6 Teknik Copywriting untuk Menarik Pelanggan

copywriting

Dalam meningkatkan penjualan bisnis, ada beberapa teknik copywriting yang perlu Anda pahami dan coba. Copywriting merupakan sebuah cara promosi dengan membuat tulisan yang menarik dan bahkan membuat siapapun yang membacanya ingin melakukan sebuah tindakan. Seperti contoh, jika Anda mempunyai sebuah bisnis yang menjual produk makanan, maka Anda bisa membuat sebuah promosi dengan menggunakan tulisan-tulisan seperti: ‘nikmati lelehan coklat dalam setiap gigitannya hanya di toko roti XYZ’.

Copywriting bisa Anda gunakan di mana saja mulai dari website, media sosial, media cetak, hingga email marketing. Untuk itu, dengan banyaknya peluang yang bisa Anda raih untuk memasarkan bisnis secara lebih luas, mari kita sama-sama mempelajari teknik copywriting dalam artikel berikut ini.

Pengertian Copywriting

Copywriting (bahasa Indonesia: naskah iklan) adalah naskah yang ditulis oleh seorang penulis naskah iklan yang menarik perhatian dan disebarluaskan untuk kepentingan komersial. Contohnya adalah naskah produk atau layanan seperti naskah iklan televisi, radio, majalah, koran, spanduk, dan lain sebagainya. Penulis naskah iklan disebut copywriter dan naskahnya itu sendiri disebut dengan copy atau copywriting.

Dalam praktiknya, naskah iklan termasuk kepada promosi untuk menarik perhatian audiens yang dibutuhkan oleh industri, tidak hanya berupa iklan konvensional seperti iklan televisi, media cetak, dan lainnya.

Promosi tertulis yang dipublikasikan di media cetak atau daring merupakan bagian dari materi copywriting yang menarik. Tanpa kalian sadari, copy yang berkualitas sebenarnya ada di sekitar kita, bahkan jika kalian baru memulai dengan melihat email, kalian akan menemukan beberapa contoh copywriting sebagai media pemasaran.

Baca Juga : Apa Itu Copywriting? Mengapa Penting Saat Ini?

Jenis-Jenis Copywriting

Berikut lima jenis copywriting:

1. Direct Response Copywriting

Direct response copywriting adalah bentuk konten tulisan yang memiliki tujuan untuk mengarahkan calon pelanggan mengklik halaman di sebuah website.

2. Marketing Copywriting

Marketing copywriting adalah bentuk konten yang menyampaikan informasi penjualan kepada audiens untuk meyakinkan konsumen berupa informasi penjelasan manfaat dari suatu produk.

3. Brand Copywriting

Brand copywriting adalah jenis copywriting yang bertujuan untuk menarik perhatian dan fokus dalam menyampaikan citra serta identitas dari suatu brand.

4. SEO Copywriting

SEO copywriting adalah jenis pemasaran yang fokus untuk tampil dalam mesin pencari, salah satu contohnya yaitu ketika calon konsumen seringkali harus membuka mesin pencari untuk mengetahui informasi sebelum membeli produk.

5. Technical Copywriting

Jenis copywriting ini lebih berfokus dalam memberikan pengetahuan yang spesifik mengenai tutorial cara kerja suatu produk dan layanan. Pada umumnya, jenis copywriting ini digunakan pada produk kecantikan, teknologi, ataupun produk kesehatan dengan target audiens yang disesuaikan.

Beberapa Teknik Copywriting untuk Meningkatkan Penjualan

Berikut ini, ToffeeDev sudah menyiapkan 6 teknik copywriting yang bisa Anda coba untuk mempromosikan bisnis, yaitu:

1. Memahami Keunggulan Produk

Apa keunggulan produk atau jasa yang Anda miliki? Agar dapat membuat copywriting yang menarik perhatian orang, maka Anda perlu memahami terlebih dahulu apa keunggulan dari bisnis tersebut.

Seperti contoh, Anda merupakan produsen kaos polos. Lalu, apa saja keunggulan dari kaos polos yang Anda jual? Apakah keunggulannya terletak pada bahan yang digunakan? Varian warna yang menarik? Motif yang lucu? Atau dari segi harga yang lebih murah? Gunakan keunggulan yang Anda punya untuk membentuk copywriting yang menarik dan tidak bertele-tele. Dengan demikian, siapapun yang membacanya akan langsung memahami produk dan keunggulan yang Anda tawarkan.

Baca Juga : 5 Contoh Copywriting untuk Bisnis

2. Kenali Target yang Dituju

Setiap bisnis pastinya mempunyai segmentasi target pembeli yang berbeda-beda. Anda dapat membuat analisa terlebih dahulu untuk mencari target yang ingin dituju. Apabila target yang ingin dituju merupakan orang-orang berusia 17 hingga 25 tahun, maka Anda dapat menggunakan copywriting yang lebih ringan dengan bahasa yang santai. 

Contoh lainnya yaitu jika target yang ingin dituju tinggal di sebuah daerah yang memiliki ciri khas tertentu, Anda bisa membuat copywriting yang membawa ciri khas tersebut dan mengombinasikannya dengan produk atau jasa yang ingin dipromosikan.

3. Rangkai Sebuah Cerita yang Menarik

Untuk mempromosikan sebuah produk melalui copywriting, Anda juga harus dapat membuat sebuah rangkaian cerita yang menarik mengenai produk atau jasa yang dijual. Teknik ini dinamakan dengan storytelling. Buatlah sebuah cerita yang relatif dengan produk Anda agar orang dapat lebih mudah mengingat bisnis yang Anda miliki.

Baca Juga: Inilah Perbedaan Content Writing Dan Copywriting

4. Sesuaikan dengan Kata Kunci Produk

Kata kunci merupakan salah satu hal yang perlu diperhatikan dalam membuat copywriting dalam dunia digital marketing. Anda tentu tahu bahwa algoritma dalam dunia digital sering dikaitkan dengan kata kunci atau hashtag dalam media sosial. Oleh karena itu, cari kata kunci yang sesuai dengan produk dan juga yang sering dicari oleh audience agar bisnis Anda semakin sering dilihat oleh orang dan tentu saja mendatangkan banyak calon potensi customer.

5. Gunakan Pertanyaan yang Sering Ditanyakan Customer

Apakah Anda sering mendengar tentang FAQ atau kepanjangannya yaitu Frequently Asked Question? FAQ berisi pertanyaan-pertanyaan yang sering diajukan oleh orang-orang terkait produk Anda. Anda dapat menarik pertanyaan-pertanyaan tersebut ke dalam copywriting agar orang dapat merasa terjawab dan terpanggil untuk melihat kembali produk tersebut.

6. Tambahkan Kalimat Persuasif

Dalam setiap copywriting, dibutuhkan kalimat persuasif atau Call-to-Action. Anda bisa membuat kalimat seperti ajakan agar calon customer tertarik untuk membeli produk atau jasa yang ditawarkan.

Baca Juga: Inilah Perbedaan Content Writing Dan Copywriting

Gunakan Copywriting untuk Meningkatkan Bisnis Anda

Jadi, setelah mengetahui teknik copywriting di atas, ini saatnya untuk Anda mulai menerapkan copywriting yang baik untuk meningkatkan penjualan bisnis. Jika Anda membutuhkan bantuan dan ingin berkonsultasi dengan pakar di dunia digital marketing untuk keperluan copywriting, silakan hubungi ToffeeDev sekarang juga sebagai Digital Marketing Agency terpercaya di Indonesia. 

Share this post :

Scroll to Top
WhatsApp chat