Tahukah Anda mengapa target penjualan penting untuk bisnis Anda? Target penjualan adalah sesuatu yang harus Anda perhitungkan sejak awal mendirikan bisnis karena akan sangat membantu Anda ke depannya. Ibarat sedang mengarungi lautan dengan kapal, seorang pelaut memerlukan kompas untuk penunjuk arah. Di sini, Anda berperan sebagai nahkoda yang membawa kapal menuju tujuan, sedangkan target penjualan adalah kompasnya.
Ada banyak faktor yang patut Anda pertimbangkan matang-matang dalam menentukan target penjualan. Maka dari itu, target penjualan tidak bisa disusun secara asal-asalan. Anda harus punya ilmu dasar untuk menentukan target penjualan bisnis online Anda. Lantas, bagaimana cara menentukan target penjualan untuk bisnis online? Mari, simak selengkapnya di bawah ini.
Apa itu Target Penjualan?
Target penjualan adalah tujuan yang ditetapkan sebagai tolok ukur sekaligus untuk meningkatkan kinerja usaha. Singkatnya, target penjualan adalah sesuatu yang harus Anda capai dalam waktu tertentu dengan satuan metrik tertentu juga. Metrik yang biasa ditetapkan sebagai target penjualan meliputi jumlah unit terjual, total pendapatan, jumlah penjualan, dan jumlah pelanggan baru.
3 Tujuan dan Manfaat Menentukan Target Penjualan
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, target penjualan ibarat sebuah kompas pelaut. Pebisnis memerlukan target penjualan sebagai acuan dan arah menuju keberhasilan usaha. Berikut ini adalah tujuan dan manfaat menentukan target penjualan untuk bisnis online Anda.
1. Sebagai tolok ukur kompetisi pasar
Penjualan yang sesuai dengan target merupakan tolok ukur keberhasilan bagi bisnis online Anda dalam kompetisi pasar. Namun, sebuah bisnis online memiliki tingkat persaingan yang ketat. Anda harus bekerja ekstra untuk meningkatkan volume penjualan, promosi, dan sebagainya. Ketika Anda berhasil memperoleh laba sesuai target penjualan, maka artinya bisnis Anda telah sukses bersaing di pasar.
2. Sebagai motivasi meraih laba
Target penjualan juga bermanfaat sebagai pemicu semangat Anda dalam meraih laba sebanyak-banyaknya. Dalam menentukan target, Anda harus mempertimbangkan banyak faktor yang sesuai dengan kondisi bisnis Anda. Sebaiknya, Anda juga menerapkan cara menentukan target penjualan secara bertingkat. Ketika target satu periode telah terpenuhi, cobalah untuk meningkatkan targetnya sedikit agar laba yang Anda peroleh pun meningkat setiap tahunnya.
3. Mengevaluasi bisnis
Berikutnya, target penjualan memiliki peran penting sebagai evaluasi bisnis. Ketika Anda sudah melalui satu periode target, maka lakukan evaluasi menyeluruh, termasuk target penjualan yang Anda tetapkan di awal periode. Jika target penjualan berhasil dicapai, maka carilah strategi selanjutnya untuk meningkatkan penjualan Anda. Namun, jika target belum tercapai, lakukan evaluasi terkait faktor-faktor penyebabnya, sekaligus mencari strategi penjualan baru agar target bisa tercapai di periode berikutnya.
Baca juga: 10 Cara Mencapai Target Penjualan Bisnis dengan Sukses
5 Cara Menentukan Target Penjualan Bisnis Online
Ada lima cara menentukan target penjualan untuk bisnis online. Metode ini disebut dengan SMART, yaitu Specific, Measureable, Attainable, Realistic, dan Time bounded.
1. Specific
Cara menentukan target penjualan yang pertama adalah harus spesifik. Artinya, target Anda harus punya dasar pencapaian yang pasti dan tidak mengambang. Hindari target penjualan yang menggunakan dasar kira-kira atau pembulatan, seperti dua ribuan, lima ribuan, dan sebagainya.
Alih-alih menggunakan perkiraan yang mengambang seperti itu, Anda bisa menetapkan target yang lebih spesifik, seperti 10.000 penjualan produk per tahun, 2000 penjualan produk dalam enam bulan, dan lain-lain. Usahakan untuk menentukan capaian penjualan sesuai dengan kondisi bisnis Anda.
2. Measureable
Berikutnya, cara menentukan target penjualan yang tepat adalah harus dapat terukur (measureable). Anda harus bisa mengetahui ukuran dari capaian penjualan yang telah dibuat. Misalnya, Anda memiliki bisnis online yang menjual kaos. Maka, Anda bisa tetapkan target penjualan untuk satu periode harus bertambah 200% dari periode sebelumnya.
Dengan target ini, Anda bisa menghitung kesuksesan tersebut dengan tingkat keberhasilan penjualan sebelumnya. Jika sebelumnya tercapai 10.000 penjualan kaos, maka periode berikutnya harus terjual dua kali lipatnya, yaitu 200.000 kaos. Dengan cara menentukan target penjualan seperti ini, maka dapat terukur seberapa tinggi keberhasilan bisnis Anda.
3. Attainable
Satu hal yang perlu Anda ingat, target penjualan yang baik adalah yang dapat diraih (attainable). Pastikan Anda dan tim yakin atas capaian penjualan yang harus diraih di akhir periode nanti. Jika ingin meningkatkan target pun, sebaiknya Anda mempertimbangkan angka kenaikan yang memang bisa Anda capai.
Misalnya, rata-rata pendapatan yang berhasil Anda raih selama dua tahun terakhir adalah 100 juta per bulan. Maka, Anda bisa meningkatkan targetnya menjadi 150-200 juta untuk periode berikutnya. Angka ini termasuk cukup rasional untuk diraih oleh bisnis Anda dengan catatan rata-rata seperti itu. Selalu pertimbangkan data-data sebelumnya untuk menetapkan dan meningkatkan target penjualan.
4. Realistic
Cara menentukan target penjualan bisnis online selanjutnya adalah harus wajar (realistic). Hindari mengharapkan hasil penjualan yang fantastis. Tetaplah berpijak pada batas kewajaran terlebih dahulu. Anda tak perlu terburu-buru, hasil yang dikumpulkan dalam waktu lama akan bertahan lebih lama pula.
Capaian penjualan yang realistis atau sesuai dengan kewajaran akan seimbang dengan faktor-faktor lain dalam bisnis Anda. Dengan begitu, tidak akan ada salah satu pihak yang kesulitan mencapai target, sedangkan yang lain tidak.
Baca juga: Bagaimana Cara Menghitung Target Penjualan dengan Tepat?
5. Time bounded
Metode SMART yang terakhir adalah time bounded (terbatas oleh waktu). Target yang baik adalah yang punya batasan waktu. Sederhananya, ada batas akhir untuk mengukur keberhasilan atas capaian target yang Anda raih. Cara menentukan target penjualan pun tidak dianjurkan tanpa batas waktu. Anda harus menetapkan batas akhir untuk mencapai target dan Anda wajib teguh mematuhinya.
Misalnya, Anda menargetkan Rp10 juta sebagai hasil penjualan selama satu bulan. Ketika sudah lewat satu bulan, sedangkan target belum tercapai Rp10 juta, maka Anda harus segera menyimpulkan bahwa target Anda gagal tercapai.
Itulah beberapa cara menentukan target penjualan bisnis online yang patut Anda terapkan. Di samping membuat target, Anda pun harus mengimbanginya dengan meningkatkan kualitas produk dan marketing Anda. ToffeeDev adalah digital marketing agency yang bisa bantu Anda untuk mengembangkan bisnis melalui berbagai faktor, seperti peningkatan SEO, Google Ads, pembuatan website bisnis online, dan masih banyak lagi! Anda bisa melakukan konsultasi bisnis dengan tim kami di kontak ini.
