IndonesiaEnglish

16 Cara Perkenalkan Produk Baru Agar Cepat Dikenal Konsumen

produk baru

Apa yang Anda lakukan setelah berhasil menciptakan produk? Tentu saja memperkenalkannya kepada publik, bukan? Sayangnya, masih banyak pebisnis pemula yang bingung dengan cara memperkenalkan produk baru supaya lebih cepat diketahui oleh konsumen. 

Anda tak perlu bingung lagi dalam memasarkan produk kepada masyarakat. ToffeeDev akan memberikan panduan lengkap mempromosikan produk baru di artikel ini.

Pentingnya Memperkenalkan Produk Baru pada Masyarakat

Peluncuran atau launching produk baru kepada masyarakat merupakan hal yang tak boleh dilewatkan oleh perusahaan. Kesuksesan sebuah produk pun bergantung dari strategi dan langkah peluncuran produk yang telah dilakukan. Pasalnya, ada beberapa keuntungan yang diraih jika perusahaan menerapkan strategi yang tepat dalam memperkenalkan produk baru.

Pertama, reputasi suatu produk meningkat berkat program launching yang telah dilakukan. Target pasar mengetahui kisah di balik produk yang diluncurkan. Mereka pun makin tertarik apabila Anda mengambil ide produk berdasarkan feedback atau rekomendasi dari target pasar.

Kedua, launching produk berguna untuk menarik perhatian pelanggan terhadap brand Anda. Jumlah pelanggan pun bertambah karena mereka tertarik membeli produk barang atau jasa yang diproduksi oleh sebuah brand. Produk tersebut pastinya sesuai pula dengan daya beli dan budaya konsumsi mereka.

Terakhir, pendapatan perusahaan makin bertambah dari kegiatan peluncuran produk. Minat masyarakat meningkat drastis setelah mereka mengetahui keunggulan dan manfaat dari produk tersebut. Alhasil, Anda akan memperoleh peningkatan angka penjualan sehingga laba perusahaan pun meningkat.

16 Cara Memperkenalkan Produk Baru pada Masyarakat

Keberhasilan suatu program selalu ditentukan oleh strateginya. Hal ini berlaku pula dalam proses pengenalan produk baru. Lantas, bagaimana cara tepat perkenalkan produk baru kepada masyarakat? Ikuti tahapan langkahnya di bawah ini.

1. Kenali Target Audiens

Setiap produk pasti dibuat untuk segmentasi pasar tertentu. Oleh karena itu, Anda harus menetapkantarget audiens terlebih dahulu. Langkah ini penting supaya Anda bisa menentukan channel pemasaran serta gaya bahasa yang harus digunakan sehingga pesannya sampai dengan efektif kepada audiens yang dituju.

Salah satu cara untuk memahami audiens adalah dengan melakukan riset pasar untuk produk terbaru. Dengan riset ini, Anda dapat mengetahui preferensi, kebutuhan, serta tren yang sedang berkembang, sehingga strategi pemasaran yang diterapkan lebih tepat sasaran dan dapat meningkatkan engagement rate.

Baca Juga: Mengapa Perlu Melakukan Riset Pemasaran?

2. Tentukan Unique Selling Point

Unique Selling Point (USP) merupakan alasan konsumen harus membeli produk Anda. Usahakan untuk mencari USP yang menandakan produk Anda lebih baik daripada kompetitor. USP ini berguna supaya Anda dapat menonjolkan bagian terbaik dari sebuah produk saat memasarkannya.

3. Pilih Tim Promosi dan Pengembangan Produk

Setelah melakukan riset pasa dan menetukan USP, Anda harus mengumpulkan beberapa orang untuk diajak bekerja sama dalam mempromosikan serta mengembangkan sebuah produk. Adapun tugas yang bisa dikerjakan dalam tim adalah pemasaran, distribusi, penjualan, serta produksi produk.

tim promosi

4. Kembangkan Product Knowledge

Ajak tim promosi dan penjualan Anda untuk mempelajari seluk-beluk produk yang ingin diluncurkan, terutama fitur, keunggulan, dan manfaatnya. Mereka akan lebih baik dalam mempromosikan produk apabila memiliki product knowledge yang tidak dangkal.

5. Buat Brand Guidelines

Brand yang kuat pasti sudah memiliki voice dan tone sendiri sehingga familier di tengah masyarakat. Begitu pula dengan perusahaan Anda. Buatlah guidelines dahulu mengenai tone, gaya bahasa, dan gaya iklan brand Anda supaya makin dikenal oleh pelanggan.

Baca Juga: Teknik Copywriting untuk Menarik Pelanggan

6. Buat Rencana Strategis

Rencana pemasaran yang strategis tentu merupakan kunci keberhasilan peluncuran produk baru di tengah masyarakat. Indikator penting yang harus ada dalam perencanaan ini yaitu: analisis SWOT, tinjauan kompetitor dan pasar, target ROI, alur komunikasi, dan ukuran keberhasilan pemasaran.

rencana strategis

7. Buat Sampel atau Versi Demo suatu Produk

Mulailah meluncurkan produk dengan versi demo atau sampelnya terlebih dahulu. Konsumen sempat pun merasakan barang atau jasa tersebut sehingga mereka bisa memberikan feedback sebelum produk aslinya diluncurkan. Alhasil, Anda pun dapat memprediksi produk tersebut berhasil atau gagal setelah diluncurkan.

8. Tetapkan Tanggal Peluncuran Produk

Langkah ini tidak boleh diabaikan karena beberapa alasan. Konsumen akan lebih tertarik pada produk Anda jika diluncurkan pada momen tertentu. Contohnya, peluncuran buku tulis lebih populer saat dilakukan menjelang tanggal masuk sekolah. Ada pula pertimbangan lain saat menentukan launching date, yaitu perilisan produk kompetitor dan anggaran perusahaan.

9. Tawarkan Diskon atau Promosi

Promosi memang selalu menarik perhatian, apalagi jika dilakukan saat launching produk baru. Tawarkan berbagai jenis promosi seperti cashback, preorder produk, diskon, atau item gratis kepada konsumen untuk memancing antusiasme mereka.

Baca Juga: Langkah-Langkah Melakukan Affiliate Marketing

10. Buat Konsumen Penasaran

Tips ini bisa dilakukan melalui informasi di media sosial. Caranya, Anda dapat meluncurkan konten berisi siluet produk baru di media sosial, kemudian pancing mereka untuk berkomentar dan menebak produk tersebut.

konsumen penasaran

11. Luncurkan Informasi Produk

Masih mengikuti langkah sebelumnya, Anda pun bisa meluncurkan informasi mengenai produk tersebut di media sosial. Konsumen mana pun pasti tertarik dengan produk baru apabila Anda memberikan informasinya secara detail.

12. Terus Kembangkan Produk

Jangan pernah berpuas diri dengan produk yang sudah jadi dan siap diluncurkan. Kembangkan terus produknya apabila ada feedback yang masuk dari konsumen hingga mampu memuaskan ekspektasi mereka. Selagi mengembangkan produk, tidak ada salahnya merencanakan versi berikutnya dari produk Anda.

13. Bangun Kemitraan dengan Influencer atau Brand Lain

Salah satu cara efektif untuk memperkenalkan produk baru adalah dengan menjalin kerja sama dengan influencer atau brand lain yang memiliki audiens relevan dengan target pasar Anda. Influencer dapat membantu memperkenalkan produk dengan cara yang lebih organik dan terpercaya di mata pengikut mereka. Sementara itu, kolaborasi dengan brand lain bisa membuka peluang pasar yang lebih luas melalui strategi co-branding atau bundling produk.

14 Manfaatkan Media Massa dan Publikasi

Gunakan media massa seperti situs berita, blog industri, atau majalah untuk memperkenalkan produk baru Anda. Kirimkan siaran pers yang menarik dan informatif kepada media yang relevan dengan industri Anda. Jika memungkinkan, lakukan wawancara atau liputan khusus agar produk Anda mendapatkan eksposur yang lebih luas.

15. Gunakan Strategi Word of Mouth Marketing

Rekomendasi dari mulut ke mulut masih menjadi salah satu cara paling efektif untuk memperkenalkan produk baru. Anda bisa mendorong pelanggan pertama untuk membagikan pengalaman mereka melalui ulasan, testimoni, atau referral program. Berikan insentif seperti diskon atau hadiah bagi pelanggan yang berhasil merekomendasikan produk Anda kepada orang lain. Dengan strategi ini, produk Anda bisa lebih cepat dikenal dan dipercaya oleh calon konsumen.

16. Gunakan Strategi Pemasaran Terbaik

Terakhir tetapi tak kalah penting, manfaatkan strategi pemasaran terbaik untuk mempromosikan produk Anda. Sesuaikan strategi pemasaran produk dengan target audiens Anda supaya pesannya tersampaikan dengan baik.

Kesimpulan

Kini, digital marketing merupakan strategi unggulan untuk memperkenalkan produk baru. Walaupun sudah banyak dipelajari, masih banyak yang gagal dalam melakukannya. Hindari risiko tersebut dan mari berpartner bersama ToffeeDev, digital marketing agency terbaik di Indonesia sebagai cara memperkenalkan produk baru yang paling efektif. 

Kami menggunakan strategi pemasaran yang tepat sasaran sehingga produk Anda langsung dikenal oleh konsumen. Hubungi ToffeeDev segera untuk informasi lebih lanjut mengenai jasa digital marketing kami.

Banner General ToffeeDev

Share this post :

Scroll to Top

SEO E-Commerce

Optimizes online stores to improve visibility

SEO For B2B

Optimizes business websites to attract and convert other businesses

Jasa Local SEO

Optimizes business websites to attract and convert other businesses

SEO Audit

Audit analyzes a website's performance

E-Commerce

Optimizes online stores to improve visibility

Company Profile

Digital solutions to enhance online presence and user experience

Google Ads

Optimizes visibility on Google

Meta Ads

Optimizes visibility on Meta

Tiktok Ads

Optimizes visibility on Tiktok

Linkedin Ads

Optimizes visibility on Linkedin

Yandex Ads

Optimizes visibility on Yandex

Programmatic Ads

Optimizes visibility with Programmatic