Penting

Jasa SEO

4. Memungkinkan Pengembangan Aplikasi Berskala Besar

React JS memungkinkan pengembangan aplikasi berskala besar dengan mudah. Penggunaan Redux memungkinkan pengembang dapat mengatur data aplikasi dengan lebih terstruktur dan terorganisir. Hal ini memudahkan pengembangan aplikasi yang kompleks dengan banyak fitur dan fungsionalitas.

5. Dapat Digunakan Bersamaan dengan Teknologi Lainnya

React JS dapat digunakan bersamaan dengan teknologi lainnya seperti server-side rendering, GraphQL, dan juga dapat digunakan bersamaan dengan library/framework lainnya seperti Angular atau Vue. Hal ini memungkinkan pengembang untuk membangun aplikasi dengan teknologi yang paling cocok dan efisien untuk kebutuhan aplikasi tersebut.

Baca Juga : Cara Belajar JavaScript Untuk Pemula

Cara Kerja React JS

cara kerja react js

Terdapat beberapa tahapan cara kerja yang harus dilalui pengembang website untuk mengaplikasikan React JS agar dapat berfungsi pada tampilan website. Berikut adalah beberapa cara kerja React JS yang harus diterapkan yaitu:

1. Membuat Komponen

Pertama-tama, pengembang harus membuat komponen pada React JS. Komponen ini adalah unit terkecil pada React JS yang dapat digunakan untuk membangun antarmuka pengguna. Setiap komponen memiliki struktur dan logika sendiri-sendiri yang dapat digunakan oleh pengembang untuk membangun aplikasi.

2. Menentukan State dan Props

Setelah membuat komponen, pengembang harus menentukan state dan props pada komponen tersebut. State digunakan untuk menyimpan data yang dapat berubah pada komponen, sedangkan props digunakan untuk memberikan data dari parent component ke child component.

3. Rendering

Setelah menentukan state dan props, pengembang dapat melakukan rendering pada komponen tersebut. Rendering digunakan untuk mengubah state dan props menjadi tampilan pada antarmuka pengguna.

4. Handling Events

Pada React JS, handling events dilakukan dengan membuat fungsi yang dipanggil pada saat terjadinya event pada antarmuka pengguna. Contohnya adalah membuat fungsi onclick pada button yang akan ditampilkan saat button tersebut di klik.

5. Memperbarui Tampilan secara Efisien

React JS menggunakan Virtual DOM untuk memperbarui tampilan aplikasi secara efisien. Virtual DOM membandingkan perubahan pada state dan props pada komponen dengan tampilan pada browser, dan hanya memperbarui bagian yang berubah pada tampilan. Hal ini memungkinkan aplikasi berjalan lebih cepat dan efisien dalam mengubah tampilan antarmuka pengguna.

Pemahaman React JS yang baik akan membantu pemilik bisnis untuk dapat memahami kemampuan teknologi dan menggunakannya untuk pengembangan aplikasi atau situs. Tidak hanya itu, pemilik bisnis juga dapat memastikan bahwa pengalaman pengguna di aplikasi atau situs akan meningkat, sehingga tingkat kepuasan pelanggan akan meningkat juga.

Dalam rangka mempertahankan keunggulan kompetitif di era digital saat ini, pemilik bisnis harus memahami teknologi dan trend terkini dalam pengembangan aplikasi. Memahami React JS dapat membantu pemilik bisnis untuk mengambil keputusan yang tepat,  meningkatkan keberhasilan bisnis, serta mempermudah kegiatan pemasaran yang dibutuhkan bisnis untuk berbagai platform digital.

Terlebih lagi pada zaman digital saat ini, apa pun bisnis yang Anda geluti, tentu tidak akan terlepas dari kebutuhan pemasaran digital. Oleh karena itu, dalam meminimalisir risiko negatif ketika menyusun strategi pemasaran digital, Anda dapat memanfaatkan Digital Marketing Agency Jakarta seperti Toffeedev untuk menyusun strategi pemasaran yang jitu dan aplikatif.

Sebagai salah satu Digital Marketing Agency Indonesia di Jakarta, ToffeeDev siap membantu Anda dalam mengembangkan situs, dan membantu Anda untuk merencanakan dan menerapkan strategi Digital Marketing terbaik yang tepat sasaran, dan mencapai tujuan bisnis Anda.

Tunggu apalagi, mari mulai mendigitalkan bisnis Anda bersama ToffeeDev, sebelum pesaing bisnis Anda melakukannya.

Share this post :

Toffeedev’s Pick