Tanpa Disadari, Kesalahan Remeh SEO yang Sering Dilakukan

Search Engine Optimization (SEO) menjadi salah satu strategi dari bagian digital marketing yang membawa manfaat besar bagi seluruh jenis bisnis pada saat ini. Ya, jika Anda berpikir SEO hanya dapat digunakan untuk beberapa jenis bisnis tertentu saja, itu merupakan penilaian yang salah besar. SEO dapat membantu meningkatkan bisnis menjadi lebih baik lagi, dari sisi brand awareness hingga penjualan. Tapi, bagaimana caranya?

SEO berfokus pada dua bagian, yakni On Page dan Off Page. On Page dalam SEO berarti mengerjakan optimasi berbagai hal di dalam website, seperti konten yang SEO friendly, meta description, URL title, alt text untuk gambar, tag title, internal link, hingga site speed. Sebaliknya, untuk Off Page dalam SEO mengerjakan link building dan backlink yang memang fokus pada hal-hal di luar website Anda.

Seiring berjalannya waktu, SEO semakin disadari dapat membantu meningkatkan penjualan dan promosi dalam bisnis. Banyak yang mencoba melakukan optimasi SEO secara internal. Namun sayangnya, ada saja kesalahan remeh yang dilakukan. Padahal kesalahan itu sudah sepatutnya disadari dan dihindari sejak dini. Apa saja kesalahan remeh SEO yang sering dilakukan? Simak penjelasan selengkapnya bersama Digital Marketing Agency ToffeeDev di bawah ini.

Kesalahan Remeh SEO yang Sering Dilakukan

Total ada delapan kesalahan dalam penerapan strategi SEO yang termasuk sering dilakukan. Kesalahan ini biasanya dilakukan oleh orang-orang yang memang baru belajar tentang SEO. Daripada berkutat dengan kesalahan ini, kenali beberapa poin ini.

1. Tidak Mau Belajar dari Tahap Awal

Saat ini sudah terdapat banyak informasi mengenai bagaimana memulai strategi SEO yang tepat sejak tahap awal. Step by step yang diberikan juga sudah jelas dan dapat dilakukan dengan baik asalkan mengikutinya. Namun banyak orang yang langsung ingin mendapatkan kenaikan traffic ke dalam website dengan cepat dan mudah. Itulah mengapa mereka malah langsung fokus dengan hal-hal yang terkesan sulit. 

Padahal seharusnya dimulai sejak tahap awal agar mengerti bagaimana pola kerja SEO dan penerapannya. Seiring berjalan waktunya, sudah seharusnya Anda lebih mahir dalam memanfaatkan SEO untuk meningkatkan bisnis.

2. Lupa Riset Keyword

Keyword menjadi bagian penting dalam SEO. Sayangnya banyak lupa untuk melakukan riset keyword. Padahal keyword menjadi bagian paling basic dalam SEO yang harus dioptimasi. Jika tidak menggunakan keyword tepat sasaran, usaha yang diberikan tidak akan memberikan hasil manis. 

Banyak yang merasa untuk melakukan riset keyword itu terlalu memakan waktu banyak. Namun tidak melakukan riset keyword, maka keyword-keyword yang digunakan malah tidak optimal untuk membantu meningkatkan traffic websiteJasa SEO

3. Konten Dibuat Secara Asal-asalan

Pembuatan konten website tidak boleh dilakukan secara asal-asalan. Anda harus mengetahui apa keyword yang mau digunakan. Selain itu harus mengetahui juga audiens yang ingin ditargetkan. Konten-konten yang berkualitas pastinya semakin disukai oleh Google.

Melihat bagaimana nilai konten sangat penting dalam SEO, Anda wajib memiliki tenaga profesional yang mampu membuat konten yang berkualitas dan long lasting. Jangan lupakan konsistensi kualitas yang harus tetap dipertahankan sejak dini agar konten dalam website dapat dinikmati oleh semua orang.

Baca Juga:  Strategi Sukses Untuk Kreator Konten Digital

4. Judul dan Meta Description Tidak Dimaksimalkan

Keyword harus dioptimasi dalam bentuk konten. Namun keyword tidak hanya ada di dalam konten saja. Keyword juga harus ada di bagian judul dan meta description. Banyak orang yang melupakan bagian ini. Padahal sangat mudah dalam pengaplikasiannya. 

Baca Juga: Ciri Meta Description yang Baik Dan Disukai Oleh User

Anda hanya perlu memasukkan keyword ke dalam judul dan meta description saja. Buat keduanya menjadi terlihat natural ketika dibaca tanpa terasa memaksakan keyword untuk dimasukkan ke dalamnya. Dengan mengetahui bagaimana trik yang tepat untuk membuat keyword terasa lebih natural di dalam judul dan meta description, maka optimasi SEO Anda menjadi lebih baik lagi. 

5. Terlalu Fokus dengan Keyword Density

Banyak orang yang berpikir bahwa semakin banyak keyword yang dimasukkan ke dalam konten, maka hasil di dalam Google Search Engine menjadi lebih baik. Padahal sudah jelas trik itu sudah tidak mungkin lagi dimaksimalkan pada saat ini.

Google sudah mengetahui sejak lama bahwa ada orang-orang yang menerapkan strategi SEO seperti ini. Ketika keyword semakin banyak, maka semakin tinggi pula posisi website tersebut di hasil pencarian.

Alih-alih mendapatkan posisi lebih tinggi, Google akan melihat usaha Anda ingin sebagai spamming. Tentu saja hasilnya bisa buruk untuk SEO website Anda. 

Usahakan untuk menulis artikel atau konten lainnya secara natural. Jangan terlalu memikirkan berapa banyak keyword yang harus dimasukkan ke dalam konten. Poin paling penting untuk diingat adalah Anda hanya perlu memasukkan keyword di bagian judul, paragraf awal, paragraf akhir, meta description, dan menjadi heading 2 di dalam konten.

6. Tidak Memperhatikan Kecepatan Loading Website

SEO tidak hanya fokus dengan keyword saja. Google juga mencoba meningkatkan persaingan SEO menjadi lebih sehat dengan memperhatikan kecepatan loading website

Anda pasti kesal jika masuk ke dalam website tetapi loading untuk membuka seluruh laman ternyata terlalu lama. Google pun menyadari hal itu dengan memperhatikan kecepatan loading website. Google ingin seluruh pengguna internet yang masuk ke dalam website peringkat tinggi mendapatkan pengalaman terbaik. Itulah mengapa semakin cepat loading website Anda, maka optimasi menjadi lebih lancar sehingga dapat mencapai peringkat tertinggi di Google Search Engine.

Baca Juga: 5 Tools Terbaik untuk Cek Kecepatan Website Anda

7. Desain Website Tidak Mobile-Friendly

Google ingin pengalaman berselancar di dunia maya menjadi lebih maksimal dengan memberikan syarat lain agar optimasi SEO semakin maksimal, yaitu desain website yang harus mobile-friendly.

Dewasa ini, semakin banyak orang yang menggunakan smartphone untuk membuka berbagai macam website. Namun ketika website itu tidak mobile-friendly, sudah pasti menyulitkan Anda, bukan? Oleh karena itu, Anda harus membuat desain website yang mobile-friendly agar dapat mengikuti aturan yang dibuat Google. Hasil manis dapat Anda terima dengan naiknya traffic website karena para pengunjung menjadi lebih nyaman untuk melihat berbagai informasi di dalamnya. 

8. Tidak Menggunakan Tools Berbayar

Berbicara mengenai SEO maka tidak akan lengkap tanpa bantuan berbagai macam tools. Untuk membantu riset keyword hingga crawling website, maka dibutuhkan bantuan tools tertentu. Sekarang sudah tersedia tools gratis yang dapat Anda manfaatkan tanpa perlu membayar biaya sepeserpun. Namun jika dipikir ulang, apakah hasil optimasi menjadi lebih efektif? Tentu saja tidak.

Demi bisa mendapatkan dukungan tools secara optimal, maka jangan ragu untuk menggunakan versi berbayar. Ketika Anda memutuskan untuk menggunakan tools SEO yang berbayar, hasil riset hingga berbagai fitur dukungan lainnya menjadi semakin optimal. Efek positifnya adalah optimasi SEO website bisnis Anda menjadi lebih optimal sehingga bisa mendapatkan hasil yang diinginkan.
Itulah berbagai macam kesalahan remeh SEO yang tanpa disadari, ternyata sering dilakukan. Semoga informasi ini bermanfaat untuk Anda. Apakah Anda membutuhkan dukungan strategi SEO yang tepat sasaran dan sesuai target bagi bisnis? Jangan ragu untuk menghubungi Jasa SEO ToffeeDev sekarang juga.

Share this post :

Tingkatkan Traffic, Tingkatkan Penjualan!

Dapatkan Konsultasi Gratis bersama ToffeeDev!
Scroll to Top
WhatsApp chat