Sebagai seorang pebisnis, penting untuk Anda mengetahui berbagai strategi efektif untuk menjual apapun dengan mudah. Strategi yang dimaksud di sini adalah strategi marketing yang dapat digunakan untuk mempromosikan bisnis Anda ke masyarakat luas.
Untuk membuat sebuah strategi marketing atau strategi pemasaran, maka Anda perlu menyusun rencana yang matang terlebih dahulu agar dapat menentukan strategi marketing apa yang tepat untuk digunakan sebagai kegiatan promosi suatu bisnis. Oleh karena itu, perlu dilakukan analisis yang mendalam terhadap bisnis yang dijalankan hingga target pasar yang dituju agar strategi pemasaran yang dipilih dapat berjalan dengan maksimal dan tentunya mendatangkan keuntungan bagi bisnis Anda.
Melalui artikel ini, ToffeeDev akan memberikan informasi penting yang berguna untuk Anda seputar berbagai macam strategi yang dapat membantu meningkatkan penjualan. Anda dapat menerapkan strategi marketing ini sesuai dengan kebutuhan ataupun bisnis yang dijalankan.
Beberapa strategi marketing yang akan kami bahas di sini merupakan strategi yang sering dilakukan oleh perusahaan atau brand ternama. Maka dari itu, silakan simak pembahasan lengkapnya di bawah ini.
Berbagai Macam Strategi Efektif untuk Menjual Apapun dengan Mudah
Di bawah ini, Anda akan menemukan 5 macam strategi efektif yang dapat membantu meningkatkan penjualan bisnis saat ini. Apa saja kelima strategi tersebut?
1. Pemberian Diskon/Cashback
Strategi marketing pertama yang dapat Anda lakukan untuk meningkatkan penjualan adalah dengan pemberian diskon atau cashback kepada customer. Jenis strategi pemasaran ini tentu saja sudah tidak asing untuk Anda, bukan?
Banyak pebisnis yang takut untuk menjalankan strategi pemasaran ini karena menurut mereka, pemberian diskon atau cashback kepada pembeli merupakan strategi pemasaran yang memakan banyak modal. Padahal, tipikal masyarakat pada umumnya sangat suka dengan segala jenis pembelian yang melibatkan program potongan harga di dalamnya sehingga membuat strategi ini sangat cocok untuk penerapan teknik closing yang tepat sasaran.
Sebagai seorang pebisnis, Anda perlu mencoba untuk menjalankan strategi marketing ini untuk menjangkau masyarakat luas. Tujuan utama dari diberikannya potongan harga dalam transaksi pembelian adalah agar banyak orang mulai mengenal bisnis Anda dan bahkan tertarik untuk mencoba produk atau jasa yang ditawarkan.
Ketika sebuah bisnis mulai dikenal oleh banyak orang, maka Anda akan melihat hasilnya di kemudian hari di mana penjualan akan terus meningkat. Bahkan, tanpa adanya program diskon atau cashback, pelanggan akan terus datang untuk membeli produk atau menggunakan jasa yang Anda tawarkan.
Baca Juga: Macam-macam Strategi Promosi Bisnis yang Perlu Anda Ketahui
2. Mengikuti Bazar
Acara bazar atau pameran bisa menjadi salah satu tempat di mana Anda dapat melakukan promosi bisnis. Berbagai macam acara bazar atau pameran yang bisa Anda ikuti diantaranya seperti Jakarta Fair, education fair, hingga beberapa pameran yang sering diadakan di berbagai pusat perbelanjaan.
Dengan mengikuti acara bazar, pelanggan akan lebih mudah untuk menemukan Anda. Selain itu, customer dapat membandingkan produk yang dijual secara langsung atau melakukan konsultasi dengan sales yang menjaga tenant Anda.
Agar Anda dapat menarik perhatian banyak orang di tengah ramainya area pameran, cobalah untuk membuat brosur atau memberikan beberapa tester produk sebagai kebutuhan prospek agar orang dapat mempelajari produk atau jasa yang ditawarkan terlebih dahulu sebelum mereka memutuskan untuk membelinya. Anda juga dapat membuat beberapa merchandise yang dapat dibagikan kepada setiap orang untuk menciptakan brand awareness ke masyarakat luas.
3. Mengadakan Program Referral
Pasti Anda sering mendapatkan beberapa undangan dari teman yang menawarkan referral code, bukan? Program referral merupakan salah satu strategi pemasaran yang mulai sering digunakan oleh berbagai perusahaan besar untuk menjangkau lebih banyak customer.
Strategi marketing referral atau afiliasi ini berfokus pada networking di mana pelanggan dapat menyebarkan informasi mengenai suatu brand kepada lebih banyak orang lagi. Tentu saja, dengan menyebarkan informasi perusahaan atau mempromosikan perusahaan Anda, mereka berhak mendapatkan reward seperti voucher atau hadiah lainnya.
4. Membangun Customer Relationship Management
Dari berbagai macam pembahasan strategi pemasaran sebelumnya, strategi yang kami berikan berfokus pada penarikan customer baru. Namun, seorang pebisnis juga perlu menjalankan strategi khusus untuk customer yang sudah ada agar mereka terus membeli produk atau menggunakan jasa dari perusahaan Anda.
Untuk dapat mempertahankan customer, Anda perlu membangun Customer Relationship Management. Strategi marketing ini bertujuan untuk membina hubungan antara pihak penjual dan pembeli dengan menggunakan berbagai cara.
Cara yang biasa dilakukan oleh beberapa brand besar untuk membangun Customer Relationship Management adalah dengan mengirimkan berbagai promosi khusus kepada beberapa customer secara spesifik, memanfaatkan layanan chatbot untuk membalas pesan dari customer, hingga meminta feedback atas produk atau jasa yang mereka gunakan. Dengan adanya Customer Relationship Management, pelanggan akan merasa lebih dekat dengan bisnis yang Anda jalankan dan bahkan mereka merasa nyaman untuk kembali menggunakan suatu produk atau jasa berulang kali.
5. Memanfaatkan Digital Marketing
Cara terakhir yang dapat Anda gunakan untuk melakukan strategi pemasaran adalah dengan memanfaatkan digital marketing. Apa itu digital marketing.
Sekarang ini, kita hidup di era digitalisasi di mana dengan adanya internet, semua orang dapat saling terhubung tanpa batas meskipun saling berjauhan. Dunia digital ini juga dapat dimanfaatkan oleh para pebisnis untuk mempromosikan usaha mereka.
Pemasaran yang dilakukan di dunia digital ini disebut dengan digital marketing. Anda dapat menyusun strategi digital marketing untuk menarik target pasar yang lebih luas lagi dengan menggunakan berbagai platform yang tersedia seperti media sosial, website, hingga e-commerce.
Dengan adanya digital marketing, Anda dapat mempromosikan bisnis kapanpun, di manapun, dan kepada siapapun. Tentu saja hasil akhir yang Anda dapatkan adalah keuntungan bisnis yang terus meningkat.
Baca Juga: Melihat Penggunaan Digital Marketing Di Indonesia
5 Jenis Strategi Pemasaran Digital Marketing yang Efektif
Digital marketing merupakan strategi pemasaran yang perlu dilakukan oleh setiap pebisnis yang ingin mengembangkan usahanya. Anda dapat mencoba berbagai jenis strategi pemasaran digital marketing di bawah ini sesuai dengan kebutuhan.
Berikut ini, Anda akan menemukan 5 jenis strategi pemasaran digital marketing yang sering digunakan oleh setiap pebisnis dalam mempromosikan usaha mereka di dunia digital. Kelima jenis strategi digital marketing tersebut adalah:
1. Email Marketing
Jenis strategi digital marketing pertama yang dapat Anda lakukan adalah email marketing. Email marketing merupakan salah satu digital marketing yang paling ampuh untuk meningkatkan penjualan serta Anda dapat memanfaatkan strategi pemasaran ini untuk membangun Customer Relationship Management.
Email marketing dapat digunakan untuk jenis pemasaran yang bersifat promosi, update, atau newsletter. Dengan menjalankan strategi email marketing, Anda dapat menjalin hubungan yang lebih personal dengan customer dan mereka juga akan merasa lebih dihargai.
Selain itu, email merupakan salah satu platform di dunia digital yang paling sering digunakan oleh pengguna internet, khususnya bagi masyarakat yang sudah berpenghasilan. Email merupakan platform online yang harus mereka buka setiap harinya sehingga Anda dapat memanfaatkan peluang ini mempromosikan bisnis dengan menggunakan email marketing.
Perlu Anda ketahui juga, membuat email marketing tidak bisa sembarang. Anda harus mengeluarkan sedikit usaha untuk membuat email marketing yang dapat menarik perhatian orang untuk melakukan interaksi dengan email yang mereka terima seperti mengunjungi website atau bahkan melakukan pembelian.
Untuk dapat membuat email marketing yang sedemikian rupa, maka Anda dapat menggunakan berbagai tools yang menyediakan template untuk membuat konten email marketing. Selain itu, pastikan Anda membuat desain visual dan juga tulisan headline yang menarik serta disesuaikan dengan pesan apa yang ingin disampaikan melalui email tersebut.
2. SEO
Bagi para pebisnis yang memiliki website, Anda dapat menggunakan salah satu strategi digital marketing yang diandalkan untuk mendongkrak traffic website yaitu strategi SEO. Pernahkah Anda mendengar tentang SEO?
SEO atau yang kepanjangannya adalah Search Engine Optimization merupakan strategi digital marketing yang berfokus pada pengoptimalan website melalui konten-konten seperti artikel. Strategi SEO ini perlu dilakukan agar website bisnis yang Anda miliki dapat muncul pada halaman pertama SERP (Search Engine Result Page) seperti Google, Yahoo!, Bing, Safari, dan banyak lagi.
Website yang muncul pada halaman pertama mesin pencari akan memiliki peluang yang lebih besar dalam meningkatkan penjualan bisnis secara online. Hal ini dikarenakan semakin banyak orang yang melihat suatu website bisnis, maka akan semakin tinggi pula peningkatan traffic website yang terjadi sehingga potensi terjadinya transaksi pembelian menjadi lebih besar.
Maka dari itu, SEO perlu dilakukan bagi para pebisnis yang ingin meningkatkan bisnis mereka melalui website. Namun, Anda juga perlu memperhatikan berbagai hal dalam melakukan strategi SEO seperti bagaimana cara pembuatan konten yang tepat sesuai dengan panduan dari Google.
Membuat konten untuk SEO tidaklah sulit. Hal yang paling penting dalam pembuatan konten SEO adalah keyword yang digunakan serta pembahasan konten yang relevan dengan kata kunci tersebut.
Namun, perlu Anda perhatikan, meskipun konten SEO harus berhubungan dengan kata kunci tertentu, bukan berarti konten tersebut diisikan dengan kata kunci secara berlebihan. Penempatan kata kunci yang berlebihan disebut sebagai keyword stuffing akan menurunkan kualitas konten SEO sehingga mesin pencari tidak akan memunculkan konten tersebut pada halaman pertama SERP.
Oleh karena itu, pastikan konten Anda tidak bersifat keyword stuffing. Selain itu, Anda juga bisa menggabungkan metode AIDA dalam pembuatan konten agar mesin pencari dapat memberikan penilaian yang baik terhadap konten tersebut.
Baca Juga: Ingin SEO Bisnis Anda Sukses? Pelajari 5 Elemen Ini
3. SEM
Selain SEO, ada juga SEM yang dapat digunakan untuk meningkatkan traffic website. Apa yang membedakan antara SEO dengan SEM?
SEM merupakan singkatan dari Search Engine Marketing. Perbedaan di antara kedua jenis strategi digital marketing ini terletak pada cara penggunaannya.
SEO merupakan strategi marketing yang berfokus untuk meningkatkan traffic website secara organik dengan membuat konten-konten yang berkualitas. Sedangkan SEM merupakan strategi pemasaran yang berbayar untuk menarik lebih banyak pengunjung untuk datang ke dalam suatu website bisnis.
SEO dan SEM sama-sama dapat dimunculkan pada mesin pertama mesin pencari. Namun, SEM akan selalu ditempatkan pada posisi teratas SERP dan Anda dapat melihat tanda Ads yang berarti konten tersebut bersifat iklan.
Banyak client ToffeeDev yang sering menanyakan strategi digital marketing manakah yang terbaik antara SEO dengan SEM? Apakah pemilik website harus menggunakan keduanya atau cukup salah satu saja?
SEO dan SEM merupakan digital marketing yang sama-sama dapat membantu meningkatkan keuntungan para pebisnis secara online melalui website sehingga keduanya dapat dikatakan sama-sama baik. Akan tetapi, untuk penggunaannya tergantung pada situasi dan kebutuhan masing-masing pemilik bisnis.
SEO digunakan untuk mengoptimalkan website dalam jangka waktu yang panjang dan SEM digunakan ketika Anda ingin melakukan sebuah campaign agar kegiatan promosi tersebut dapat sampai kepada lebih banyak orang. Biasanya, ToffeeDev akan menyarankan bagi para client kami untuk menggunakan keduanya di mana setelah sebuah website mendapatkan banyak customer melalui SEM, strategi SEO dapat mempertahankan jumlah pengunjung website agar mereka dapat menjadi customer loyal.
Apabila pemilik website hanya menjalankan SEM saja, maka pengunjung website hanya akan datang disaat kegiatan campaign berlangsung. Oleh karena itu, SEM dan SEO perlu dilakukan secara beriringan agar hasil strategi digital marketing yang dijalankan dapat membuahkan hasil yang maksimal bagi para pemilik bisnis.
Baca Juga: Perbedaan SEO dan SEM untuk Pemasaran Digital
4. Video Marketing
Di tahun 2021 ini, video marketing menjadi salah satu strategi digital marketing yang juga banyak dimanfaatkan oleh para pebisnis untuk mempromosikan usaha yang mereka miliki. Anda dapat membuat video marketing dan mengunggahnya di berbagai platform seperti YouTube, TikTok, dan bahkan Instagram.
Strategi pemasaran yang memanfaatkan video akan membantu mendatangkan banyak customer secara signifikan sehingga Anda dapat mencoba strategi ini untuk meningkatkan penjualan. Hal ini dikarenakan video bersifat visual dan audio yang mudah untuk dicerna oleh masyarakat luas.
Meskipun pembuatan video marketing membutuhkan usaha dan modal yang cukup besar, namun hasil yang didapat akan sebanding dengan apa yang telah Anda keluarkan. Anda dapat menggunakan berbagai macam ide video marketing yang sudah pernah digunakan oleh berbagai perusahaan dan mengolahnya kembali menjadi sebuah ide yang fresh dan tentunya menarik.
5. Influencer Marketing
Strategi digital marketing terakhir yang dapat Anda lakukan adalah dengan menggunakan influencer marketing. Strategi ini perlu mengajak berbagai influencer yang aktif di dunia online untuk membantu mempromosikan bisnis yang Anda miliki.
Mendengar kata influencer, mungkin banyak yang berpikir bahwa Anda harus mengeluarkan modal yang besar untuk bekerjasama dengan para influencer. Namun, Anda perlu tahu bahwa rate card atau biaya promosi tiap influencer berbeda, tergantung dengan seberapa populer influencer tersebut dan berapa banyak followers yang mereka miliki.
Dengan menggunakan strategi influencer marketing, Anda memiliki kesempatan untuk meraih followers mereka untuk menjadi calon customer. Maka dari itu, jika ingin mencoba untuk menggunakan strategi pemasaran ini, ada baiknya untuk mencari tahu terlebih dahulu apakah influencer tersebut benar-benar dapat membantu meningkatkan penjualan bisnis Anda atau tidak.
Baca Juga: Mengenal Macro Influencer dari Jenis Influencer Marketing
Jadi, itulah berbagai macam strategi efektif untuk menjual apapun dengan mudah baik secara offline maupun online. Anda dapat memilih strategi pemasaran sesuai dengan situasi dan kebutuhan.
Di saat masa pandemi COVID-19 seperti saat ini, Anda dapat mencoba untuk memaksimalkan kegiatan promosi secara online dengan menggunakan berbagai jenis strategi digital marketing seperti yang telah kami sampaikan di atas. Untuk itu, jika Anda membutuhkan jasa pembuatan strategi digital marketing, silakan hubungi ToffeeDev sekarang juga yang merupakan Digital Marketing Agency di Indonesia dan kami siap membantu para pebisnis yang ingin mempromosikan usahanya di dunia digital.
