Zero-click search, istilah ini mulai dikenal ketika Google memperkenalkan fitur yang bernama “Featured Snippets”. Sebuah fitur yang akan memberikan anda informasi tanpa harus mengklik link dari sumber nya.
Seperti ketika anda mencari “apa itu SEO?”, maka akan muncul sebuah box yang akan menjawab pertanyaan anda.
Daftar Isi
TogglePerkembangan Featured Snippets
Di tahun 2013, Google memperkenalkan yang namanya Answer boxes. Sebuah fitur pada SERP, yang akan mencoba menjawab pertanyaan secara langsung dalam bentuk sebuah kotak pada bagian atas dari hasil pencarian organik.
Hampir setiap jawaban, berisi text, dan kebanyakan ukurannya pendek, dan setiap jawaban masih berasal dari Google Knowledge box. Seperti ketika anda mencari “Ulang tahun Walt Disney”
Lalu sekitar tahun 2015, Google memperbarui Answer boxes, seperti memberikan info yang lebih banyak ketika pengguna mencari jawaban. Orang-orang mulai memanggil fitur ini dengan nama “featured results”.
Sumber: searchenginepeople.com
Answer boxes dan Featured snippet semakin berkembang di tahun 2016, dan mulai diperkenalkan secara resmi sebagai “Featured Snippets”, dan pengguna mulai membedakan antara keduanya.
Answer box, berisi informasi yang datang dari Google knowledge box, dan tidak memiliki sumber. Sedangkan Featured snippet berisi informasi yang datang dari Google top 10 listing untuk setiap query.
Dan di tahun 2018 Google memberikan penjelasan yang lebih detail mengenai featured snippets. Seperti perkembangan mengenai “Near-Matches”, fitur dimana Google akan memberikan informasi mengenai bukan apa yang anda cari. Tapi cukup dekat sehingga akan membantu anda dalam mencari informasi. Dan menampilkan lebih dari satu featured snippets.
Zero-Click Search Era
Dengan Featured snippet, Google mencoba untuk meningkatkan user experience mereka. Yaitu dengan membuat hasil pencarian dimana pengguna tidak perlu mengklik apapun.
Bukan hanya featured sinppets, namun ada banyak fitur-fitur lain seperti knowledge panel, definition, maps, instant answer, kalkulator, dan lain-lain.
Zero-click adalah sebuah kotak pada bagian atas atau bagian samping kanan dari SERP ,yang memungkinkan untuk menjawab query pengguna, sehingga pengguna tidak perlu mengklik apapun untuk mendapatkan jawaban dari pertanyaan mereka.
Search Engine Journal menyatakan bahwa 34.4% dari hasil pencarian di desktop adalah zero-click search. Sementara 62.5% pengguna tidak mengklik link pada hasil pencarian di mobile.
Kenapa Pengguna Lebih Memilih Untuk Tidak Mengklik?
Ada beberapa keyword yang meberikan hasil dimana klik yang didapat semakin lama semakin sedikit dan tidak mendapatkan search visit yang komplit.
Penyebabnya adalah karena zero-click search.
Bahkan pada Juni 2019, hampir setengah dari hasil pencarian di Google yang berakhir dengan klik.
Google berusaha untuk untuk memberikan hasil yang terbaik untuk menjawab setiap query. Range dari query yang Google coba untuk jawab secara otomatis semakin bertambah dari minggu ke minggunya.
Informasi yang muncul ini akan mencegah pengguna untuk menggunjungi sebuah situs ketika mereka sudah mendapat informasi yang mereka butuhkan tanpa harus mengklik apapun.
Perkembangan Zero-Click Search di Mobile dan Desktop
Di bawah ini adalah data mengenai pencarian di mobile.
Sementara di bawah ini adalah data dari pencarian di dektop.
Jika kita melihat hasil pencarian di desktop, tidak banyak yang berubah dalam 3 tahun terkahir. Organik turun beberapa persen, sementara hasil pencapaian berbayar dan zero-click naik. Namun tidak terlalu tinggi.
Di Mobile, organik turun 20%, sementara hasil berbayar naik 3 kali lipat, dan zero-click juga naik secara signifikan. Bahkan 2/3 hasil pencarian berakhir dengan no clicks. Ini dikarenakan Google yang semakin agresif dengan development mereka di mobile, dimana ads dan fitur hasil instan semakin banyak muncul.
Zero-Click searches dan SEO
Agar dapat bertahan dan tetap kompetitif, para SEO professional dan content creator harus menemukan taktik yang baru untuk menghadapi zero-click search.
Pengoptimalan konten untuk masuk ke Featured snippet adalah salah satu taktik yang bisa dilakukan. Dengan featured snippet, secara teori kita bisa mendapatkan organic traffic tanpa harus membuat konten yang baru atau backlink.
Berikut adalah beberapa hal yang bisa anda lakukan:
1.Cari Keyword agar page anda bisa masuk ke featured snippet
- Cari ranking report untuk beberapa keyword yang relevan
- Filter keyword yang saat ini sedang trending pada posisi 1-10.
- Filter keyword yang muncul pada featured snippet
Keyword-keyword yang tersisa dapat anda maksimlakan untuk masuk kedalam featured snippet.
2.Halaman FAQ
Halaman FAQ dapat menjadi material untuk muncul di featured Snippet. Memasukan FAQ di halaman situs anda terbukti sangat membantu.
Meningkatkan CTR juga cara yang bisa dimanfaatkan. Selain dengan memakai keyword yang optimal, penggunaan medium yang lain untuk konten juga merupakan ide yang bagus. Seperti membuat video di Youtube, ataupun postingan di LinkedIn. Karena dengan begitu konten anda tetap diperhatikan oleh search engine.
Bagaimana pendapat anda mengenai Zero-Click searches? Apa kah sebentar lagi kita akan memasuki era dimana semua hasil pencarian akan berakhir dengan zero-click? Bagikan pendapat anda di kolom komentar.