Masih asing mendengar istilah loyalty program? Pada dasarnya, loyalty program adalah tawaran dari perusahaan atau pebisnis kepada pelanggan. Tawaran ini sengaja didesain untuk mempertahankan dan mendorong pelanggan lama agar tetap menggunakan produk atau layanan Anda.
Coba posisikan diri Anda sebagai pembeli. Saat melihat artikel ini, Anda mungkin tidak menyadari bahwa Anda memiliki kebiasaan tertentu dalam membeli produk atau jasa. Penyedia barang atau jasa yang Anda pilih mungkin tidak pernah berganti selama belasan tahun.
Mungkin Anda memilih perusahaan atau brand tersebut karena merasa nyaman. Mungkin juga karena malas mencari vendor dari orang lain. Namun, secara tidak sadar, Anda bisa saja telah terlibat aktif dalam loyalty program dari perusahaan tersebut. Lantas, apa itu loyalty program dan bagaimana cara kerjanya? Berikut penjelasannya!
Daftar Isi
TogglePengertian Loyalty Program
Pada prinsipnya, loyalty program adalah sebuah upaya insentif dari perusahaan atau pebisnis untuk mempertahankan pelanggan mereka. Upaya ini juga mampu menggaet perhatian pembeli baru yang kemudian akan berubah jadi pelanggan setia.
Loyalty program bisa dikemas dalam berbagai bentuk dan keperluan. Contoh yang paling umum adalah diskon produk, bonus, poin pembelian, reward alias hadiah, dan skema pembelian berulang. Di dunia marketing, loyalty program dikenal sebagai salah satu cara efektif untuk membangun hubungan menjaga loyalitas pelanggan. Program semacam ini tidak hanya menguntungkan pelanggan, tetapi juga membantu perusahaan dalam jangka panjang.
Anda mungkin juga terlibat aktif dalam program semacam itu. Misalnya, voucher gratis cuci motor setelah mencapai 10 kali pencucian. Ada pula contoh program seperti membership yang biasanya diterapkan brand-brand besar seperti Starbucks.
Sebagai pebisnis, Anda pun bisa merancang loyalty program yang sesuai dengan identitas bisnis Anda. Anda dapat mengambil inspirasi program dari brand besar, lalu memodifikasinya sesuai dengan kebutuhan Anda.
Manfaat Loyalty Program
Bagi bisnis, manfaat utama loyalty program adalah membangun dan menjaga loyalitas pelanggan. Riset membuktikan bahwa pelanggan yang loyal bisa mendatangkan pendapatan sampai 10 kali lipat lebih tinggi daripada pelanggan baru.
Jadi, loyalty program dapat membantu Anda menemukan pelanggan-pelanggan terbaik Anda dengan menawarkan produk baru atau diskon khusus. Dengan demikian, mereka akan mendapatkan pengalaman belanja yang memuaskan. Selain itu, ada pula beberapa manfaat lain dari loyalty program, seperti:
-
Meningkatkan pendapatan
-
Mengurangi biaya customer acquisition
-
Mendapatkan kepercayaan pelanggan
-
Meningkatkan reputasi brand
-
Mendorong loyalitas pelanggan
-
Meningkatkan penjualan
-
Meningkatkan kemungkinan pembelian berulang
-
Mendapatkan informasi kontak pelanggan
-
Meningkatkan jumlah pelanggan baru
-
Memberikan reward kepada pelanggan yang setia
-
Mendorong penjualan dalam masa-masa sulit
4 Jenis dan Contoh Loyalty Program
Paling tidak, ada empat jenis loyalty program yang umum digunakan dan direkomendasikan. Seperti yang disinggung di atas, loyalty program adalah perangkat atau contoh program loyalitas yang bisa disesuaikan dengan bisnis dan skala tertentu. Berikut beberapa jenis loyalty program yang umum diterapkan:
1. Points-based Loyalty Programs
Model loyalty program ini bisa dibilang paling sering digunakan. Intinya, Anda perlu membuat sistem poin yang bisa digunakan pelanggan untuk mendapatkan cashback, promo diskon, dan semacamnya.
Cara mendapatkan poin penghargaan tersebut tidak hanya melalui pembelian produk, tetapi juga bisa melalui beberapa jalur lain, seperti memberikan testimoni di media sosial, membagikan brand Anda di media sosial, atau ketika pelanggan berulang tahun.
Contoh: Starbucks dan Sushi Tei memiliki program diskon atau menu khusus untuk pelanggan yang sedang berulang tahun.
2. Tiered Loyalty Programs
Model yang kedua ini mengacu pada ranking atau level pelanggan. Artinya, semakin sering pelanggan melakukan pembelian, maka akan semakin tinggi levelnya. Nantinya, benefit yang didapatkan di level yang lebih tinggi juga akan lebih besar. Program semacam ini bagus untuk memancing konsumen supaya lebih banyak melakukan pembelian atau mempromosikan brand Anda di media sosial.
Contoh: aplikasi Grab memiliki tier benefits yang terbagi dalam beberapa kelompok, mulai dari Silver, Gold, hingga Platinum.
Baca Juga: Bagaimana Cara Membangun Loyalitas Konsumen dengan Efisien?
3. Paid Loyalty Programs
Paid loyalty atau fee-based loyalty program adalah satu model yang cukup unik. Anda meminta pelanggan membayar terlebih dahulu untuk mendapatkan benefit yang lebih baik.
Contoh: GoJek menawarkan program GoFood Plus. Dengan membayar Rp19.900, pelanggan bisa mendapatkan diskon pengiriman sampai Rp10.000 selama 14 hari.
Baca Juga: Mengetahui 12 Cara Mempertahankan Pelanggan
4. Value-based Loyalty Programs
Model berikutnya adalah value-based loyalty programs. Model ini jadi yang paling unik karena pelanggan tidak mendapatkan benefit langsung. Biasanya, setiap kali pelanggan melakukan pembelian produk atau layanan, Anda menawarkan biaya tambahan sekian persen yang nantinya akan dilanjutkan kepada badan amal atau badan kesejahteraan masyarakat.
Contoh: Apple Product RED. Setiap pembelian varian iPhone product RED, sekian persen biaya yang Anda bayarkan akan diberikan kepada program pendanaan AIDS di dunia.
Baca Juga: 8 Cara Membangun Loyalitas Pelanggan yang Wajib Diketahui
6 Tips Membuat Loyalty Program yang Menarik
Contoh-contoh di atas seharusnya sudah cukup menjelaskan bahwa loyalty program adalah salah satu cara terbaik untuk mempertahankan program loyalitas pelanggan. Anda pun juga bisa menciptakan loyalty program sendiri untuk bisnis Anda. Berikut beberapa tips yang perlu Anda perhatikan dalam membuat loyalty program yang menarik:
-
Kenali pelanggan Anda, lakukan riset terlebih dahulu.
-
Analisis hasil riset tersebut, siapkan rancangan program awal Anda.
-
Pasang target dan tentukan apa yang perlu diraih melalui program tersebut dalam jangka waktu tertentu.
-
Tentukan bujet atau pembiayaan program.
-
Tentukan pelanggan semacam apa yang layak mendapatkan keuntungan dari program tersebut (pembelian terbanyak, pembelian berulang, dan sebagainya).
-
Siapkan reward atau hadiah untuk pelanggan Anda.
Demikian ulasan singkat mengenai pengertian dan manfaat loyalty program. Jika dirancang dengan tepat, loyalty program adalah cara yang sangat efektif untuk mempertahankan konsumen dan pada akhirnya menjaga keanggotaan keberlangsungan bisnis Anda. Jika Anda membutuhkan konsultasi dari tim ahli dalam penyusunan loyalty program atau membuat strategi Digital Marketing lainnya, ToffeeDev siap membantu Anda. Sebagai digital agency profesional dan tepercaya, kami menyediakan berbagai layanan Digital Marketing yang komprehensif dan dapat memenuhi seluruh kebutuhan bisnis Anda di dunia digital. Jika tertarik, Anda dapat menghubungi kami di sini.