Sudah menjadi kewajiban bagi bisnis atau perusahaan agar bisa mencapai target penjualan yang sudah dibuat, baik itu harian atau bulanan. Mereka pun harus bisa menghasilkan profit atau keuntungan dari produk atau layanan yang dipromosikan. Berbagai cara mencapai target penjualan tidak selalu mudah, tapi akan memberikan keuntungan yang besar apabila dilakukan dengan benar dan konsisten.
Target penjualan adalah jumlah produk yang harus dijual dalam periode tertentu agar mendapat keuntungan atau hasil yang diharapkan. Biasanya, bisnis atau sales team menentukan target ini saat membuat rencana penjualan di awal bisnis. Bisnis pun merupakan pekerjaan dalam jangka panjang, sehingga dibutuhkan target setiap periodenya agar tercapai tujuan yang diharapkan.
Karena dikerjakan dalam jangka panjang, strategi penjualan, promosi, dan pemasaran bisnis pun harus dikerjakan secara bertahap dan berkelanjutan. Bukan hal yang mudah dalam mencapai tujuan bisnis yang besar, karena itu dibuat target atau goal per tahapan atau periode untuk menilai pencapaiannya. Nantinya, target inilah yang menjadi patokan keberhasilan dan perkembangan bisnis setiap periodenya.
Termasuk pula target penjualan yang bisa menentukan keberhasilan bisnis dalam memperoleh labanya. Kali ini, ToffeeDev akan mengupas berbagai cara mencapai target penjualan dengan mudah sehingga menjadi panduan bagi sales team Anda.
Tips dan Cara Mencapai Target Penjualan
Target penjualan menjadi salah satu tantangan yang sulit dicapai oleh bisnis. Alasannya sederhana, karena bisnis berhubungan dengan calon konsumen yang berada di luar kendalinya. Seringkali mereka berhadapan dengan beragam tipe konsumen, mulai dari yang ramah dan tertarik membeli produknya, hingga ada pula konsumen yang terlalu sibuk dan mengabaikan tawaran kita.
Akibatnya, tim Business Development alias sales seringkali stress dalam mencapai target penjualan yang sudah dibuat. Rencana penjualan pun menjadi sulit terealisasi karena perilaku konsumen yang berada di luar kendali.
Kabar bagusnya, bisnis atau perusahaan pun punya kendali yang besar dalam mencapai target yang diharapkan. Meskipun mereka tidak bisa mengontrol pelanggan atau prospek bisnis, setidaknya mereka bisa meningkatkan kapasitas mereka dalam mencapai target penjualan yang sudah dibuat. Rahasianya cuma satu, yaitu sumber daya manusia (SDM) atau karyawan bisnisnya harus mau belajar lebih banyak lagi. Termasuk pula berinovasi dan mulai mempraktekkan beberapa cara meraih target penjualan.
1. Mulai dari Menentukan Target Penjualan
Tahap pertama yang harus dilakukan adalah membuat rencana target penjualan. Rencana target ini perlu sehingga kita tahu ekspektasi angka penjualan yang harus dihasilkan dalam prosesnya.
Menetapkan target penjualan memang sedikit tricky. Bisa saja kita membuat angka yang bisa dicapai tapi tidak terlalu menguntungkan. Atau ingin membuat target yang sangat menguntungkan, tapi sulit dicapai.
Solusinya adalah terapkan aturan 70%. Artinya, keberhasilan target penjualan yang dicapai setidaknya harus 70% dari rencana yang telah dibuat. Angka ini dianggap realistis dan bisa memotivasi karyawan untuk mencapai angka yang lebih tinggi lagi.
Baca Juga: Bagaimana Pengaruh dari Brand Fatigue dalam Penjualan?
2. Atur Frekuensi dan Deadline Penjualan
Setelahnya, bisnis harus menetapkan frekuensi dan deadline penjualan. Sama halnya dengan angka penjualan, frekuensi serta tenggat waktu penjualan ini pun harus dibuat dengan realistis.
Setiap bisnis pasti memiliki target penghasilan tahunan yang kemudian dibagi dalam periode per kuartal atau per bulannya. Masalahnya, angka tersebut harus dicapai secara bertahap, sehingga target tersebut harus dibagi tiap harian atau mingguan. Pembagian ini juga membantu tim sales fokus mencapai target penjualannya.
Buatlah angka frekuensi minimum sales secara harian atau bulanan sehingga motivasi karyawan bisa terjaga. Selain itu, mereka pun tidak mudah menyerah apabila belum berhasil mencapai target penjualan dalam bulan tersebut. Jangan lupa, terapkan pula beberapa cara kreatif dalam proses penjualan yang dilakukan.
3. Selalu Ingat Target yang Sudah Dibuat
Setelah target, frekuensi dan deadline penjualan dibuat, saatnya mengkomunikasikan kepada anggota tim. Langkah ini harus dikerjakan tiap hari sebagai pengingat, sehingga tim sales bisa termotivasi untuk mencapai angka penjualan yang ditetapkan. Selain itu, mereka juga bisa terbuka terhadap proses yang dilakukan untuk mencapai angka tersebut.
4. Buat Target Penjualan dalam Satu File
Perencanaan target penjualan juga baiknya dibuat dalam file laporan atau boardroom yang mudah dilihat. Target penjualan yang dipasang ini hendaknya diupdate setiap saat, sehingga bisa diketahui perkembangan bisnisnya. Selain itu, tim sales juga bisa melakukan monitoring terhadap proses penjualan yang sudah tercapai.
5. Pererat Kerja Sama Tim Sales
Satu bisnis atau perusahaan pasti memiliki Business Development Team yang terdiri dari beberapa anggota. Agar tujuan penjualannya tercapai, mereka harus dimotivasi untuk kerja sama. Sah-sah saja memberikan insentif atau bonus untuk usaha yang dilakukan, tapi itu akan menciptakan persaingan tidak sehat di antara mereka.
Alternatifnya, kita bisa memberikan bonus apabila target penjualan produk secara kolektif sudah tercapai. Dengan begitu, anggota tim bisa saling membantu satu sama lain, sekaligus memberikan beberapa insight untuk meningkatkan penjualannya. Hubungan antara rekan kerja terjalin lebih erat dan menciptakan lingkungan kerja yang sehat pula.
Baca Juga: Cara Menyusun Strategi Penjualan Online Untuk Bisnis
6. Lakukan Kontes Mencapai Target Penjualan
Program kontes yang menarik bisa memotivasi tim untuk meningkatkan angka penjualan mereka. Misalnya, tawarkan beberapa produk gratis atau diskon dalam toko kepada karyawan apabila berhasil mencapai target penjualannya. Bisa juga menggunakan beberapa challenge untuk meningkatkan hubungan antara sales dengan pelanggan, seperti memberikan hadiah, memberi sapaan yang menarik, dan sebagainya.
7. Pastikan Karyawan Sales Paham dengan Produknya
Cara mencapai target penjualan ini bisa mencapai tujuan jangka panjang yang diharapkan. Sales harus paham dengan produk atau jasa yang ia promosikan secara luar dalam, termasuk pula cara kerjanya. Penting juga bagi mereka untuk paham dengan cara perawatan produk tersebut apabila mengalami kerusakan.
8. Adakan Program Pelatihan bagi Tim
Apapun bidang pekerjannya, wajib sekali untuk melakukan skill upgrading atau meningkatkan ilmu bagi tiap sumber daya manusia (SDM) dalam bisnis. Untuk tim sales, bisnis atau perusahaan bisa menyediakan pelatihan seperti mendaftarkan seminar dan workshop atau mengikuti pelatihan yang tersedia secara online ataupun offline.
9. Gunakan Strategi Penjualan yang Efektif
Penting pula bagi tim sales untuk menggunakan beberapa strategi penjualan dan promosi untuk meningkatkan angka penjualannya. Untuk yang memiliki toko, mereka bisa mengadakan promo besar-besaran di hari spesial atau launching produk baru. Cara ini berlaku pula untuk bisnis yang berjalan secara online.
Baca Juga: Bagaimana Cara Meningkatkan Omset Penjualan?
10. Pahami Kebutuhan Pelanggan
Sebagus apapun skill yang dimiliki, sales pun akan susah mencapai target penjualannya apabila pelanggan memang tidak tertarik dengan produk atau bisnis yang menawarkannya. Karena itu, mereka pun harus paham betul mengenai kebutuhan dan keinginan pelanggan.
Mulailah bangun hubungan dengan pelanggan dan tanyakan apa yang menjadi kebutuhan atau keinginan mereka, khususnya untuk bisnis. Kemudian, gunakan informasi tersebut untuk melakukan upgrading pada bisnis tanpa harus mengubah trademark atau ciri khasnya. Perhatikan pula manajemen produknya, buat agar menarik sehingga pelanggan tetap mengincar produk kita.
Capai Target Penjualan Bisnis Anda dengan ToffeeDev
Sepuluh langkah dan cara mencapai target penjualan harus dilakukan secara berurutan. Jangan pula mengharapkan hasil yang cepat, karena butuh proses dalam mencapai angka penjualan yang diharapkan.
Target penjualan juga bisa ditingkatkan dengan strategi digital marketing yang relevan untuk zaman digital ini. Dengan jasa SEO dari ToffeeDev, website bisnis pun berhasil meraih halaman pertama Google, sehingga banyak orang yang datang membeli produk Anda. ToffeeDev sebagai digital marketing agency sudah berpengalaman mengurus pemasaran digital berbagai perusahaan di Indonesia, dan kini giliran Anda untuk kami layani. Hubungi tim kami segera untuk melakukan kerja sama dan lakukan revolusi pemasaran untuk bisnis Anda.