Melakukan bisnis secara online memang menawarkan banyak kemudahan. Namun, di samping segala kemudahan yang bisa Anda dapatkan tersebut, ada tantangan yang cukup besar pula. Anda harus punya fondasi yang kuat untuk mengatasi berbagai masalah yang mungkin akan terjadi pada masa depan. Apa saja masalah yang sering terjadi dalam bisnis online? Lalu, bagaimana cara mengatasi masalah bisnis online tersebut? Mari simak selengkapnya berikut ini!
5 Masalah Bisnis yang Sering Dihadapi Pelaku Bisnis Online
Menjadi seorang pebisnis online harus punya persiapan jangka panjang yang matang. Hal ini bertujuan agar Anda siap dalam menghadapi semua masalah yang mungkin terjadi. Jika Anda paham dan tahu cara mengatasi masalah bisnis online, maka usaha Anda akan bisa tetap kokoh berdiri.
Sesuai dengan pepatah, “Makin tinggi pohon, makin kencang angin menerpa”; makin banyak masalah yang datang, maka menandakan bisnis Anda telah banyak berkembang. Berikut adalah masalah-masalah bisnis yang sering dihadapi oleh seorang pebisnis.
1. Sepi pelanggan
Bagi sebuah bisnis yang baru berdiri, maka sepi pelanggan adalah hal yang wajar. Namun, bagaimana jika bisnis tersebut sudah lama berdiri, tetapi penjualan tidak pernah meningkat? Atau bisnis yang sangat ramai saat pembukaan, tetapi beberapa hari kemudian antusiasme tersebut justru menurun drastis?
2. Banyak kompetitor
Berkat kemudahan yang ditawarkan bisnis online, maka makin banyak pula peminatnya. Inilah yang menjadi tantangan besar bagi para pebisnis online. Ketika ingin menjual suatu produk di e-commerce, ternyata sudah banyak kompetitor yang menjual produk serupa. Bahkan beberapa di antaranya mampu menjual dengan harga yang sangat miring.
3. Presentasi produk kurang menarik
Menjual produk secara online tentu membutuhkan foto produk yang sesuai. Sayangnya, masih banyak pebisnis yang kesulitan mempresentasikan produk karena tidak memiliki perangkat fotografi yang bagus, tidak memiliki skill fotografi, kurang lighting, atau hanya mengambil foto dari Google.
Baca juga: 8 Tantangan dalam Bisnis dan Strategi Menghadapinya
4. Keuangan bengkak
Masalah keuangan juga dapat memicu sebuah bisnis online gagal. Banyak perusahaan yang harus mengeluarkan dana lebih karena berbagai alasan. Tak jarang, mereka sampai berutang untuk menutupi keuangan yang membengkak. Belum lagi saat penjualan tidak mengalami peningkatan, maka pemasukan pun akhirnya tak seberapa.
5. Web hosting sering bermasalah
Berjualan melalui internet tentunya membutuhkan pemilihan web host yang tepat. Bila server web host yang Anda pilih berkualitas buruk, maka akan sering terjadi permasalahan, seperti server down, error, transaksi gagal, atau freeze selama beberapa menit. Hal ini akan membuat konsumen enggan membeli di toko Anda lagi.
10 Cara Mengatasi Masalah dalam Menjalankan Bisnis
Sebagai pebisnis yang profesional, Anda tak perlu panik ketika mengalami masalah-masalah seperti di atas. Anda hanya perlu mempelajari cara mengatasi bisnis online yang tepat. Berikut ini adalah tujuh cara mengatasi permasalahan bisnis online yang bisa mulai Anda terapkan.
1. Bersikap tenang
Langkah pertama dalam mengatasi masalah bisnis adalah tetap tenang dan menjaga ketenangan hati serta pikiran. Hindari panik agar Anda tidak terburu-buru dalam mengambil keputusan.
Dengan pikiran yang tenang, Anda dapat lebih mudah memahami setiap masalah dan mencari solusi secara bijaksana, terlepas dari jenis bisnis yang Anda geluti. Ketenangan juga membantu dalam membuat keputusan yang tepat dan merumuskan ide-ide untuk menemukan solusi yang efektif.
2. Berpikir positif
Sebagai seorang pebisnis, Anda tentu tahu kekuatan mindset. Semuanya bermula dari pikiran. Ketika Anda tidak dapat berpikir jernih atau bahkan berpikir Anda tidak bisa keluar dari masalah, maka besar kemungkinan Anda tidak bisa menemukan solusi untuk masalah bisnis Anda.
Berpikir positif bukanlah sekedar jargon; berpikir positif adalah sebuah perilaku yang harus Anda jadikan kebiasaan. Dengan setidaknya berpikir bahwa Anda setidaknya dapat menemukan jalan keluar untuk masalah bisnis Anda, setidaknya setengah dari masalah Anda telah teratasi.
Berpikir positif setidaknya dapat membantu mengatasi masalah bisnis dengan cara berikut:
- Meningkatkan motivasi dan semangat. Berpikir positif dapat membantu Anda tetap termotivasi dan bersemangat untuk menghadapi tantangan. Ketika Anda memiliki motivasi dan semangat yang tinggi, mereka akan lebih mudah untuk menemukan solusi atas masalah yang dihadapi.
- Meningkatkan kreativitas. Berpikir positif dapat membantu Anda berpikir lebih kreatif dalam mencari solusi atas masalah. Ketika Anda tidak terpaku pada sisi negatif dari masalah, mereka akan lebih mudah untuk melihat berbagai kemungkinan solusi.
- Meningkatkan daya tahan. Berpikir positif dapat membantu Anda bertahan dalam menghadapi masalah. Ketika Anda memiliki keyakinan bahwa masalah dapat diatasi, mereka akan lebih mudah untuk menghadapi tekanan dan stres yang timbul akibat masalah tersebut.
3. Belajar dari kesalahan
Setiap orang pasti pernah melakukan kesalahan dalam aktivitasnya, baik dalam pekerjaan maupun belajar. Namun, sebaiknya jangan menganggap enteng kesalahan tersebut.
Kesalahan bisa memberikan pelajaran berharga, salah satunya adalah dengan memahami kesalahan kita sendiri.
Belajar dari kesalahan penting agar di masa depan kita tidak mengulanginya lagi. Dengan mengetahui kesalahan yang telah dilakukan, kita dapat menghindarinya dan menjadi lebih berhati-hati dalam tindakan selanjutnya.
4. Lakukan riset dan tentukan target pasar
Untuk cara mengatasi masalah bisnis online yang biasanya disebabkan oleh perencanaan yang kurang matang, Anda bisa melakukan riset terlebih dahulu. Kunci agar Anda mampu memenangkan persaingan pasar adalah dengan melakukan riset dan menentukan target pasar Anda. Jika Anda sudah mengetahui tujuan dan langkah-langkah selanjutnya, maka dijamin bisnis Anda akan mulai menunjukkan progress yang signifikan.
Baca Juga: Cara Menghadapi Persaingan Bisnis Online yang Menantang
5. Evaluasi
Evaluasi sangatlah penting untuk mengetahui performa bisnis Anda dalam suatu periode tertentu. Mulai dari cash flow, rate penjualan, laba, kinerja pegawai, hingga media sosial bisnis, semua harus Anda evaluasi secara berkala. Dari data-data tersebut, Anda akan mengetahui mana yang perlu diperbaiki, dipertahankan, dan diubah. Evaluasi akan sangat membantu Anda dalam menentukan strategi penjualan berikutnya.
6. Membuat inovasi
Sebagai seorang pebisnis online, satu skill wajib yang harus dimiliki adalah creative thinking. Cobalah untuk berpikir out of the box dan cari sesuatu yang baru. Jika Anda mampu membuat inovasi-inovasi terbaru pada produk Anda, maka konsumen akan lebih tertarik untuk membeli di toko Anda daripada toko lain. Membuat inovasi juga merupakan cara mengatasi bisnis yang terkepung oleh banyaknya kompetitor.
7. Memberikan diskon dan giveaway
Salah satu cara agar konsumen tertarik untuk membeli produk Anda adalah dengan memberikan promo-promo menarik, seperti diskon, voucher, bundling, dan giveaway. Namun, Anda hanya perlu melakukannya sesekali saja untuk menarik gelombang konsumen. Dengan memberikan giveaway menarik, Anda bisa sekaligus mengembangkan media sosial Anda. Misalnya, berikan syarat pada konsumen untuk follow, subscribe, atau like beberapa postingan bisnis Anda agar mendapat kesempatan menang giveaway.
Baca juga: 10 Cara Meminimalkan Risiko-Risiko Bisnis
8. Manfaatkan digital marketing
Salah satu kunci sukses bisnis online adalah peran digital marketing. Saat ini, semua bisnis telah beralih ke pemasaran digital agar mampu bersaing secara global. Anda juga bisa mulai melakukannya dengan bantuan Digital Marketing Agency seperti ToffeeDev. Kami dapat membantu bisnis Anda lewat strategi-strategi digital marketing mutakhir, konsultasi kebutuhan digital marketing bisnis Anda, strategi SEO, Ads, dan masih banyak lagi.
9. Manajemen keuangan
Selanjutnya, Anda harus bisa membuat manajemen keuangan yang baik. Ketika menjalankan sebuah bisnis, modal adalah hal yang sangat berperan penting. Kelola modal tersebut dengan baik, atur pengeluaran dan belanja bahan yang Anda butuhkan sesuai dengan anggaran, dan siapkan dana darurat. Dana darurat penting untuk menghadapi pengeluaran yang tak terduga.
10. Memiliki web sendiri
Terakhir, usahakan bisnis Anda memiliki website-nya sendiri, jangan tergantung pada web host yang sering bermasalah. Dengan memiliki website sendiri, Anda bisa lebih mudah mengelolanya secara mandiri. Anda tak perlu khawatir, selain menyediakan konsultasi terkait digital marketing, ToffeeDev juga bisa membantu Anda dalam pembuatan website. Bila Anda tertarik, silakan klik di sini.
Itulah tujuh cara mengatasi masalah bisnis berbasis online yang patut Anda ketahui. Terapkan ketujuh tips di atas. Perlahan-lahan tetapi pasti, bisnis Anda akan segera berkembang sedikit demi sedikit. Selamat mencoba!
