Apa Saja Pekerjaan Graphic Designer?

pekerjaan graphic designer

Anda pasti pernah mengenal atau setidaknya mengetahui seseorang yang bekerja sebagai graphic designer di perusahaan. Posisi yang berkaitan erat dengan tim marketing ini begitu krusial untuk keberlangsungan bisnis. Pasalnya, graphic designer terlibat langsung dalam penyusunan desain konten maupun kemasan produk yang akan dipasarkan. 

Jika desain yang dibuat tidak menarik, hal ini dapat mengurangi minat konsumen untuk membeli produk Anda. Lantas, apa saja pekerjaan graphic designer dalam sebuah perusahaan? Apakah profesi graphic designer hanya terdiri dari satu jenis saja?

Apa Itu Graphic Designer?

Sesuai namanya, graphic designer merupakan orang yang bertanggung jawab untuk membuat desain grafis suatu hal, baik itu konten promosi, logo untuk branding bisnis, kemasan produk, dan lain sebagainya. Posisi ini biasanya termasuk bagian dari tim marketing sehingga seluruh desain yang dibuat harus sesuai dengan strategi marketing perusahaan. Desain yang dibuat juga harus menyesuaikan visi-misi serta identitas perusahaan sebagai bagian dari branding.

Pekerjaan graphic designer saat ini dibutuhkan oleh hampir seluruh sektor perusahaan, mulai dari sektor produksi yang membutuhkan desain untuk kemasan; hingga logo untuk branding. Sedangkan di sektor media, misalnya, dibutuhkan pula orang yang dapat mendesain layout konten hingga cover sebelum diterbitkan dan dikonsumsi masyarakat.

Meskipun begitu, seorang graphic designer juga dapat bekerja secara freelance tanpa terikat dengan instansi tertentu. Mereka mendapatkan keuntungan dari klien yang menyewa jasa desain grafis.

Baca Juga: Mengulas Apa Itu Graphic Designer

Pria Sedang Bekerja di Depan laptop

5 Pekerjaan Graphic Designer

Terdapat sejumlah tugas penting yang harus dilakukan oleh graphic designer agar desain konten dapat menyesuaikan brief dan tujuan perusahaan. Pekerjaan graphic designer tersebut adalah:

1. Bekerja Sama dengan Tim Marketing

Seorang graphic designer akan bekerja sama dengan tim marketing terkait dengan desain yang akan dibuat. Dengan begitu, hasil desain dari graphic designer dapat sejalan dengan pesan yang ingin disampaikan oleh tim marketing kepada target konsumen. Jadi, konten visual tersebut bisa tepat sasaran dan menggaet perhatian target konsumen.

2. Brainstorming bersama Klien

Graphic designer juga melakukan tukar pikiran atau brainstorming bersama klien untuk menentukan desain yang akan dibuat. Hal ini dilakukan mengingat klien yang menyewa jasa mereka terkadang sudah memiliki konsep tentang desain sesuai keinginan. Akan tetapi, mereka tidak tahu bagaimana cara menuangkannya dalam bentuk visual.

Baca Juga: Penting! 5 Cara Membuat Desain Kemasan Produk

3. Mempresentasikan Hasil Desain kepada Klien 

Setelah mendapatkan konsep desain dari brainstorming, pekerjaan graphic designer yang berikutnya adalah mempresentasikan hasil desain mereka. Dari sini, klien dapat memberikan masukan terkait apa yang harus ditambah maupun dikurangi dari desain tersebut sebelum kembali direvisi dan sampai ke tahap finalisasi.

4. Melakukan Quality Check terhadap Desain

Graphic designer juga wajib melakukan pengecekan terhadap desain yang akan diluncurkan. Mereka harus memastikan tidak ada kesalahan penulisan, gambar yang menimpa gambar lainnya, ataupun penggunaan font yang tidak konsisten. Dengan begitu, branding perusahaan dapat berjalan dengan optimal.

5. Menentukan Font dan Warna 

Sama halnya seperti Facebook yang identik dengan warna biru atau Blogspot dengan warna oranye, perusahaan Anda juga harus memiliki font dan warna sebagai identitas tersendiri. Jadi, jika nanti konsumen melihat warna atau font tersebut, mereka akan langsung ingat dengan perusahaan Anda.

banner
Ilustrasi Foto

4 Jenis Graphic Designer

Setelah mengenal berbagai pekerjaan graphic designer, penting juga untuk mengetahui bahwa ternyata graphic designer terdiri dari beberapa jenis, yaitu:

1. Packaging Design

Untuk keperluan packaging design, seorang graphic designer biasanya terlibat dalam pembuatan desain kemasan suatu produk. Dia harus bisa membuat desain kemasan yang mampu menarik perhatian target konsumen, bahkan jika konsumen tersebut belum pernah mendengar tentang produk Anda. Pasalnya, tidak sedikit konsumen yang tertarik membeli suatu produk karena merasa bahwa kemasannya memiliki desain yang unik.

2. Desain Publikasi

Desain publikasi adalah pekerjaan graphic designer yang membuat desain untuk sebuah karya tulis, seperti buku. Pada jenis ini, biasanya graphic designer akan bekerja sama dengan penulis maupun editor untuk menghidupkan isi tulisan ke dalam cover. Dengan begitu, pembaca dapat memiliki gambaran tentang isi tulisan di dalamnya.

3. Desain Grafis Pemasaran

Desain grafis pemasaran merupakan jenis pekerjaan graphic designer yang membuat desain untuk strategi marketing perusahaan. Biasanya, mereka diperlukan untuk mendesain sebuah konten promosi hingga program-program yang akan dilakukan perusahaan dalam rangka memperkenalkan produk terbarunya.

4. User Interface Design

Jenis graphic designer satu ini sedikit berbeda dari jenis lainnya. Hal ini karena mereka fokus mendesain sebuah aplikasi atau website. Mereka harus memastikan bahwa tampilan aplikasi, mulai dari gadget, button, dan komponen lainnya sudah sesuai dengan keinginan klien. Namun, hal terpenting adalah tampilan User Interface (UI) tidak boleh berlebihan karena dapat menghambat performa aplikasi atau website saat dijalankan.

Baca Juga: 7 Cara Mendesain Website Bisnis yang Dinamis dan Menarik

Pekerjaan graphic designer membutuhkan ketelitian serta kemampuan tinggi untuk menghasilkan konten visual yang sesuai tujuan perusahaan. Jika Anda membutuhkan bantuan untuk menyusun dan mengeksekusi suatu desain, serahkan kepada jasa desain grafis berpengalaman seperti ToffeeDev.

Salah satu layanan unggulan dari ToffeeDev ini cocok bagi Anda yang baru merintis perusahaan dan belum memiliki tim kreatif untuk membuat desain sesuai kebutuhan. Jadi, jangan ragu untuk mengonsultasikan kebutuhan desain Anda kepada ToffeeDev. Hubungi tim ToffeeDev melalui WhatsApp, email, atau kunjungi website ToffeeDev sekarang juga!

Share this post :

Scroll to Top
WhatsApp chat