Tiktok shop menjadi perbincangan hangat dalam beberapa waktu belakangan ini. Pasalnya, platform ini ditutup pemerintah karena alasan tertentu. Akibat penutupan tersebut, banyak pengguna yang merasa dirugikan. Pasalnya, telah banyak bisnis yang meraup untung dari platform tersebut. Tidak hanya berlaku bagi pebisnis, para pengguna juga mendapatkan kemudahan berbelanja.
Karena hal itu, banyak pengguna yang menanyakan Tiktok Shop dibuka lagi kapan. Untuk mengetahui hal tersebut, alangkah baiknya untuk mengenal TikTok Shop terlebih dahulu.
Apa itu TikTok Shop?
TikTok Shop adalah platform social commerce yang terintegrasi dengan media sosial TikTok. Diluncurkan pada tahun 2021, TikTok Shop memungkinkan pengguna untuk membeli produk langsung dari aplikasi tanpa harus keluar dari platform. Platform ini menawarkan berbagai produk mulai dari produk kecantikan hingga elektronik dengan harga yang terjangkau.
Bagaimana Cara Menavigasi TikTok Shop?
Untuk menggunakan TikTok Shop, Anda harus membuka aplikasi TikTok dan masuk ke halaman TikTok Shop. Setelah itu, temukan produk yang diinginkan dengan menggunakan fitur pencarian atau menelusuri kategori produk. Setelah menemukan produk yang diinginkan, lihatlah detail produk dan ulasan dari pembeli sebelumnya sebagai referensi. Jika merasa cocok dengan produk tersebut, Tambahkan produk ke keranjang belanja.
Fitur Menarik dari TikTok Shop
Tiktok Shop memiliki beragam fitur yang menguntungkan pembeli dan penjual. Karena fitur tersebut, platform ini menarik perhatian banyak orang untuk menggunakannya. Hal tersebut dapat dilihat dari pengguna TikTok yang terus bertambah. Per Juli 2023, pengguna Tiktok di Indonesia mencapai 99,97 juta. Berikut fitur yang disediakan Tiktok Shop.
1. Terintegrasi dengan Konten Influencer
Pemilik bisnis dapat menjalin relasi dengan influencer untuk memasarkan produk atau jasa yang ditawarkan. Konten yang dipromosikan oleh influencer dapat dengan mudah dibeli oleh pelanggan secara langsung dari halaman TikTok Shop tanpa harus mencari tahu informasi lebih lanjut di platform lain.
2. Fitur Keranjang Kuning
Keranjang kuning merupakan fitur andalan dari TikTok Shop. Fitur ini dapat mengarahkan langsung pengguna TikTok untuk melihat produk dan melakukan pembelian hanya dengan menekan keranjang kuning yang tersemat dalam konten. Namun, perlu Anda perhatikan bahwa untuk menggunakan fitur keranjang kuning hanyalah pengguna yang bergabung menjadi TikTok Affiliate dan beberapa syarat seperti berusia minimal 18 tahun, memiliki 2.000 followers atau pengikut, dan aktif mengunggah konten dalam 28 hari terakhir.
3. For Your Page
Fitur For Your Page (FYP) berguna untuk menawarkan produk yang Anda tawarkan kepada pengguna yang memiliki potensi untuk melakukan pembelian. Hal tersebut dapat terjadi karena pengumpulan data dan referensi pengguna yang dilakukan oleh TikTok.
4. Voucher
Pembeli dapat menikmati layanan pengiriman yang cepat dan aman setiap kali mereka berbelanja di TikTok Shop. Selain itu, mereka memiliki kesempatan untuk mendapatkan voucher gratis ongkos kirim dan diskon tambahan dengan pembelian minimal. TikTok Shop menjalin kerja sama dengan mitra pengiriman ternama untuk menjamin produk tiba dengan cepat dan aman di tangan pembeli.
5. Live Shopping
Fitur menarik lainnya dari Tiktok Shop adalah Live Shopping. Pengguna dapat membeli barang secara langsung saat berada dalam siaran langsung dari penjual. Ketika penjual melakukan Live Shopping, pembeli dapat bertanya kepada penjual untuk mendapatkan informasi lebih lanjut terkait produk.
Perbedaan TikTok Shop dengan E-commerce
TikTok Shop dan e-commerce adalah dua konsep yang berbeda, meskipun keduanya berkaitan dengan aktivitas perdagangan. Berikut adalah perbedaan utama antara keduanya:
1. Platform
TikTo Shop merupakan bagian dari platform sosial media TikTok, yang memungkinkan para pengguna untuk menjual dan membeli produk langsung tanpa perlu keluar dari aplikasi. Sedangkan e-commerce merujuk pada kegiatan perdagangan elektronik secara umum, yang dapat terjadi di berbagai platform online seperti situs web e-commerce, aplikasi seluler, pasar online, dan lainnya.
2. Konten
Karena TikTok Shop terintegrasi dengan TikTok, produk atau jasa yang Anda tawarkan dapat dihubungkan ke konten yang telah dibuat, dan pembelian dapat dilakukan langsung tanpa meninggalkan aplikasi. Sebaliknya, e-commerce mencakup semua jenis perdagangan elektronik di berbagai platform, dan tidak terintegrasi dengan konten media sosial.
Baca Juga: 10 Cara Agar FYP di TikTok
3. Pemasaran
TikTok Shop lebih terfokus pada pemasaran melalui konten TikTok dan memanfaatkan fitur-fitur kreatif dalam video untuk mempromosikan produk. Sebaliknya, e-commerce bergantung pada strategi pemasaran yang lebih umum, seperti SEO, iklan online, dan pemasaran melalui media sosial.
Baca Juga: Panduan Lengkap TikTok SEO Tips untuk Meningkatkan Jangkauan dan Interaksi
4. Pengalaman Pengguna
Pengguna Tiktok Shop dapat menemukan produk melalui video kreator dan melakukan pembelian dengan mudah karena produk terintegrasi dengan pengalaman menonton video di TikTok. Berbeda dengan e-commerce, pengalaman pengguna dapat bervariasi tergantung pada platform e-commerce yang digunakan, tetapi umumnya melibatkan navigasi situs web atau aplikasi untuk mencari, memilih, dan membeli produk.
Baca Juga: Panduan Optimasi TikTok Shop untuk Meningkatkan Penjualan dan Jangkauan yang Lebih Luas
Alasan Penutupan TikTok Shop
Meskipun memiliki banyak manfaat dan memudahkan para pebisnis untuk memasarkan produknya, Tiktok Shop ditutup pada Rabu, 4 Oktober 2023 pada pukul 17.00 WIB. Penutupan TikTok Shop terjadi karena platform tersebut hanya memiliki izin Kantor Perusahaan Perdagangan Asing (KP3A) dan tidak memiliki izin berdagang sesuai aturan hukum dan regulasi di Indonesia.
Tidak hanya itu, dalam Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 31 Tahun 2023, melarang media sosial untuk melakukan fungsi ganda sebagai e-commerce. Alasan lainnya karena predatory pricing yang tidak sehat, algoritma yang sering disalahgunakan, serta mencegah penyalahgunaan data pribadi.
TikTok Shop Dibuka Lagi Kapan?
Seiring berjalannya waktu, TikTok Shop akan dibuka lagi. Hal tersebut telah dikonfirmasi oleh Temmy Satya Permana selaku Asisten Deputi Pembiayaan dan Investasi UKM Kemenkop UKM.
Syarat yang harus dilakukan TikTok Shop untuk kembali buka adalah dengan menaati segala regulasi yang berlaku di Indonesia. Pihak TikTok pun telah berdiskusi dengan perusahaan e-commerce seperti Tokopedia, Bukalapak, dan Blibli yang memungkinkan TikTok bermitra dengan pihak-pihak tersebut. Namun, belum ada waktu pasti kapan tepatnya TikTok Shop akan dibuka kembali.
Sebagai Agency Digital yang berpengalaman, ToffeeDev siap membantu mengembangkan jangkauan bisnis dan menarik perhatian jutaan pengguna melalui platform TikTok dengan menggunakan jasa TikTok Ads dari kami. Jangan lewatkan kesempatan ini, segera jadwalkan konsultasi untuk memperluas jangkauan bisnis. Dengan dukungan kami, Anda dapat memanfaatkan potensi penuh dari TikTok Ads, meningkatkan eksposur brand, dan mencapai target audiens dengan lebih efektif.
