Memahami Seluruh Jenis Pemasaran Digital

Tahukah Anda bahwa ada berbagai macam jenis pemasaran digital yang dapat dilakukan untuk mengembangkan bisnis? Pemasaran digital atau yang biasa disebut dengan digital marketing merupakan sebuah strategi pemasaran yang dilakukan dalam dunia digital mulai dari media sosial, website, email, bahkan platform penyedia layanan video seperti YouTube. 

Strategi digital marketing mulai terus digunakan selama beberapa tahun terakhir ini, khususnya bagi para entrepreneur pemula karena penggunaannya yang relatif lebih mudah dan juga pemasangan iklan dengan harga terjangkau. Oleh karena itu, apabila saat ini Anda sedang ingin mengembangkan bisnis yang dimiliki, simak 5 jenis digital marketing di bawah ini yang bisa digunakan untuk meningkatkan penjual dengan menjangkau lebih banyak calon customer. 

Baca Juga: Jenis-jenis Pemasaran Digital dan Konvensional

5 Jenis Pemasaran Digital

Berikut ini beberapa jenis strategi digital marketing yang dapat digunakan untuk meningkatkan bisnis, yaitu:

1. Social Media Marketing

Instagram, Facebook, Twitter, hingga TikTok merupakan platform social media yang paling sering digunakan sehari-hari. Awalnya, media sosial digunakan oleh beberapa kalangan pribadi untuk mengunggah post seputar keseharian mereka. Namun, seiring berubahnya waktu dan berkembangnya teknologi, social media mulai digunakan sebagai wadah profesional untuk memasarkan bisnis.

Ada berbagai macam cara yang bisa Anda lakukan untuk memanfaatkan media sosial dalam meningkatkan bisnis. Anda bisa melakukan branding dengan memposting konten-konten seputar produk atau jasa yang dimiliki. Selain itu, Anda juga bisa memanfaatkan ads atau fitur periklanan melalui media sosial sehingga dapat menjangkau lebih banyak audience dan tentu saja meningkatkan pendapatan bisnis. Kelebihan dari social media marketing adalah bisa dilakukan dengan biaya yang sangat minim bahkan gratis.

2. Email Marketing

Email marketing merupakan salah satu jenis strategi digital marketing yang cukup memiliki dampak yang besar untuk mendatangkan calon customer. Tidak hanya itu saja, Anda juga bisa menjaga hubungan dengan customer yang sudah ada dengan retention email marketing. Biasanya email marketing dapat berisi informasi seputar promosi, produk, arahan untuk mengunjungi website, dan lain sebagainya. Kelebihan dari email marketing ini umumnya dilakukan untuk memicu pembelian kembali serta meningkatkan loyalitas pelanggan.

Baca Juga: Apa Itu Digital Marketing dan Mengapa Penting untuk Bisnis Anda?

3. Search Engine Optimization (SEO)

Bagi Anda yang telah memiliki website, ada cara atau strategi digital marketing ampuh yang biasa digunakan untuk dapat meningkatkan traffic website atau bahkan memunculkan website tersebut pada halaman pertama hasil pencarian (SERP) dari mesin pencari, misalnya Google. Cara tersebut adalah SEO atau Search Engine Optimization. 

Cara menggunakan SEO ini adalah dengan membuat konten seperti artikel yang sesuai dengan kata kunci tertentu. Kata kunci ini biasanya bersifat relevan dengan kata kunci dari bisnis yang Anda jalani dan juga dibandingkan dengan volume kata kunci serupa yang sering dicari oleh pengguna internet. Dengan demikian, semakin sering user atau audience mengunjungi website Anda, semakin tinggi pula traffic website tersebut, maka semakin besar kesempatan untuk dapat muncul di halaman pertama mesin pencari, seperti Google.

4. Search Engine Marketing (SEM)

Selain SEO, ada juga strategi digital marketing lain yang sering digunakan untuk meningkatkan kesuksesan bisnis, yaitu SEM atau Search Engine Marketing. SEM ini juga digunakan untuk meningkatkan traffic website serta visibilitasnya dengan menampilkan pada halaman pertama Google paling atas.

Jika Anda pernah mencari sebuah kata kunci lalu melihat ada kata ‘ads’ pada beberapa website yang berada di posisi paling atas halaman pertama Google, maka itu merupakan contoh dari SEM. Perlu Anda ketahui bahwa, SEO dilakukan sendiri dengan waktu yang cenderung lebih lama dan murah sementara SEM adalah strategi berbayar namun lebih cepat.

Baca Juga: Strategi Pemasaran Digital yang Efektif

5. Video Marketing

Jenis strategi digital marketing terakhir adalah video marketing. Dari namanya, tentu saja strategi ini menggunakan video sebagai strategi digital content marketing. Video marketing dapat meningkatkan peluang untuk menarik calon customer dibandingkan konten biasa seperti desain visual atau artikel. Anda dapat memasang video marketing di hampir seluruh platform mulai dari YouTube, media sosial, hingga website.

6. Pay Per Click (PPC)

Salah satu bentuk pemasaran digital ini juga menggunakan situs web sebagai media promosi. Perbedaannya, promosi dilakukan di situs web lain yang memiliki banyak pengunjung dan populer. Jenis promosi ini umumnya menggunakan banner iklan yang jika diklik, pengunjung akan langsung dialihkan ke situs web resmi atau platform tempat produk tersebut dijual.

Inilah sebabnya strategi memasarkan produk ini dikenal sebagai pay per click (PPC). Pemasang iklan akan membayar biaya promosi sesuai dengan jumlah klik yang diterima pengunjung. Jenis iklan ini juga bisa menjadi penanda apakah konten yang kita hasilkan cukup efektif untuk menarik minat calon konsumen sehingga mereka mau mengkliknya.

7. Affiliate Marketing

Anda juga dapat memanfaatkan program afiliasi atau dropshipping sebagai jenis pemasaran digital terakhir. Dalam menerapkan strategi pemasaran digital ini, Anda dapat memperoleh keuntungan dengan menjadi dropshipper sambil membantu mereka mencari keuntungan untuk diri mereka sendiri.

Baca Juga: 7 Jenis Digital Marketing Untuk Bisnis Anda

Kembangkan Bisnis Anda Melalui Digital Marketing

Itulah kelima jenis pemasaran digital yang dapat digunakan untuk mengembangkan bisnis Anda. Jika Anda membutuhkan konsultasi seputar strategi digital marketing yang tepat untuk memasarkan bisnis, ToffeeDev siap untuk menjawab seluruh kebutuhan pebisnis di Indonesia sebagai Digital Marketing Agency yang terpercaya dan profesional. Hubungi kami sekarang juga untuk pembuatan janji konsultasi digital marketing.