3 Cara Merubah DNS Android dengan Mudah dan Cepat

Cara merubah DNS Android tidaklah sulit, terdapat beberapa metode yang dapat digunakan. Salah satu cara untuk mengubah DNS di perangkat Android adalah dengan menggunakan menu pengaturan pada perangkat Anda atau dengan mengunduh aplikasi tambahan yang memungkinkan perubahan DNS.

Domain Name System (DNS) bertugas sebagai daftar internet yang menyimpan kaitan antara nama domain dan alamat IP. Tanpa DNS, nama domain tidak dapat diterjemahkan menjadi alamat IP. Namun, dengan DNS, pengguna hanya perlu mengetikkan nama domain di kotak pencarian tanpa perlu mengingat alamat IP dari situs yang dituju. Hal ini menjadikan DNS sangat penting dan digunakan sebagai protokol dasar dalam TCP/IP.

Berikut ini adalah beberapa cara penting yang dapat digunakan untuk mengubah DNS di perangkat Android yang harus diketahui oleh pengguna.

Apa Itu DNS?

DNS (Domain Name System) adalah sistem yang menghubungkan alamat web (URL) dengan alamat IP (Internet Protocol Address). Pada awalnya, untuk mengakses sebuah website, pengguna harus mengetikkan alamat IP secara manual. 

Namun, DNS memudahkan proses ini dengan menghubungkan nama domain dengan alamat IP, sehingga pengguna hanya perlu mengingat nama domain saja dan tidak perlu mengingat alamat IP secara manual. Misalnya, untuk mengakses Google, pengguna hanya perlu mengetikkan google.com di address bar daripada harus mengetikkan alamat IP secara manual. 

Itulah penjelasan singkat tentang apa itu DNS. Namun, apa sebenarnya fungsi dari DNS yang membuat sistem ini sangat diperlukan?

Baca Juga: Membahas Apa itu Domain, Jenis, dan Cara Mendapatkannya

Bagaimana DNS Bekerja?

DNS bekerja melalui serangkaian langkah untuk menyelesaikan permintaan pengguna. Ketika pengguna memasukkan nama domain ke dalam browser, seperti www.example.com, permintaan dikirim ke resolver DNS lokal yang biasanya disediakan oleh ISP atau jaringan lokal. Resolver DNS lokal memeriksa cache-nya untuk melihat apakah ia sudah memiliki alamat IP untuk nama domain tersebut. Jika tidak, ia mengirim permintaan ke server DNS root.

Server DNS root merespons dengan memberikan alamat server DNS top-level domain (TLD), seperti .com, .org, atau .net, yang mengelola zona tersebut. Resolver kemudian mengirim permintaan ke server DNS TLD yang relevan, yang merespons dengan alamat server DNS otoritatif untuk nama domain tersebut.

Server DNS otoritatif untuk nama domain tersebut merespons dengan alamat IP yang terkait dengan nama domain yang diminta. Resolver DNS lokal mengembalikan alamat IP tersebut ke perangkat pengguna, yang kemudian menggunakan alamat IP tersebut untuk mengakses situs web atau layanan online.

6 Fungsi DNS

DNS (Domain Name System) adalah sistem yang berfungsi untuk menerjemahkan nama domain yang mudah dibaca oleh manusia menjadi alamat IP yang dapat dimengerti oleh komputer. Berikut beberapa fungsi DNS yang perlu diketahui:

1. Menyediakan Nama Domain yang Mudah Diingat untuk Alamat IP

DNS memudahkan proses ini dengan menyediakan nama domain yang mudah diingat untuk alamat IP. Misalnya, alamat IP dari website Google adalah 172.217.0.142, namun dengan DNS, pengguna dapat mengetikkan google.com di address bar tanpa perlu mengingat alamat IP secara manual. Ini membuat proses mengakses website menjadi lebih mudah dan efisien.

2. Memungkinkan Pengaturan Privasi dan Keamanan

DNS dapat digunakan untuk mengatur akses ke berbagai jenis layanan dan aplikasi yang dapat dikontrol oleh administrator jaringan. DNS juga dapat digunakan untuk mengatur akses ke layanan yang hanya dapat diakses oleh pengguna yang memiliki izin tertentu. 

Selain itu, DNS juga dapat digunakan untuk mengatur akses ke layanan yang melalui jaringan VPN atau jaringan yang dienkripsi, sehingga hanya dapat diakses oleh pengguna yang berada dalam jaringan yang aman.

Baca Juga: 4 Langkah Cara Membuat Subdomain di cPanel

3. Menyediakan Dukungan untuk Multidomain dan Subdomain

DNS memungkinkan administrator jaringan untuk mengatur dan mengelola multidomain dan subdomain. Misalnya, administrator jaringan dapat mengarahkan traffic dari nama domain yang berbeda ke website yang sama atau mengarahkan traffic dari subdomain yang berbeda ke alamat IP yang berbeda. 

Hal ini memudahkan administrator jaringan untuk mengelola dan mengatur website yang memiliki banyak domain dan subdomain.

4. Penyediaan Informasi Tentang Host

Selain menerjemahkan nama domain menjadi alamat IP, DNS juga dapat menyediakan informasi tambahan tentang host, seperti layanan email (MX records) dan layanan otorisasi (TXT records). Ini membantu dalam konfigurasi dan manajemen berbagai layanan internet yang bergantung pada DNS untuk rute komunikasi yang tepat.

5. Distribusi Beban Lalu Lintas

DNS dapat digunakan untuk mendistribusikan beban lalu lintas ke beberapa server dengan menggunakan teknik seperti round-robin DNS. Ini memungkinkan penyebaran permintaan pengguna ke beberapa server, yang meningkatkan kinerja dan ketersediaan layanan, serta mencegah kelebihan beban pada satu server tunggal.

6. Menyediakan Redundansi dan Toleransi Kesalahan

DNS dirancang untuk menyediakan redundansi dan toleransi kesalahan. Server DNS sering kali diatur dalam hierarki dan disalin di berbagai lokasi geografis. Jika satu server DNS gagal, permintaan dapat dialihkan ke server lain, memastikan bahwa layanan tetap tersedia meskipun terjadi kegagalan teknis pada salah satu bagian infrastruktur.

3 Cara Merubah DNS Android

Sebagai pengguna Android, ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengubah DNS pada perangkat Anda. Beberapa cara yang dapat dicoba antara lain:

1. Gunakan Aplikasi DNS

Cara ganti DNS di Android menggunakan aplikasi tambahan adalah dengan menginstal aplikasi yang mendukung perubahan DNS seperti 1.1.1.1 dari Cloudflare. Langkah-langkah yang harus dilakukan adalah:

1. Buka Playstore dan cari aplikasi 1.1.1.1.
2. Setelah menemukan aplikasi, unduh dan install pada perangkat Android.
3. Buka aplikasi yang telah diinstall dan berikan akses izin yang dibutuhkan.
4. Pada halaman utama aplikasi, temukan tombol toggle dan aktifkan untuk mengubah DNS.
5. Setelah diaktifkan, DNS pribadi akan otomatis aktif dan pengguna dapat mengakses situs yang diblokir tanpa harus menggunakan VPN.

Menggunakan aplikasi ini akan memudahkan pengguna untuk mengubah DNS dengan cepat dan mudah, serta dapat membuka berbagai situs yang diblokir oleh provider.

2. DNS Pribadi di Ponsel

Cara lain untuk mengubah DNS pribadi pada perangkat Android adalah melalui menu pengaturan atau setting. Langkah-langkah yang harus dilakukan adalah:

1. Buka menu pengaturan atau setting pada perangkat Android.
2. Cari opsi “Koneksi” atau “Network” dan pilih menu “Pengaturan Koneksi Lainnya”.
3. Pada bagian “DNS Pribadi” atau “Private DNS”, pilih “Manual” dan masukkan alamat host DNS yang ingin digunakan. Sebagai contoh, dns.adguard.com.
4. Save atau simpan perubahan yang telah dilakukan.

Baca Juga: Ketahui Apa yang Dimaksud dengan Domain dan Subdomain

3. Cara Mengubah DNS di Hp Xiaomi

Untuk pengguna Xiaomi, Anda harus tahu cara mengubah DNS di Android tanpa menggunakan aplikasi. Cara untuk mengaktifkan DNS pribadi di Xiaomi adalah:

1. Masuk ke menu pengaturan atau setelan di HP Xiaomi.
2. Pilih menu Koneksi & Berbagi.
3. Pilih menu DNS Pribadi.
4. Pilih Nama Host Penyedia DNS Pribadi.
5. Masukkan hostname yang diinginkan, seperti dns.google.com.
6. Klik Simpan dan DNS pribadi akan langsung aktif.

Pengguna dapat dengan mudah mengubah DNS pribadi pada perangkat Android mereka melalui menu pengaturan. Ini juga merupakan cara yang dapat digunakan untuk mengatur DNS pribadi pada perangkat Android yang tidak memiliki aplikasi tambahan.

Nah itulah beberapa cara mengubah DNS Android, dengan mudah dan cepat. Jika Anda kesulitan dalam membuat DNS untuk website bisnis,  Anda dapat menggunakan jasa pembuatan website profesional dari ToffeeDev. Selain itu, penggunaan strategi SEO pada website bisa meningkatkan performa di mesin pencari, loh. Nah, Anda bisa menggunakan jasa SEO agar performanya naik terus dan berada di peringkat teratas pada Google.

Kami siap membantu Anda dengan berbagai layanan seperti pembuatan website, SEO, digital ads, dan lain-lain. Jangan ragu untuk menghubungi kami untuk informasi lebih lanjut.