IndonesiaEnglish

13 Cara Mencapai Target Penjualan Bisnis dengan Sukses

Sudah menjadi kewajiban bagi bisnis atau perusahaan agar bisa mencapai target penjualan yang sudah dibuat, baik itu harian atau bulanan.

Mereka pun harus bisa menghasilkan profit atau keuntungan dari produk atau layanan yang dipromosikan.

Berbagai cara mencapai target penjualan tidak selalu mudah, tapi akan memberikan keuntungan yang besar apabila dilakukan dengan benar dan konsisten.

Target penjualan adalah jumlah produk yang harus dijual dalam periode tertentu agar mendapat keuntungan atau hasil yang diharapkan.

Biasanya, bisnis atau sales team menentukan target penjualan ini saat membuat rencana penjualan di awal bisnis.

Bisnis pun merupakan pekerjaan dalam jangka panjang, sehingga dibutuhkan target setiap periodenya agar tercapai tujuan yang diharapkan.

Karena dikerjakan dalam jangka panjang, strategi penjualan, promosi, dan pemasaran bisnis pun harus dikerjakan secara bertahap dan berkelanjutan.

Bukan hal yang mudah dalam mencapai tujuan bisnis yang besar, karena itu dibuat target atau goal per tahapan atau periode untuk menilai pencapaiannya. Nantinya, target inilah yang menjadi patokan keberhasilan dan perkembangan bisnis setiap periodenya.

Termasuk pula target penjualan yang bisa menentukan keberhasilan bisnis dalam memperoleh labanya dan meningkatkan target penjualan.

Kali ini, ToffeeDev akan mengupas berbagai cara mencapai target penjualan dengan mudah sehingga menjadi panduan bagi sales team Anda.

Mengapa Penting Menetapkan Target Penjualan?

Menetapkan target penjualan sangat penting bagi bisnis karena membantu dalam mencapai tujuan bisnis secara keseluruhan. Dengan menentukan target penjualan melalui analisis pasar, bisnis dapat memahami apa yang harus dicapai dan bagaimana cara mencapainya.

Target penjualan juga berfungsi sebagai peta jalan yang memandu tim penjualan dalam upaya mereka. Dengan adanya target yang jelas, tim penjualan dapat lebih fokus dan termotivasi untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.

Selain itu, target penjualan membantu dalam memantau kemajuan bisnis. Dengan menetapkan target yang spesifik, bisnis dapat mengukur seberapa jauh mereka telah mencapai tujuan mereka dan apa yang perlu dilakukan untuk mencapai target tersebut.

Ini juga memungkinkan bisnis untuk mengidentifikasi area yang memerlukan perbaikan dan membuat perubahan yang diperlukan untuk meningkatkan kinerja penjualan.

Menentukan target penjualan juga penting untuk mengalokasikan sumber daya dengan lebih efektif. Dengan mengetahui apa yang harus dicapai, bisnis dapat mengarahkan sumber daya mereka ke area yang paling membutuhkan perhatian.

Ini membantu dalam meningkatkan efisiensi dan efektivitas proses penjualan, sehingga bisnis dapat mencapai target penjualan mereka dengan lebih mudah.

13 Cara Mencapai Target Penjualan

Cara Mencapai Target Penjualan dengan Tepat

Target penjualan menjadi salah satu tantangan yang sulit dicapai oleh bisnis. Alasannya sederhana, karena bisnis berhubungan dengan calon konsumen yang berada di luar kendalinya.

Seringkali mereka berhadapan dengan beragam tipe konsumen, mulai dari yang ramah dan tertarik membeli produknya, hingga ada pula konsumen yang terlalu sibuk dan mengabaikan tawaran kita.

Meningkatkan target penjualan memerlukan pemahaman yang mendalam tentang tujuan bisnis secara keseluruhan sebelum menetapkan target penjualan dalam rencana pemasaran.

Pemahaman ini membantu dalam menyelaraskan fokus perusahaan dan mendorong inovasi, yang pada akhirnya membantu dalam meningkatkan target penjualan dengan strategi penjualan yang efektif.

Akibatnya, tim Business Development alias sales seringkali stress dalam mencapai target penjualan yang sudah dibuat. Rencana penjualan pun menjadi sulit terealisasi karena perilaku konsumen yang berada di luar kendali.

Kabar bagusnya, bisnis atau perusahaan pun punya kendali yang besar dalam mencapai target yang diharapkan.

Meskipun mereka tidak bisa mengontrol pelanggan atau prospek bisnis, setidaknya mereka bisa meningkatkan kapasitas mereka dalam mencapai target penjualan yang sudah dibuat.

Rahasianya cuma satu, yaitu sumber daya manusia (SDM) atau karyawan bisnisnya harus mau belajar lebih banyak lagi. Termasuk pula berinovasi dan mulai mempraktekkan beberapa cara meraih target penjualan.

1. Tentukan Target Penjualan

Tahap pertama yang harus dilakukan adalah menentukan target penjualan. Rencana target ini perlu sehingga kita tahu ekspektasi angka penjualan yang harus dihasilkan dalam prosesnya dan bagaimana hal ini dapat meningkatkan target penjualan. Melakukan riset pasar juga penting untuk memahami kondisi pasar dan menetapkan target yang realistis.

Menetapkan target penjualan memang sedikit tricky. Bisa saja kita membuat angka yang bisa dicapai tapi tidak terlalu menguntungkan. Atau ingin membuat target yang sangat menguntungkan, tapi sulit dicapai.

Solusinya adalah terapkan aturan 70%. Artinya, keberhasilan target penjualan yang dicapai setidaknya harus 70% dari rencana yang telah dibuat. Angka ini dianggap realistis dan bisa memotivasi karyawan untuk mencapai angka yang lebih tinggi lagi.

Baca Juga: Pelajari Bagaimana Cara Menghitung Target Penjualan Bisnis dan Usaha Anda

2. Atur Frekuensi dan Deadline Penjualan

Setelahnya, bisnis harus menetapkan frekuensi dan deadline penjualan. Sama halnya dengan angka penjualan, frekuensi serta tenggat waktu penjualan ini pun harus dibuat dengan realistis.

Setiap bisnis pasti memiliki target penghasilan tahunan yang kemudian dibagi dalam periode per kuartal atau per bulannya.

Masalahnya, angka tersebut harus dicapai secara bertahap, sehingga target tersebut harus dibagi tiap harian atau mingguan. Pembagian ini juga membantu tim sales fokus mencapai target penjualannya sesuai dengan target pasar.

Buatlah angka frekuensi minimum sales secara harian atau bulanan sehingga motivasi karyawan bisa terjaga.

Selain itu, mereka pun tidak mudah menyerah apabila belum berhasil mencapai target penjualan dalam bulan tersebut. Jangan lupa, terapkan pula beberapa cara kreatif dalam proses penjualan yang dilakukan.

3. Selalu Ingat Target yang Sudah Dibuat

Setelah target, frekuensi dan deadline penjualan dibuat, saatnya mengkomunikasikan kepada anggota tim.

Langkah ini harus dikerjakan tiap hari sebagai pengingat, sehingga tim sales bisa termotivasi untuk memenuhi target penjualan yang ditetapkan.

Selain itu, mereka juga bisa terbuka terhadap proses yang dilakukan untuk mencapai angka tersebut melalui evaluasi kinerja.

4. Buat Target Penjualan dalam Satu File

Perencanaan penetapan target penjualan juga baiknya dibuat dalam file laporan atau boardroom yang mudah dilihat.

Perencanaan target penjualan yang dipasang ini hendaknya diupdate setiap saat, sehingga bisa diketahui perkembangan bisnisnya melalui laporan penjualan.

Selain itu, tim sales juga bisa melakukan monitoring terhadap proses penjualan yang sudah tercapai dengan upaya memenuhi target pasar yang ingin dicapai.

5. Pererat Kerja Sama Tim Sales

Satu bisnis atau perusahaan pasti memiliki tim penjualan seperti Business Development Team yang terdiri dari beberapa anggota.

Agar tujuan penjualannya tercapai, mereka harus dimotivasi untuk kolaborasi tim. Sah-sah saja memberikan insentif atau bonus untuk usaha yang dilakukan, tapi itu akan menciptakan persaingan tidak sehat di antara mereka.

Alternatifnya, kita bisa memberikan bonus apabila target penjualan produk secara kolektif sudah tercapai.

Dengan begitu, anggota tim penjualan bisa saling membantu satu sama lain, sekaligus memberikan beberapa insight untuk meningkatkan penjualannya.

Hubungan antara rekan kerja terjalin lebih erat dan menciptakan lingkungan kerja yang sehat pula.

Baca Juga: Faktor-Faktor Penyebab Tidak Tercapainya Target Penjualan dan Tips Mengatasinya

6. Lakukan Kontes Mencapai Target Penjualan

Program kontes yang menarik dengan insentif penjualan bisa memotivasi tim untuk upaya pencapaian target penjualan mereka. Misalnya, tawarkan beberapa produk gratis atau diskon dalam toko kepada karyawan apabila berhasil mencapai target penjualannya.

Bisa juga menggunakan beberapa challenge untuk meningkatkan hubungan antara sales dengan pelanggan, salah satunya adalah memberikan hadiah, memberi sapaan yang menarik, dan sebagainya.

7. Pastikan Karyawan Sales Paham dengan Produknya

Cara mencapai target penjualan ini bisa mencapai tujuan jangka panjang yang diharapkan. Sales harus memiliki pengetahuan produk yang mendalam dan paham dengan produk atau jasa yang ia promosikan secara luar dalam, termasuk pula cara kerjanya.

Penting juga bagi mereka untuk paham dengan cara perawatan produk tersebut apabila mengalami kerusakan.

8. Adakan Program Pelatihan bagi Tim

Pengembangan keterampilan adalah wajib dalam bidang pekerjaan apapun, termasuk melakukan skill upgrading atau meningkatkan ilmu bagi tiap sumber daya manusia (SDM) dalam bisnis.

Untuk tim sales, bisnis atau perusahaan bisa menyediakan pelatihan seperti mendaftarkan seminar dan workshop atau mengikuti pelatihan yang tersedia secara online ataupun offline.

9. Gunakan Strategi pemasaran yang Efektif

Penting pula bagi tim sales untuk menggunakan beberapa strategi penjualan dan promosi penjualan untuk meningkatkan angka penjualannya.

Untuk yang memiliki toko, mereka bisa mengadakan promo besar-besaran di hari spesial atau launching produk baru.

Cara ini berlaku pula untuk bisnis yang berjalan secara online yang mana penjualannya menggunakan media sosial sebagai platform utamanya.

10. Pahami Kebutuhan Pelanggan

Sebagus apapun skill yang dimiliki, sales pun akan susah mencapai target penjualannya apabila pelanggan memang tidak tertarik dengan produk atau bisnis yang menawarkannya.

Karena itu, mereka pun harus paham betul produk yang ditawarkan dapat memenuhi keinginan yang mana sesuai kebutuhan pelanggan.

Mulailah lakukan riset pelanggan dan bangun hubungan dengan pelanggan dan tanyakan apa yang menjadi kebutuhan atau keinginan mereka, khususnya untuk bisnis.

Kemudian, gunakan informasi tersebut untuk melakukan upgrading pada bisnis tanpa harus mengubah trademark atau ciri khasnya.

Perhatikan pula manajemen produknya, buat agar menarik sehingga pelanggan tetap mengincar produk kita.

11. Lakukan Inovasi Produk dan Layanan

Meskipun sudah membuat rencana awal, jangan anggap segalanya berjalan lancar. Rencana hanyalah perkiraan, tidak ada jaminan keuntungan akan terus mengalir.

Bisnis harus adaptif terhadap perubahan teknologi, strategi pemasaran, tim, dan kebutuhan konsumen. Tetapkan pertemuan rutin dengan tim untuk evaluasi kemajuan, identifikasi masalah, dan manfaatkan pencapaian serta inovasi untuk mengembangkan rencana penjualan sesuai kebutuhan dan pengembangan produk.

12. Usahakan Prospek Secara Konsisten

Untuk mencapai target penjualan, langkah terakhirnya adalah menerapkan strategi prospek secara konsisten. Meskipun peran penjualan Anda, mencari peluang baru tetap penting.

Jadwalkan waktu setiap minggu untuk mencari prospek dan jangan biarkan hambatan menghalangi Anda.

Tindaklanjuti prospek pemasaran yang sesuai, cari calon pelanggan secara aktif, dan lakukan cold calling untuk mencapai target penjualan yang telah ditetapkan.

Baca Juga: 10 Strategi Pemasaran E-Commerce untuk Meningkatkan Penjualan

13. Memantau dan Mengevaluasi Kemajuan

Memantau dan mengevaluasi kemajuan sangat penting dalam mencapai target penjualan. Dengan analisis kinerja dan memantau kemajuan secara rutin, bisnis dapat mengetahui apakah target penjualan telah tercapai atau belum.

Jika target penjualan belum tercapai, bisnis dapat mengevaluasi apa yang salah dan membuat perubahan yang diperlukan untuk memperbaiki strategi penjualan mereka.

Contoh Target Penjualan Berbasis SMART

Contoh Target Penjualan Berbasis SMART

Menggunakan metode SMART (Spesifik, Terukur, Dapat dicapai, Relevan, Terbatas waktu) dalam menetapkan target penjualan dapat membantu bisnis membuat target yang jelas dan terukur.

Berikut adalah contoh target penjualan berbasis SMART:

  • Spesifik: Meningkatkan penjualan sebesar 10% dalam 6 bulan ke depan.

  • Terukur: Meningkatkan penjualan dari Rp 100 juta menjadi Rp 110 juta dalam 6 bulan ke depan.

  • Dapat dicapai: Meningkatkan penjualan dengan melakukan promosi dan meningkatkan kualitas produk.

  • Relevan: Meningkatkan penjualan untuk meningkatkan pendapatan bisnis.

  • Terbatas waktu: Meningkatkan penjualan dalam 6 bulan ke depan.

Dengan menggunakan contoh target penjualan berbasis SMART, bisnis dapat membuat target yang jelas dan terukur, serta memantau kemajuan dan mengevaluasi hasilnya.

Metode ini membantu bisnis untuk tetap fokus pada tujuan mereka dan memastikan bahwa setiap langkah yang diambil mendukung pencapaian target penjualan yang telah ditetapkan.

Banner Ebook SEO

Capai Target Penjualan Bisnis Anda dengan ToffeeDev

Sepuluh langkah dan cara mencapai target penjualan harus dilakukan secara berurutan. Jangan pula mengharapkan hasil yang cepat, karena butuh proses dalam mencapai angka penjualan yang diharapkan.

Target penjualan juga bisa ditingkatkan dengan strategi digital marketing yang relevan untuk zaman digital ini.

Dengan jasa SEO dari ToffeeDev, website bisnis pun berhasil meraih halaman pertama Google, sehingga banyak orang yang datang membeli produk Anda.

ToffeeDev sebagai digital marketing agency sudah berpengalaman mengurus pemasaran digital berbagai perusahaan di Indonesia, dan kini giliran Anda untuk kami layani.

Hubungi tim kami segera untuk melakukan kerja sama dan lakukan revolusi pemasaran untuk kesuksesan bisnis Anda.

Share this post :

Scroll to Top

SEO E-Commerce

Optimizes online stores to improve visibility

SEO For B2B

Optimizes business websites to attract and convert other businesses

SEO Audit

Audit analyzes a website's performance

E-Commerce

Optimizes online stores to improve visibility

Company Profile

Digital solutions to enhance online presence and user experience

Google Ads

Optimizes visibility on Google

Meta Ads

Optimizes visibility on Meta