Cara Menjadi YouTuber dengan Mudah

cara menjadi youtuber

Kesuksesan YouTuber Indonesia tampaknya menginspirasi banyak orang untuk mulai membuat channel-nya sendiri. Terlebih, YouTube sudah memberikan akses luas kepada penggunanya yang ingin mengunggah video dan membangun channel, termasuk menghasilkan uang dari video yang diunggah. 

Berikut Cara Menjadi Youtuber dengan mudah

Apabila Anda ingin menghasilkan uang dari platform tersebut, ketahui dulu cara menjadi YouTuber seperti berikut ini. 

1. Tentukan tipe konten

Ada tiga tipe konten yang biasa diunggah oleh YouTuber ke YouTube. Pertama, konten educate yang bertujuan memberikan pengetahuan untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman audiens terhadap sesuatu. Kedua, konten entertain yang gunanya menghibur audiens dan bagus untuk meningkatkan engagement. Ketiga, konten envince yang bertujuan mendorong audiens untuk melakukan sesuatu seperti pembelian, berlangganan, dan masih banyak lagi. 

Di samping itu, Anda pun harus menentukan niche alias topik khusus sesuai dengan target viewer. Memiliki niche ini bagus untuk membuat Anda tetap produktif serta memudahkan audiens dalam mengidentifikasi dan menemukan channel. Anda bisa memilih satu dari beberapa niche seperti kuliner, fashion, lifestyle, traveling, game, atau teknologi. 

2. Ciptakan ciri khas 

Tanpa memiliki ciri khas yang kuat, maka akan sulit bagi Anda untuk bersaing dan bertahan di YouTube. Oleh karena itu, Anda bisa menemukan dan memilih ciri khas yang akan ditunjukkan kepada audiens. Misalnya bisa dengan membuat tagline atau kalimat opening di setiap permulaan video. Bisa juga dengan menggunakan logat tertentu yang pastinya membedakan dari yang lain. Gaya berpakaian juga akan memberikan ciri khas. Namun, yang paling penting, Anda harus nyaman dengan ciri khas yang dibuat. 

3. Bangun engagement dengan audiens

Cara menjadi YouTuber belum selesai ketika Anda sudah membuat video dan mengunggahnya ke YouTube. Berinteraksi dengan audiens untuk membangun engagement juga penting dilakukan untuk mempertahankan channel YouTube Anda. 

Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk membangun engagement. Pertama, konsisten dalam mengunggah video, baik itu dari segi waktu tayang ataupun tipe konten. Kedua, libatkan audiens dalam pembuatan konten, bisa dengan membuat polling atau melakukan kolaborasi. Ketiga, menanggapi respons audiens dengan cara menjawab komentar atau sekadar memberikan like. 

4. Promosikan channel YouTube

Meski sudah ada engagement, jangan lupa untuk terus mempromosikan channel YouTube Anda melalui media sosial. Tujuannya agar lebih banyak orang tahu dan melihat konten video yang telah diunggah. Pakai strategi social media marketing untuk memaksimalkan media sosial sebagai tempat promosi. Di samping itu, manfaatkan pula berbagai tools untuk promosi media sosial, misalnya menggunakan tools analytics untuk menganalisis performa promosi dan engagement-nya. 

Baca Juga : Inilah Cara Memulai Bisnis Di YouTube

5. Lakukan analisis

Analisis juga termasuk cara menjadi YouTuber yang tak kalah penting. Dengan menganalisis, Anda dapat melihat perkembangan channel, apakah sudah sesuai dengan target atau belum. Gunakan YouTube Analytics untuk mengetahui performa video. Dari tool ini, Anda bisa menganalisis overview atau waktu yang dihabiskan audiens untuk menonton video. 

Kesimpulan

Lalu, ada juga reach untuk mengetahui berapa kali video Anda muncul di hadapan calon audiens, berapa banyak yang klik, dan menonton. Ada pula engagement untuk menganalisis jumlah orang yang tertarik dengan video Anda. Lebih lanjut, ada audience untuk mengetahui apakah video YouTuber sudah tepat sasaran atau belum. 

Bisa disimpulkan bahwa cara menjadi YouTuber ternyata tak sekadar membuat video, mengunggahnya, lalu selesai. Anda harus melihat perkembangannya agar channel YouTube bisa bertahan dan bahkan makin besar sehingga menjangkau lebih banyak audiens. Dengan begitu, pendapatan yang dihasilkan dari platform tersebut pun bisa lebih tinggi.

Share this post :

Scroll to Top